Waspada Penipuan Mengatasnamakan Kementerian Kesehatan, Apa yang Harus Dilakukan?

Kamis, 22 Juni 2023 10:05 WIB

Ilustrasi hoaks atau fake news. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Perkembangan teknologi kerap dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan. Penipuan digital biasanya mengeksploitasi platform seperti media sosial, email, telepon, dan aplikasi palsu yang keamanannya tidak jelas. Sebagai pengguna, kita bisa berhati-hati dan teliti agar tidak terjerumus dalam modus penipuan.

Salah satunya adalah beredar sebuah pesan nomor whatsapp yang mengatasnamakan Kementerian Kesehatan . Pesan tersebut berisi link untuk mengupgrade aplikasi SatuSehat mobile yang rupanya ketika diklik muncul pesan yang berbeda.

Kenyataan yang didapat berbanding terbalik dengan pesan yang disampaikan. Pesan yang berisi link untuk mengupgrade tersebut berujung pencurian data dan password.

Menurut laman kemkes.go.id, Ahmad Suryawan, Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Dr.Soetomo disebut mengirimkan sebuah pesan singkat tersebut. Rapat akan dilaksanakan pada 24-25 Juni 2023 yang berlokasi di Hotel Aston Bandung. Peserta tidak diwajibkan membayar biaya pertemuan karena semua telah diakomodasi oleh pihak penyelenggara yakni Dirjen Yankes.

''Menyampaikan Perihal Ada Undangan Rapat Kerja Peningkatan Kinerja Tenaga Kesehatan Dari Ditjen Yankes Kemenkes Untuk, dr.Budi Wicaksono, Sp.OG(K), No. Peserta 09998865,'' sebut pesan tersebut.

''Peserta Ditanggung Biaya Transportasi Oleh Panitia Penyelenggara Ditjen Yankes Kemenkes Rp.8 Jt,'' sebutnya.
Lebih lanjut, bagi tenaga kesehatan yang ingin mengikuti rapat, dapat menghubungi Panitia Acara Yakni, Dr.dr.Hendra Kurniawan, M.Kes, Di 085216210007.
''Di Hubungi Sekarang Juga Sudah Di Tunggu, Mohon Maaf Melalui WA Karena Saat Ini Saya Sedang Tidak Di Tempat, Untuk Undangannya Bisa Di Ambil Hari Jumat,'' begitu tulis lanjutannya.
Advertising
Advertising

Ia juga mengimbau para petugas kesehatan untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap berbagai pesan yang beredar atau diterima yang mengatasnamakan Kementerian Kesehatan, terutama ketika undangan aktif meminta transfer uang.

Mengenai hal ini, Direktur Pelayanan Kesehatan, Azhar Jaya menyebut bahwa pesan singkat itu tidak benar. Kementerian Kesehatan tidak pernah menggelar kegiatan tersebut.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id. Dikutip dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.


Apa yang harus dilakukan agar terhindar dari penipuan?

Alih-alih memperbarui aplikasi SATUSEHAT, setelah verifikasi lebih lanjut, tautan tersebut mencuri kata sandi atau data yang tersimpan di ponsel pengguna. Kini diketahui nomor WhatsApp yang melakukan penipuan adalah +6285961004844.

Melihat kondisi tersebut, Pemerintah atas nama Kementerian Kesehatan RI mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat menerima pesan ke nomor tersebut atau bahkan ke nomor lain.

Untuk mencegah terjadinya penipuan, masyarakat harus melakukan beberapa langkah, antara lain; Jangan membuka link dari nomor yang mengaku sebagai SATUSEHAT, karena Kemenkes tidak pernah secara pribadi mengirimkan update dari SATUSEHAT melalui WhatsApp.

Perhatikan nomor pengirim karena “Cek Hijau” sudah dikonfirmasi oleh Kementerian Kesehatan. Nomor WhatsApp Kementerian Kesehatan kini menjadi 0811 10 500 567 dengan centang hijau. Perbarui secara manual atau otomatis melalui Play Store atau App Store.

Saat ini aplikasi SATUSEHAT sedang dalam pemulihan dengan merilis versi terbaru yaitu (5.2.1) setelah sebelumnya mengalami error atau masalah login karena beberapa pengguna tidak menerima OTP. Masalah ini terjadi karena lalu lintas pengguna atau aplikasi meningkat secara bersamaan.

Pilihan Editor: Hati-hati Modus Penipuan Link SATUSEHAT, Kemenkes Mengimbau Masyarakat Waspada

Berita terkait

Profil Alan Walker yang Banjir Pesan Setelah Bagikan Nomor Telepon Menjelang Konser di Jakarta

22 jam lalu

Profil Alan Walker yang Banjir Pesan Setelah Bagikan Nomor Telepon Menjelang Konser di Jakarta

DJ ternama, Alan Walker menghebohkan publik lantaran membagikan nomor telepon Indonesia menjelang konser di Jakarta. Lantas, siapakah Alan Walker?

Baca Selengkapnya

Jejak Alan Walker, DJ yang Viral Sebarkan Nomor Ponsel

1 hari lalu

Jejak Alan Walker, DJ yang Viral Sebarkan Nomor Ponsel

DJ internasional, Alan Walker atau pria yang memiliki nama lengkap Alan Olav Walker ini lahir pada 24 Agustus 1997. Dia akan menggelar konser 8 Juni.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

1 hari lalu

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

KRIS merupakan sistem baru dalam mengatur rawat inap yang melayani pengguna BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

WhatsApp Siapkan Fitur Baru Stiker dengan Kata Kunci dan Tidak Perlu Edit di Aplikasi

2 hari lalu

WhatsApp Siapkan Fitur Baru Stiker dengan Kata Kunci dan Tidak Perlu Edit di Aplikasi

Fitur stiker teranyar yang dikembangkan WhatsApp disebut memudahkan pengguna untuk menemukan stiker yang dicarinya.

Baca Selengkapnya

Alan Walker Bagikan Nomor Telepon Indonesia, Auto Masuk Grup WA Keluarga

2 hari lalu

Alan Walker Bagikan Nomor Telepon Indonesia, Auto Masuk Grup WA Keluarga

Alan Walker sampai kebingungan ketika dia dimasukkan ke dalam grup WhatsApp keluarga, netizen Indonesia balas dengan komentar lucu.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Membuat Tulisan Miring di WhatsApp

3 hari lalu

Begini Cara Membuat Tulisan Miring di WhatsApp

Membuat tulisan miring atau Italic di WhatsApp dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan kode khusus dan tanpa kode.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

3 hari lalu

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

3 hari lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

4 hari lalu

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

Program pendidikan yang dia ikuti itu akan dilaksanakan di Philippine Women's University pada 2024 di Manila dengan skema beasiswa parsial doktoral.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

4 hari lalu

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ungkap sejumlah modus penipuan baru.

Baca Selengkapnya