Anies Baswedan Minta Relawan Lapor Polisi Jika Balihonya Dirusak, NasDem Sempat Tak Ingin

Reporter

Tempo.co

Senin, 22 Mei 2023 12:28 WIB

PKS secara resmi membentangkan billboard deklarasi Anies Baswedan maju sebagai bakal calon Presiden 2024 saat acara deklarasi di kantor DPP PKS Jakarta Selatan, Kamis, 23 Februari 2023. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon presiden Anies Baswedan meminta para relawannya tidak gentar menunjukkan pilihan capresnya secara terbuka walaupun ada insiden perusakan baliho dirinya di daerah. Menurut Anies dia datang ke daerah dengan membawa ide dan gagasan tentang keadilan, sehingga tak ada alasan para relawannya merasa takut dengan sikap anarkisme tersebut.

"Jangan gentar kepada mereka yang suka merobek baliho, jangan gentar bila ada baliho dirobek, bila ada poster dirobek, jangan cuma difoto, berikan laporan ke kepolisian! Nanti kita tunjukkan siapa, yang menghargai pendapat dan aspirasi," kata Anies dalam pidatonya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Ahad, 21 Mei 2023.

Anies Baswedan minta relawannya tak lakukan hal serupa

Meski atributnya dirusak oleh orang tak bertanggung jawab, Anies meminta para relawannya tidak melakukan hal serupa. Dia menginstruksikan agar para relawan tidak perlu membuat spanduk penolakan kehadiran sosok capres pesaing.

"Kita sambut kedatangan siapa saja sambil mengatakan, kami siap untuk bisa disandingkan, kami siap untuk dibandingkan, dan kami yakin bahwa gagasan kita, karya kita, rekam jejak kita, program kita, bila disandingkan maka akan bisa mengajak seluruh Indonesia untuk Indonesia yang lebih baik," kata Anies.<!--more-->

Baliho Anies di Jember yang dirusak dilaporkan ke polisi

Perusakan baliho Anies ini sebelumnya terjadi di Jember, Jawa Timur. Sejumlah baliho yang terpasang di sepanjang jalan dari Bandara Notohadinegoro hingga ke hotel tempat Anies menginap di Jalan Sentot Prawirodirjo dirusak orang tak dikenal.

Advertising
Advertising

Sementara itu, anggota DPRD Jember, David Handoko Seto melaporkan kasus perusakan baliho Anies Baswedan ke Kepolisian Resor Jember, Selasa sore, 9 Mei 2023.

David yang merupakan anggota Fraksi NasDem ini menceritakan kronologi kejadian perusakan baliho Anies Baswedan. David belum bisa memastikan kapan sejumlah baliho itu dirusak. Pihaknya baru mengetahui rusaknya sejumlah baliho itu pada Ahad siang, 7 Mei 2023.

"Kemungkinan Minggu dini hari perusakan itu dilakukan. Baru kami laporkan Selasa sore kemarin," kata David dihubungi Tempo, Rabu pagi, 10 Mei 2023.

Sebelum terjadinya aksi perusakan itu, kata David, pihaknya menurunkan tiga baliho provokatif di tiga titik antara Bandara Notohadinegoro hingga hotel tempat Anies menginap. Tiga baliho itu berbunyi 'Masyarakat Jember Tolak Calon Presiden Anti NKRI'.

Ia mengatakan baliho itu diturunkan pada Jumat malam, 5 Mei 2023 menjelang Sabtu, 6 Mei 2023 menjelang kedatangan Anies pada Sabtu sore. "Saya masih simpan baliho provokatif itu,"kata David menambahkan.

David mengatakan sejumlah baliho Anies yang dirusak itu diduga dilakukan secara sengaja. "Ada yang tinggal kerangkanya saja, ada yang rusak sebagian. Itu bukan rusak karena angin. Seperti disengaja," ujarnya.

Perusakan baliho Anies Baswedan ini, diakui oleh David, membuat tensi politik di Jember meningkat. "Tapi kami sudah himbau kepada relawan untuk tetap tenang dan tidak terpancing," kata David.<!--more-->

Nasdem: akar rumput jangan bertindak destruktif dan saling menghormati

Senada dengan Anies, Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya sebelumnya juga meminta akar rumput untuk tidak bertindak destruktif menyikapi perusakan baliho Anies Baswedan di Jember, Jawa Timur beberapa waktu lalu.

"Kita instruksinya ya dijaga aja, kita saling menghormatilah, saling dewasa tidak perlu saling destruktif ini," katanya Willy saat ditemui di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ri, Kamis, 11 Mei 2023.

Willy menyebutkan ada perusakan terhadap baliho Anies, namun pihaknya tidak menganggap parpol lain sebagai musuh tapi lawan pertandingan. "Bukan musuh, ini kan lawan pertandingan," ujarnya.

Sempat sebut tak akan tempuh jalur hukum

Willy bahkan menyatakan pihaknya tak akan melaporkan perusakan baliho Anies Baswedan di Jember, Jawa Timur ke kepolisian. Menurut Willy, pihaknya tidak ingin membawa kontestasi Pilpres 2024 ke ranah permusuhan.

"Nggak perlu ada langkah-langkah melaporkan (ke polisi), kami mengimbau happy-happy aja, nggak usah musuhan, nggak usah saling iri hati," ujar Willy saat dikonfirmasi, Jumat, 12 Mei 2023.

Baliho dirusak tinggal pasang lagi

Menurut Willy, perusakan baliho tak perlu dibawa ke ranah hukum. Ia pun menanggapi santai perusakan tersebut. Baginya kalau kejadian yang sama berulang, tinggal diperbaiki saja.

"Enggak, kita nggak berlangkah hukum, ya kalau baliho Anies dicabut nanti kita pasang lagi. Gak perlu ada langkah melaporkan," katanya.

Ia mengimbau semua orang untuk menghadapi pemilu tahun ini dengan menghindari permusuhan. "Kita mengimbau happy-happy ajalah Pemilu ini. Gak usah musuh-musuhan, gak usah iri hati gitu," ujarnya.

M JULNIS FIRMANSYAH | TIKA AYU

Pilihan Editor: Kata Ganjar Pranowo dan Relawan Soal Dukungan Relawan Jokowi-Gibran Dukung Prabowo Subianto

Berita terkait

NasDem dan PAN Berebut Kursi Keenam di Sengketa Pileg, Saldi Isra: Dari Pilpres Sudah Berbeda

24 menit lalu

NasDem dan PAN Berebut Kursi Keenam di Sengketa Pileg, Saldi Isra: Dari Pilpres Sudah Berbeda

PAN dan NasDem bersengketa soal kursi keenam di sidang PHPU pileg. Saldi menilai peselisihan itu unik karena mereka tak memperebutkan kursi terakhir.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

4 jam lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

15 jam lalu

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md untuk Pilpres 2024 resmi bubar. Akhir dari tim kampanye mantan pasangan calon nomor urut tiga itu diumumkan oleh Ganjar dalam acara halalbihalal TPN di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

18 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

18 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

1 hari lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

1 hari lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

2 hari lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

3 hari lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

3 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya