Wali Kota Bandung Yana Mulyana Beli Sneakers Louis Vuitton dari Uang Korupsi, Segini Harganya

Reporter

Editor

Febriyan

Minggu, 16 April 2023 19:29 WIB

Anggota penyidik, menunjukkan barang bukti uang dan sepatu pasca operasiangkap tangan KPK walikota Bandung, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Minggu dinihari, 16 April 2023. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahanan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap 6 orang tersangka baru sebagai penerima suap Walikota Bandung, Yana Mulyana, serta mengamankan barang bukti uang sejumlah Rp.924,6 juta sepasang sepatu merk Louis Vuitton tipe Cruise Charlie Sneaker 1A9JN8 dalam tindak pidana korupsi kasus suap terkait proyek pengadaan CCTV dan Internet Service Provider untuk layanan digital Bandung Smart City di Pemerintahan Kota Bandung Jawa Barat Tahun 2022-2023. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Bandung Yana Mulyana disebut membeli sebuah sepatu sneakers merk Louis Vuitton dari uang hasil korupsinya. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan bahwa uang tersebut berasal dari Manajer PT Sarana Mitra Adiguna (SMA) Andreas Guntoro sebagai pihak pemberi suap.

YM menerima sejumlah uang dari AG (Andreas Guntoro) melalui KR sebagai uang saku, dan YM menggunakan uang saku tersebut dengan membeli sepasang sepatu merek LV," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung KPK, Ahad, 16 April 2023.

Dalam konferensi pers itu, KPK menunjukkan barang bukti yang mereka dapatkan dalam operasi tangkap tangan pada Jumat lalu, 14 April 2023. Selain sepatu, ada juga uang asing pecahan dolar Amerika Serikat, ringgit Malaysia, yen Jepang dan baht Thailand.

"Total seluruhnya setara senilai Rp 924,6 juta," jelas Ghufron.

Harga dan kelebihan sepatu Louis Vuitton Wali Kota Bandung

Berdasarkan penelusuran Tempo, sepatu Louis Vuitton yang disita KPK itu memiliki kode artikel 1A9JN8 dan diberi nama Charlie.

Advertising
Advertising

Laman resmi merk fashion ternama asal Prancis itu menyebut bahwa sneakers tersebut mereupakan desain pertama mereka yang menggunakan bahan dasar ramah lingkungan. Bahkan, 90 persen material yang digunakan dalam sneakers tersebut berbahan dasar ramah lingkungan seperti bioplastik.

Di laman resminya, Louis Vuitton membandrol sepatu itu dengan harga 1.120 dolar Amerika atau sekitar Rp 16,5 juta. Akan tetapi di Indonesia sneakers berwarna putih itu dibanderol dengan harga Rp 17,9 juta.

KPK tetapkan 6 orang tersangka

Selain itu, KPK juga menyatakan Yana Mulyana bersama Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Bandung Dadang Darmawan dan Sekretaris Dishub Pemkot Bandung Khairul Rijal juga menerima fasilitas liburan ke Thailand dari PT Sarana Mitra Adiguna.

Suap tersebut, terkait dengan pengadaan CCTV (Closed Circuit Television) dan jasa internet dalam proyek Bandung Smart City.

Selain Walikota Bandung dan jajarannya, KPK juga menetapkan tiga tersangka sebagai pemberi suap dalam kasus ini. Mereka adalah Direktur PT Sarana Mitra Adiguna Benny (BN) dan anak buahnya Andreas Guntoro serta CEO PT Citra Jelajah Informatika (CIFO) Sony Setiadi (SS).

Berita terkait

Alasan Gerindra Dukung Revisi UU Kementerian

8 menit lalu

Alasan Gerindra Dukung Revisi UU Kementerian

Wacana penambahan menteri menjadi 40 Kementerian dalam Kabinet Prabowo sedang ramai dibahas, Gerindra pun mendukung.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Jadi Ujian Terakhir Presiden Jokowi, Memperbaiki atau Merusak?

1 jam lalu

Pansel KPK Jadi Ujian Terakhir Presiden Jokowi, Memperbaiki atau Merusak?

Sejumlah pihak menyatakan pembentukan Pansel KPK menjadi ujian terakhir bagi pemerintahan Presiden Jokowi. Pemberantasan korupsi semakin suram?

Baca Selengkapnya

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

2 jam lalu

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

PN Jakarta Selatan mengabulkan pengajuan pencabutan permohonan praperadilan oleh kuasa hukum bekas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor.

Baca Selengkapnya

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

2 jam lalu

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Eksepsi Eks Hakim Agung Gazalba Saleh: Penuntut Umum KPK Tak Berwenang Menuntut Perkara TPPU

2 jam lalu

Eksepsi Eks Hakim Agung Gazalba Saleh: Penuntut Umum KPK Tak Berwenang Menuntut Perkara TPPU

Bekas Hakim Agung Gazalba Saleh keberatan mengenai kedudukan penuntut umum KPK yang tidak berwenang menuntut dalam perkara TPPU.

Baca Selengkapnya

Adu Sanggah soal Duit Rp 60 Miliar Seret Kepala Bea Cukai Purwakarta

4 jam lalu

Adu Sanggah soal Duit Rp 60 Miliar Seret Kepala Bea Cukai Purwakarta

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy terseret saling lapor ke polisi dan KPK soal uang Rp 60 miliar yang diduga digelapkan rekan bisnis.

Baca Selengkapnya

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

4 jam lalu

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

Presiden Jokowi akan mengumumkan Pansel KPK bulan ini. Sejumlah aktivis antikorupsi memberi masukan, termasuk Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya

Warteg Bisa Kecipratan Program Makan Siang Gratis? Kowantara: Banyak Tantangannya

5 jam lalu

Warteg Bisa Kecipratan Program Makan Siang Gratis? Kowantara: Banyak Tantangannya

Banyak pelaku usaha warteg melihat ada peluang bisnis dari program makan siang gratis, tapi ada beberapa tantangan yang perlu diantisipasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan Umumkan Pansel KPK, Ini Aturan Pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK

5 jam lalu

Jokowi Akan Umumkan Pansel KPK, Ini Aturan Pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK

Jokowi akan umumkan Pansel KPK bulan ini. Apa itu Pansel KPK dan bagaimana aturan mengeenai pembentukannya?

Baca Selengkapnya

Usut Dugaan TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Penyanyi Nayunda Nabila

6 jam lalu

Usut Dugaan TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Penyanyi Nayunda Nabila

Nayunda Nabila dan pihak biro perjalanan swasta akan diperiksa KPK dalam kasus dugaan pencucian uang Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya