KPK Masih Dalami Keterangan Wahono Saputro dan Andhi Pramono

Jumat, 17 Maret 2023 13:00 WIB

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih mendalami keterangan dua pejabat Kementerian Keuangan Wahono Saputro dan Andhi Pramono usai diperiksa pada Selasa 14 Maret 2023 lalu. Juru bicara KPK bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding menyebut KPK masih melakukan analisis dari keterangan keduanya.

Ipi menjelaskan tim dari Direktorat LHKPN KPK telah melakukan klarifikasi terhadap sejumlah hal yang berkaitan dengan Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur Wahono Saputro.

“Telah dilakukan klarifikasi atas asal-usul perolehan harta atau aset yang dilaporkannya, kapan diperoleh, saat menjabat sebagai apa, serta sumber dana untuk mendapat atau membeli harta tersebut,” ujar dia melalui keterangan tertulis pada Jum’at 17 Maret 2023.

Selain itu, Ipi mengatakan KPK juga sudah memintai keterangan perihal harta dalam kaitan dengan Wahono Saputro yang beredar di media sosial. Hal tersebut juga sedang didalami oleh tim dari LHKPN.

“Yang dikaitkan dengan saudara Wahono Saputro beserta keluarganya seperti rumah, kendaraan, dan berbagai aksesoris pribadi lainnya,” kata Ipi.

Advertising
Advertising

Ipi mengatakan tim LHKPN juga sudah menggali keterangan Wahono Saputro terkait kepemilikan saham istrinya di perusahaan milik istri Rafael Alun Trisambodo. Sebelumnya, KPK sendiri telah menemukan adanya nama istri Wahono Saputro di daftar pemegang saham bisnis milik istri Rafael Alun.

“KPK juga meminta penjelasan saudara Wahono Saputro mengenai kronologi keikutsertaan istrinya dalam kepemilikian di dua perusahaan milik istri saudara Rafael Alun,” kata dia.

Adapun soal klarifikasi Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Andhi Pramono, ia mengatakan tim dari LHKPN telah turun langsung mengkonfirmasi ke sejumlah lembaga yang terkait.

“KPK melakukan koordinasi lebih lanjut dengan instansi lain seperti Badan Pertanahan Nasional, perbankan, dan Dinas Kependudukan Daerah. Hal ini untuk melakukan cross check jawaban yang disampaikan dalam proses klarifikasi tersebut,” ujar dia.

Pilihan Editor: Disebut Miliki Transaksi Jumbo Seperti Rafael Alun, Begini Jawaban Andhi Pramono

Berita terkait

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

2 jam lalu

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

KPK buka suara soal kabar ayah Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kiai Agoes Ali Masyhuri, sebagai makelar kasus Hakim Agung Gazalba Saleh.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Tarik Dana Insentif Melalui Peraturan Bupati, Total Capai Rp 2,7 Miliar

2 jam lalu

KPK Sebut Gus Muhdlor Tarik Dana Insentif Melalui Peraturan Bupati, Total Capai Rp 2,7 Miliar

Motif korupsi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor bermula dari adanya aturan yang dibuat sebagai dasar pencairan dana insentif pajak daerah bagi pegawai BPPD.

Baca Selengkapnya

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD

4 jam lalu

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD

KPK resmi menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor sebagai tersangka kasus pemotongan insentif ASN BPPD

Baca Selengkapnya

Korupsi Rumah Dinas DPR RI, KPK Periksa Hiphi Hidupati

5 jam lalu

Korupsi Rumah Dinas DPR RI, KPK Periksa Hiphi Hidupati

KPK memanggil Kepala Bagian Pengelolaan Rumah Jabatan Sekretariat Jenderal DPR RI Hiphi Hidupati dalam dugaan korupsi rumah dinas

Baca Selengkapnya

Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Jalani Pemeriksaan di KPK soal Kasus Rasuah Investasi Fiktif

5 jam lalu

Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Jalani Pemeriksaan di KPK soal Kasus Rasuah Investasi Fiktif

KPK memeriksa Direktur Utama PT Taspen Antonius N. S. Kosasih dalam kasus dugaan korupsi kegiatan investasi fiktif perusahaan pelat merah itu.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Buka Peluang Hadirkan Ahmad Sahroni sebagai Saksi Persidangan SYL untuk Jelaskan Aliran Dana ke NasDem

7 jam lalu

Jaksa KPK Buka Peluang Hadirkan Ahmad Sahroni sebagai Saksi Persidangan SYL untuk Jelaskan Aliran Dana ke NasDem

KPK membuka peluang menghadirkan Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni sebagai saksi dalam persidangan dengan terdakwa Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tiba di KPK, Jalani Pemeriksaan sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD Sidoarjo

9 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tiba di KPK, Jalani Pemeriksaan sebagai Tersangka Kasus Korupsi BPPD Sidoarjo

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor memenuhi panggilan pemeriksaan penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Baca Selengkapnya

Bekas Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Miliaran Rupiah, Ini Rinciannya

10 jam lalu

Bekas Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Miliaran Rupiah, Ini Rinciannya

Jaksa KPK mengatakan eks Hakim Agung Gazalba Saleh berupaya menyembunyikan uang hasil korupsi dengan cara membeli mobil, rumah, hingga logam mulia.

Baca Selengkapnya

Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto Segera Jalani Sidang Kasus Gratifikasi dan TPPU di Tipikor Surabaya

12 jam lalu

Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto Segera Jalani Sidang Kasus Gratifikasi dan TPPU di Tipikor Surabaya

Jaksa KPK telah melimpahkan surat dakwaan dan berkas perkara dengan terdakwa Eko Darmanto ke Pengadilan Tipikor pada PN Surabaya pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Saksi Sidang Syahrul Yasin Limpo Mengaku Pernah Ditagih Ajudan SYL untuk Beli Senjata, tapi Tak Ada Bukti

14 jam lalu

Saksi Sidang Syahrul Yasin Limpo Mengaku Pernah Ditagih Ajudan SYL untuk Beli Senjata, tapi Tak Ada Bukti

Dugaan pembelian senjata oleh ajudan itu diungkap ke persidangan oleh kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, namun jaksa KPK bilang tidak ada.

Baca Selengkapnya