Mardiono PPP Bilang Tak Ada Tanda-tanda KIB Bubar

Reporter

Ima Dini Shafira

Editor

Amirullah

Selasa, 7 Maret 2023 18:50 WIB

Presiden Joko Widodo (keenam kanan) didampingi Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono (keenam kiri), Sekjen PPP Arwani Thomafi (kelima kanan), Mensesneg Pratikno (kelima kiri) dan Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani (keempat kiri) saat menghadiri puncak perayaan Hari Lahir ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Jumat 17 Februari 2023. Acara tersebut diisi dengan diperkenalkannya tokoh-tokoh baru yang bergabung dengan PPP serta pembukaan bimbingan teknis untuk anggota-anggota DPRD fraksi PPP. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menyambut baik jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bergabung ke koalisinya. Adapun PPP bermitra dengan Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Koalisi Indonesia Bersatu.

Menurut Mardiono, bergabungnya partai besutan Megawati Soekarnoputri itu merupakan hal yang positif. “Artinya parpol-parpol yang besar gabung jadi satu untuk membangun bangsa dan negara. Tidak ada salahnya,” kata Mardiono saat dihubungi, Selasa, 7 Maret 2023.

Adapun PPP menunjukkan kedekatannya dengan PDIP belakangan ini. Pada 1 Maret 2023 lalu, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy alias Romy bersua dengan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat. Selain itu, Mardiono menyebut ada peluang berkoalisi dengan PDIP mengingat kedua partai punya platform dan pengalaman historis yang serupa.

Mardiono menampik jika kedekatan partainya dengan PDIP berpotensi menggoyahkan KIB. Ia menyatakan KIB masih solid dan tidak ada masalah internal yang berarti. “Nggak pernah ada tanda-tanda bahwa KIB akan bubar, enggak,” ujarnya.

Kendati menjadi koalisi pertama yang terbentuk, KIB tak kunjung mendapuk calon presiden dan calon wakil presidennya. Menurut Mardiono, KIB ingin mempersembahkan duet paslon yang terbaik.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, nama calon yang disodorkan ketiga partai KIB belum tentu sama. Oleh sebab itu, ketiga partai rutin berkomunikasi untuk membahas dan mematangkan sosok pasangan yang bakal dijagokan pada 2024.

“Tentulah kami intensif membahas itu semua. Kalau toh ada masalah, ya bisa kita selesaikan dalam koalisi,” kata Mardiono.

PPP akan Sambangi PDIP

Dalam waktu dekat, Mardiono menyebut partai berlambang kabah ini akan bersilaturahmi dengan PDIP. Rencananya, pertemuan ini berlangsung pada pertengahan bulan ini.

“Insya Allah dalam waktu dekat, PDIP dan PPP akan bersilaturahmi. Entah dengan Ibu Megawati, Mbak Puan Maharani, atau Pak Sekjen. Ya silaturahmi,” kata dia.

Adapun safari politik PDIP ke sejumlah partai politik akan kembali ditunaikan awal Maret mendatang. Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan rombongan yang dipimpin oleh Puan Maharani ini hendak menyambangi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Insya Allah awal Maret akan bertemu dengan Ketua Umum PAN. Setelah itu bertemu dengan Ketua Umum PPP. Yang di internal dulu lah sesama koalisi,” kata Said di Gedung DPR RI, Senin, 13 Februari 2023.

Alih-alih menggelar persamuhan secara formal, Said menyebut kunjungan partainya ke PAN dan PPP akan dikemas secara sederhana. Misalnya, dengan makan bersama di warung. Menurut dia, yang paling penting dari pertemuan antar elit parpol adalah hasil dan kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar.

“Yang penting hasil pertemuan itu. Apakah itu pertemuan membicarakan tentang Indonesia ke depan, cara membangun Indonesia lebih baik, adil, sejahtera, kan gitu,” kata dia.

Oleh sebab itu, Said menyebut safari politik Puan bersama rombongan PDIP ini pasti membawa misi. Tujuannya, kata dia, agar masyarakat turut mendapatkan manfaat dari pertemuan tersebut.

“Kalau sekadar silaturahmi, maka pertemuan itu tidak berdampak bagi masyarakat. Dan itu tidak akan dilakukan oleh PDIP. Selalu PDIP setiap silaturahmi akan membawa misi,” ujarnya.

Rombongan safari politik PDIP sebelumnya sudah mengunjungi sejumlah parpol. PDIP sudah sowan ke Partai NasDem, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Golkar.

Pilihan Editor: Arus Transaksi Janggal di Rekening Rafael Alun Capai Rp 500 M, PPATK: Kemungkinan Bertambah

Berita terkait

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

6 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

13 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

16 jam lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

1 hari lalu

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

KPU menanggapi permohonan sengketa pileg yang dilayangkan oleh PPP. Partai ini menuding KPU mengalihkan suara mereka di 35 dapil.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

1 hari lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 hari lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

1 hari lalu

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

PPP mengklaim perolehan suara partainya berpindah secara tidak sah ke PKB, Partai Garuda, dan PKN.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

1 hari lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya