Reaksi Warganet Usai Polisi Sebut Dosen UII Bukan Hilang, tapi Ubah Rute Pulang

Selasa, 21 Februari 2023 04:58 WIB

Ahmad Munasir Rafie Pratama, Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) yang dikabarkan menghilang

TEMPO.CO, Jakarta - Berita hilangnya Dosen Universitas Islam Indonesia Yogyakarta (Dosen UII) Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) viral di media sosial. Apalagi saat pihak kepolisian sebut AMRP tidak hilang, namun memang sengaja merubah rute penerbangan tanpa memberitahu siapapun. Ia terdeteksi masuk ke Boston, AS.

“Sudah terdeteksi, yang bersangkutan tidak hilang. Tapi mengubah rute tanpa memberitahu siapa pun,” kata Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen Krishna Murti ketika dikonfirmasi, Senin, 20 Februari 2023.

Terkait apa alasan Dosen UII tersebut mengubah rute dan apakah ada hal yang membuat perubahan rute tersebut, Krishna belum memberikan informasi lebih lanjut.

Namun tidak halnya dengan warganet. Di media sosial, warganet ramai melontarkan beragam komentar. Pada Senin, 20 Februari 2023 pukul 19.33 WIB, topik “Dosen hilang” masih trending, mencapai 3.908 cuitan.

Akun @Kuu_mais*** misalnya mengomentari, “Selamat pada kena prank”. Komentar serupa juga dilontarkan @Jerukni01528***. Akun ini menegaskan kembali soal hilangnya dosen UII itu. “"Hilang" dan "menghilang" perbedaannya besar sekaleee...,” tulisnya.

Advertising
Advertising

Sementara banyak warganet yang mempertanyakan keberadaan dosen UII itu. Misalnya saja, akun @ariom*** menuliskan, “Apakah keluarganya tidak tahu dia mau ke Boston?”

Hampir mirip dengan akun AmeeraOffi*** yang mempertanyakan Ahmad Munasir. ”Keluarganya ga bisa WA aja apa gimana?”

Kendati begitu, ada pula yang komentar menunjukkan keprihatinan. Seperti ditulis akun @Ike***. “Kabarin dong Pak Dosen kalau mau kemana mana tu, anak istrimu sungguh kecarian, orang tua, saudara, kerabat, rekan, mikirnya jd macem2 n bikin overthinking,” tulisnya dalam halaman komentar.

Selanjutnya: Sebelumnya UII Yogyakarta telah...

<!--more-->

Upaya pelacakan

Sebelumnya, UII Yogyakarta telah meminta bantuan National Central Bureau (NCB) Interpol Indonesia untuk melacak keberadaan dosennya yang dilaporkan hilang setelah menghadiri aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwegia.

Pihak kampus telah berkomunikasi dengan KBRI di Oslo dan KJRI Istanbul, Turki yang sudah berkoordinasi dengan otoritas setempat. Tim Pusat Krisis UII Yogyakarta telah melakukan penggalian jejak digital dan memastikan bahwa Ahmad Munasir sudah meninggalkan Oslo, Norwegia dan berada di Istanbul, Turki.

Rektor UII Prof Fathul Wahid dalam keterangannya diterima di Yogyakarta, Ahad kemarin mengatakan selain rekaman aktivitas “sing out google drive” yang terjadi pada 13 Februari 2023 pukul 03.57 waktu setempat, Tim Pusat Krisis UII menemukan jejak digital lain.

AMRP, kata dia, sempat terhubung internet melalui koneksi Virtual Private Network eduVPN yang mengarah ke Kampus UII, lokasi aksesnya di sekitar Istanbul pada pukul 19.00-23.00 waktu setempat pada 12 Februari 2023. Informasi temuan jejak digital tersebut telah diterima KBRI Oslo.

Pihak kepolisian di Oslo memastikan bahwa catatan pihak imigrasi di Bandara Oslo menunjukkan bahwa Ahmad Munasir sudah tidak berada di Schengen pada 12 Februari 2023.

AMRP melakukan perjalanan ke Oslo, Norwegia, pada 4 Februari 2023 dalam rangka tugas kampus untuk mengikuti aktivitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwagia.

Seharusnya AMRP kembali 12 Februari 2023 melalui Istanbul dengan penerbangan Turkish Airlines dan mendarat di Badara Internasional Soekarno-Hatta pada Kamis, 16 februari 2023.

Dosen Jurusan Informatika Fakultas Teknik Informatika UII itu dilaporkan hilang kontak setelah berkomunikasi terakhir dengan istrinya pada Ahad siang, 12 Februari 2023, dalam perjalanan pulangnya yang saat itu berada di Bandara Oslo.

PRIBADI WICAKSONO | MIRZA BAGASKARA | SUCI SEKARWATI

Pilihan Editor: Polisi Bilang Dosen UII Bukan Hilang, tapi Ubah Rute Pulang tanpa Pemberitahuan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Hilang Selama 26 Tahun, Pria Aljazair Ditemukan 200 Meter dari Rumah

1 hari lalu

Hilang Selama 26 Tahun, Pria Aljazair Ditemukan 200 Meter dari Rumah

Omar bin Omran menghilang dari Djelfa selama perang saudara Aljazair pada 1990an, ketika ia berusia 19 tahun.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

14 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

14 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

26 hari lalu

Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024

Baca Selengkapnya

Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

26 hari lalu

Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik

Baca Selengkapnya

Salam Lebaran Komeng dan Keluarga, Tak Lupa Spontan Uhuy

37 hari lalu

Salam Lebaran Komeng dan Keluarga, Tak Lupa Spontan Uhuy

Komedian Komeng menyapa netizen di lini masa media sosial pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H dengan cara yang unik bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Warganet Mengeluh Susah Dapat Ojol, Ternyata Ini Alasannya

41 hari lalu

Warganet Mengeluh Susah Dapat Ojol, Ternyata Ini Alasannya

Menjelang Lebaran 2024, warganet mengeluhkan sulit mendapatkan ojek online (ojol). Lantas, apa yang menyebabkan kesulitan mencari ojol?

Baca Selengkapnya

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

44 hari lalu

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

Gempa Taiwan menewaskan sedikitnya sembilan orang dan 50 lainnya dilaporkan hilang dalam perjalanan ke taman nasional

Baca Selengkapnya

Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

49 hari lalu

Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

Potongan pajak atas tunjangan hari raya (THR) dan bonus ramai dikeluhkan oleh masyarakat. Pasalnya, potongan pajak keduanya lebih besar dari tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jembatan Ambruk di Baltimore AS, Korban Hilang Jadi 20 Orang

52 hari lalu

Jembatan Ambruk di Baltimore AS, Korban Hilang Jadi 20 Orang

Tim penyelamat masih mencari sebanyak hampir 20 orang di Sungai Patapsco setelah Jembatan Francis Scott Key di Kota Baltimore, Amerika Serikat ambruk

Baca Selengkapnya