CEO Info Media Digital Wahyu Dhyatmika Menerima Soetandyo Award 2022

Kamis, 15 Desember 2022 20:30 WIB

CEO Info Media Digital, Wahyu Dhyatmika (nomor dua dari kiri), saat menerima penghargaan Soetandyo Award 2022 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Airlangga (Unair) di Ruang Adi Sukadana, Kampus B Unair, Surabaya, Kamis, 15 Desember 2022.

TEMPO.CO, Jakarta - CEO Info Media Digital, Wahyu Dhyatmika, menerima Soetandyo Award 2022 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Airlangga (Unair). Acara pemberian penghargaan tersebut dilakukan di Ruang Adi Sukadana, Kampus B Unair, Surabaya, Kamis, 15 Desember 2022.

Soetandyo Award merupakan penghargaan yang diberikan Fisip Unair kepada akademisi, ilmuan, maupun tokoh masyarakat yang memiliki komitmen terhadap hak asasi manusia (HAM) serta menyuarakan kepentingan publik. Penghargaan ini didedikasikan untuk almarhum Prof Soetandyo, dekan pertama Fisip Unair yang juga merupakan aktivis HAM.

Ketua dewan juri Soetandyo Award 2022, Vinsensio M.A Dugis, mengatakan apa yang dilakukan Wahyu, yang merupakan alumni Fisip Unair angkatan 1996, selaras dengan nilai yang diperjuangkan mendiang Soetandyo. "Setelah melewati proses panjang, kami memutuskan memberikan award ini kepada putra Fisip sendiri," kata Vinsensio dalam sambutannya.

Mantan pemimpin redaksi Majalah Tempo ini dikenal aktif sebagai jurnalis yang menggagas berbagai terobosan di bidang jurnalistik. Di antaranya Tempo Witness yang mewadahi suara dari kelompok marjinal, kolaborasi dengan lembaga jurnalisme membentuk IndonesiaLeaks, serta media cek fakta.

Wahyu menegaskan wajah jurnalisme Indonesia saat ini masih belum berhasil menjadi representasi suara publik meskipun sudah hampir 25 tahun negara Indonesia masuk masa Reformasi. “Sudah saatnya kita menengok kembali pencapaian gerakan Reformasi dan mempelajari mengapa Indonesia seolah kembali ke titik semula Orde Baru,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut dia, masalah lain yang menghantui jurnalisme di Indonesia adalah bisnis model media yang problematik, di mana media, terutama online, mengandalkan iklan sehingga keberhasilan sebuah artikel hanya dinilai dari angka pembaca saja. Tak hanya itu, ancaman terhadap jurnalis, kurangnya jurnalisme investigasi, hingga disrupsi digital turut menghambat jurnalisme Indonesia.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

Baca juga: Wens Manggut dan Wahyu Dyatmika Kembali Pimpin AMSI

Berita terkait

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

9 jam lalu

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

AMSI dan RSF meluncurkan program sertifikasi media bertajuk Journalism Trust Initiative di Indonesia untuk memperkuat kredibilitas media digital.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

6 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

7 Film dan Drama Korea Populer yang Dibintangi Kim Tae Ri

9 hari lalu

7 Film dan Drama Korea Populer yang Dibintangi Kim Tae Ri

Selain dikenal sebagai aktris berbakat, Kim Tae Ri merupakan seorang sarjana di bidang jurnalisme

Baca Selengkapnya

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

11 hari lalu

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.

Baca Selengkapnya

Tempo Minta Dewan Pers Tegur Bahlil karena Tak Cerminkan Itikad Baik Narasumber Berita

23 hari lalu

Tempo Minta Dewan Pers Tegur Bahlil karena Tak Cerminkan Itikad Baik Narasumber Berita

Tempo menilai respons Bahlil tak mencerminkan itikad baik narasumber berita dan pejabat publik atas penyelesaian sengketa pers.

Baca Selengkapnya

Sastrawan Yudhistira Massardi Berpulang, Berikut Karya dan Penghargaan Sepanjang Kariernya

24 hari lalu

Sastrawan Yudhistira Massardi Berpulang, Berikut Karya dan Penghargaan Sepanjang Kariernya

Sastrawan Yudhistira Massardi meninggal dalam usia 70 tahun pada Selasa 2 April 2024 di RSUD Bekasi. Ini karya dan penghargaan yang diterimanya.

Baca Selengkapnya

Tempo Sebut Bahlil Sebarkan Misinformasi Putusan Dewan Pers

25 hari lalu

Tempo Sebut Bahlil Sebarkan Misinformasi Putusan Dewan Pers

Dewan Pers menilai substansi liputan Tempo tentang permainan pencabutan Izin Usaha pertambangan (IUP) tak melanggar etik.

Baca Selengkapnya

PT Gratina Lunasi Kewajiban, PT Temprint Cabut Laporan

26 hari lalu

PT Gratina Lunasi Kewajiban, PT Temprint Cabut Laporan

PT Temprint mencabut laporan terkait dugaan penggelapan karena PT Gratina telah melunasi kewajiban.

Baca Selengkapnya

Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi, KKJ Sebut Menteri Bahlil Mengancam Kemerdekaan Pers

37 hari lalu

Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi, KKJ Sebut Menteri Bahlil Mengancam Kemerdekaan Pers

KKJ mengatakan pelaporan itu menunjukkan Menteri Bahlil sebagai pejabat publik yang antikritik.

Baca Selengkapnya

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

38 hari lalu

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

UU Pers memberikan pers kekuatan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumber yang tidak ingin diungkapkan, jika diminta oleh pihak tertentu.

Baca Selengkapnya