Kapolri Listyo Sigit Prabowo Minta Polisi Tidak Ghosting Masyarakat

Editor

Febriyan

Sabtu, 29 Oktober 2022 10:34 WIB

Listyo Sigit Prabowo Selaku Kapolri hadir memimpin langsung penyelanggaraan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di lapangan bayangkara pada Selasa, 18 Oktober 2022. TEMPO/Aqsa Hamka

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Polri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta anggotanya agar tidak ‘ghosting’ atau mengabaikan masyarakat yang melapor ke polisi. Perilaku demikian, kata dia, akan semakin memperburuk citra negatif institusi Polri saat ini.

Ditelepon, teleponnya di-reject. Ditelepon, diangkat, kita marah-marah. Kesan pelapor terhadap kita menjadi semakin negatif. Jadi kalau bahasa gaulnya itu jangan ghosting,” kata Kapolri Listyo saat memberikan arahan kepada jajarannya, seperti dikutip dari Instagram pribadinya @listyosigitprabowo, 28 Oktober 2022.

Ia mengatakan anggota polisi harus bersungguh-sungguh memberikan pelayanan yang bisa dijelaskan secara transparan, rasional, dan memenuhi logika publik. Listyo mengatakan strategi prosedural justice semacam ini harus dilakukan karena akan meningkatkan kepercayaan publik.

Wajar kalau kemudian masyarakat menanyakan sampai di mana proses terkait dengan pengaduan ataupun pelaporan. Karena memang masyarakat mengharapkan ada progres, ada langkah-langkah lanjut,” ujar jenderal bintang empat alumnus Akademi Kepolisian 1991 ini.

Kapolri menerima laporan dari masyarakat

Advertising
Advertising

Listyo menyayangkan masih ada anggota kepolisian yang cenderung mengabaikan pelaporan sebab menganggap masih ada hal lain yang dipriotitaskan. Padahal, kata dia, hal yang dianggap sepele itu justru penting bagi masyarakat yang melapor.

Akhirnya terjadi sumbatan komunikasi, rekan-rekan menghindar, tidak mau menemui sehingga kemudian kesan publik, kesan pelapor terhadap kita, menjadi semakin negatif. Jadi kalau bahasa gaulnya itu jangan ghosting,” ujar Kapolri.

Kapolri mengatakan masih menerima aduan masyarakat yang mengatakan laporan tidak dilayani dengan baik oleh Kepala Polres dan Kepala Polda. Alhasil, kata Listyo, mereka yang tidak dilayani akhirnya melapor ke dirinya.

Sehingga mau tidak mau mereka lapor ke Kapolri dan saya terima. Jadi kalau saya masih mau seperti itu, tentunya harapan saya teman-teman juga melakukan hal tersebut, melebihi,” kata Kapolri Listyo.

Kepercayaan masyarakat terhadap Polri turun drastis

Kapolri Listyo Sigit Prabowo saat ini tengan berupaya meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri yang anjlok setelah sejumlah kasus yang melibatkan anggota Korps Bhayangkara.

Pascaperistiwa pembunuhan sesama anggota yang dilakukan oleh Ferdy Sambo cs dan Tragedi Kanjuruhan Malang, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri anjlok. Apalagi baru-baru ini jenderal bintang dua Inspektur Jenderal Teddy Minahasai terjerat kasus penjualan narkoba jenis sabu.

Dalam arahannya di Istana Negara, 14 Oktober lalu, Presiden Jokowi menyinggung agar Polri mengubah diri dengan menyetop gaya hidup mewah.

Berbagai upaya pun dilakukan Kapolri. Salah satunya membersihkan praktik suap dan pungli untuk masuk sekolah kepolisian dan promosi jabatan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta petinggi Polri untuk menghilangkan pungli dan setoran ke atasan yang dilakukan untuk masuk sekolah kepolisian hingga naik jabatan.

Pada Kamis kemarin, 27 Oktober 2022, tujuh mantan Kapolri bersama lima purnawirawan jenderal polisi menyambangi Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri. Listyo mengatakan pertemuan ini akan memberikan dukungan moril kepada anggota, termasuk saran untuk memperbaiki citra Polri saat ini.

"Terima kasih pak atas dukungan moril pada kami semua. Dan kami adik-adik bapak sangat senang, yang tentunya akan memperkaya kami dalam melakukan langkah-langkah kebijakan baik jangka pendek ataupun jangka menengah," kata Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jakarta, Jumat, 28 Oktober 2022.

Berita terkait

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

4 jam lalu

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

DPR akan merevisi UU Polri. Salah satu perubahannya adalah polisi bisa mendapatkan perlindungan jaminan sosial.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Polri, Batas Usia Pensiun Kapolri Diperpanjang Berdasarkan Keputusan Presiden

1 hari lalu

Revisi UU Polri, Batas Usia Pensiun Kapolri Diperpanjang Berdasarkan Keputusan Presiden

DPR RI berencana membahas revisi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia atau UU Polri. Revisi UU tersebut salah satunya mengatur perubahan batas usia pensiun anggota dan perwira kepolisian.

Baca Selengkapnya

Jadi Korban Begal Hingga Jari Nyaris Putus, Satrio Mukhti Calon Siswa Bintara Diangkat Jadi Anggota Polri

1 hari lalu

Jadi Korban Begal Hingga Jari Nyaris Putus, Satrio Mukhti Calon Siswa Bintara Diangkat Jadi Anggota Polri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengangkat Satrio Mukhti, 18 tahun calon siswa Bintara korban begal menjadi anggota Polri.

Baca Selengkapnya

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal, Sempat Dirawat Dua Bulan di RSCM

7 hari lalu

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal, Sempat Dirawat Dua Bulan di RSCM

Almarhum Fadil Zumhana akan dimakamkan pada hari ini di TPU Poncol-Bekasi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

10 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

16 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

16 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

16 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

16 hari lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

16 hari lalu

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

Pelantikan Kapolda Sulawesi Tenggara yang baru itu dipimpin langsung oleh Kapolri dan dihadiri pejabat utama Mabes Polri di Rupatama, Mabes Polri.

Baca Selengkapnya