Ganjar Pranowo Beberkan Isi Pertemuannya Dengan Seniman Yogyakarta Selama Hampir 3 Jam

Minggu, 16 Oktober 2022 19:24 WIB

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bertemu sejumlah seniman di Yogyakarta Minggu (16/10). Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghabiskan waktu hampir tiga jam untuk bertemu sejumlah seniman Yogyakarta di kediaman Butet Kartaradjesa di Dusun Kembaran Tamantirto Kabupaten Bantul, Yogyakarta Minggu 16 Oktober 2022 siang.

Ganjar menuturkan cukup puas dengan silaturahmi itu karena kumpul yang cair tanpa sekat seperti itu memang sudah lama diidamkannya sejak masih kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

"Wong Yogya itu tempat seni budaya, kumpul-kumpul, mesti regeng (guyub), ada ngopi, makan, cerita sembarang, gojek kere (apa adanya)," kata Ganjar.

Dalam pertemuan itu hadir sejumlah seniman gaek. Ada Den Baguse Ngarso, Marwoto Kawer, Putu Sutawijaya, Bambang Heras, Kuss Indarto, Encik Sri Krisna, Bambang Paningron, Agoes Noor, hingga pendiri Jogja Hip Hop Foundation Marzuki Mohammad atau yang akrab disebut Marzuki Kill The DJ.

Ganjar menuturkan, selama 11 tahun hidup di Yogyakarta, ia merupakan pengagum para seniman gaek itu.

Advertising
Advertising

"Saya pengagum mereka tapi enggak kenal," kata Ganjar. "Dulu mereka ini artis top, sekarang juga masih top, mereka keren banget, apalagi pas Teater Gandrik tampil, itu kakang adi (kakak-adik Butet Kartaradjesa-Djaduk Ferianto) podo kenthire (sama gilanya)," Ganjar menambahkan.

"Jadi kalau dulu pengagum, sekarang boleh main ke tempatnya," ujar Ganjar.

Ganjar menuturkan selama kunjungan itu hal paling banyak dibahas yakni soal lukisan.

"Tadi ada seniman yang gambar wajah saya, dan kasih buku. Ada yang memberi sketsa gambar macan dikendalikan, judulnya ngerem keserakahan," ujar Ganjar menceritakan sketsa milik Butet Kartaredjasa yang diberikan padanya.

"Begini lho seniman itu, ngomong kayak mengerem keserakahan, dua kata tapi kan maknanya tinggi sekali, ini menurut saya Jogja yang selalu bikin kangen, banyak petuah, sinyal, simbol, sanepo (perumpaan) yang filosofis," kata dia.

"Jadi tidak semua dilogika dengan akal tapi dengan rasa," Ganjar menambahkan.

Sayangnya, Ganjar tak mau berkomentar soal konstelasi pemilihan umum presiden 2024 dalam kesempatan itu. Meski sejumlah seniman berulang kali menyindirnya.

Saat ditanya soal wacana pencalonannya pada 2024 mendatang, Ganjar menjawab singkat,"Halah tekone kok ming kui wae, yo opo (Halah pertanyaannya kok itu saja, ngapain," kata Ganjar.

Seorang musisi asal Yogya, Encik Sri Krisna sempat membuatkan lagu menggelitik untuk Ganjar. Satu liriknya berbunyi, "Tengji, Tengbeh Banteng Siji Banteng Kabeh (Satu Banteng, Banteng Semua), Jarji Jarbeh, Ganjar Siji Ganjar Kabeh (Satu Ganjar, Ganjar Semua)'.

"Menarik senimannya ini," kata Ganjar.

Ganjar Pranowo memang disebut sebagai salah satu tokoh yang masuk bursa calon presiden. Sejumlah lembaga survei menyatakan elektabilitas politikus PDIP tersebut terus bersaing bersama dua calon lainnya, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Nama Ganjar pun telah dideklarasikan sebagai calon presiden oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Mereka mendeklarasikan Ganjar bersama dengan Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang akrab disebut Yenny Wahid sebagai calon wakil presiden.

Meskipun demikian, PDIP sebagai partai yang menaungi Ganjar Pranowo belum mengumumkan secara pasti pencalonannya. Di internal partai banteng, Ganjar masih bersaing dengan Puan Maharani sebagai calon presiden.

Berita terkait

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

10 jam lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

11 jam lalu

Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

Rakernas PDIP yang berlangsung pada 24 sampai 26 April itu akan memutuskan target di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

11 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

13 jam lalu

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

Dalam rapat partai di Majalengka, Hasto minta kader PDIP waspadai pihak mengaku sahabat tapi sebenarnya pengkhianat.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

13 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

13 jam lalu

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

Penentuan PDIP usai Pilpres 2024 nantinya akan dibahas dalam rakernas bersamaan dengan evaluasi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

14 jam lalu

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

Sekjen PDIP, Hasto, mengatakan kondisi demokrasi Indonesia sedang terguncang akibat pragmatisme politik berlebihan di pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

16 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

17 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

19 jam lalu

3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan sejumlah petuah kepada kadernya. Menekankan kadernya jangan bohong. Apa petuah lainnya?

Baca Selengkapnya