Koalisi PKS, NasDem dan Demokrat Diprediksi Alot Tentukan Cawapres

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Febriyan

Kamis, 29 September 2022 08:08 WIB

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS M. Sohibul Iman, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) duduk satu meja di acara pernikahan putri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan, malam ini, Jumat, 29 Juli 2022. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, Partai NasDem dan Partai Demokrat dikabarkan akan segera menggelar deklarasi plus pengumuman pasangan calon presiden dan wakil presiden pada November mendatang. Ketiganya saat ini dinilai masih alot dalam membahas soal calon wakil presiden yang akan menjadi pendamping Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komaruddin, menyatakan bahwa ketiga partai berpeluang besar untuk sepakat mengusung Anies sebagai calon presiden. Akan tetapi, dia menilai pembahasan untuk calon wakil presiden akan alot.

Menurut Adi, yang menjadi kendala adalah kukuhnya Partai Demokrat untuk memasukkan nama Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon wakil presiden.

"Tiga partai bisa saja sepakat dengan capres Anies, tapi bagaimana dengan cawapresnya? Saya yakin Demokrat akan ngotot dengan ketua umum mereka, AHY," kata Ujang, Rabu, 28 September 2022. "Kalau Demokrat mau mengalah, pasti sudah selesai pembahasan."

Hal senada dilontarkan oleh Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno. Dia menilai Demokrat berkeras mengajukan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai cawapres karena merasa dibutuhkan oleh Partai NasDem dan PKS.

Advertising
Advertising

"Demokrat pasti pasang harga mati AHY cawapres. Apalagi koalisi NasDem dan PKS saja tak akan cukup untuk mengusung Anies," ujar Adi.

Sebelumnya politikus NasDem, Zulfan Lindan, menyatakan bahwa partainya bersama PKS dan Demokrat hampir pasti akan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Menurut dia, Anies paling berpeluang besar diantara kandidat lainnya.

"Belum diputuskan sepenuhnya, tapi 90 persen hampir pasti Anies,” kata Zulfan, Rabu, 28 November 2022.

Zulfan pun menyatakan bahwa nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono masuk ke dalam daftar calon wakil presiden yang selama ini kerap mereka bahas. Dua kandidat lainnya adalah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

"Nama-nama tersebut tentu akan dirembukkan, termasuk dibahas di lingkup internal partai masing-masing juga,” kata Zulfan.

Sementara Juru Bicara PKS, Muhammad Kholid, menyatakan bahwa pihaknya mengusulkan agar penentuan pasangan calon dilakukan dengan metode survei. Menurut dia, metode tersebut digunakan untuk menemukan pasangan yang ideal untuk diusung pada Pilpres 2024.

"Masing-masing partai bisa mengajukan aspirasinya, nanti diseleksi mana yang optimal dan ideal sebagai pasangan capres-cawapres. Kami akan pakai metode survei dengan beragam simulasi," ujar Kholid dalam kesempatan berbeda.

Baca: NasDem 90 Persen Usung Anies Baswedan, Koalisi Diumumkan November Mendatang

Berita terkait

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

1 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

3 jam lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

3 jam lalu

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

4 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

5 jam lalu

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

Anies-Muhamin dikabarkan menuju ke Aceh untuk mengikut agenda bersama meski Timnas Amin sudah bubar.

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

5 jam lalu

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya

Modus Penyelewengan Dana BOS

11 jam lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

19 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

PKS memang belum membuat keputusan resmi akan bergabung atau tidak di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

20 jam lalu

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

Surya Paloh tidak tampak dalam acara yang digelar di kediaman Anies di Lebak Bulus itu.

Baca Selengkapnya