Kementerian Kesehatan Tetapkan 3 Lab UI Jadi Pusat Riset Vaksin

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Minggu, 25 September 2022 09:37 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta Pusat mengenai evaluasi PPKM, Selasa, 23 Agustus 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga laboratorium Universitas Indonesia dipercaya Kementerian Kesehatan menjadi bagian dari laboratorium jejaring Organization of Islamic Cooperation (OIC) Center of Excellence (CoE) on Vaccine and Biotechnology Products atau pusat riset vaksin dan produk bioteknologi OIC.

Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia di Kampus UI Depok, Ahad, 25 September 2022, mengatakan tiga Lab UI yaitu Laboratorium Bioanalisis Universitas Indonesia-Daewoong Foundation (UI-DF), Integrated Laboratory Research Center (ILRC), dan Laboratorium Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) yang didirikan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Kementerian Kesehatan RI meluncurkan laboratorium jejaring OIC CoE untuk mendukung tercapainya tujuan kemandirian produksi vaksin dan produk bioteknologi untuk kebutuhan negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Pengembangan Vaksin

Sebelumnya, Indonesia telah ditunjuk sebagai Organization of Islamic Cooperation – Center of Excellence (OIC – CoE) on Vaccine and Biotechnology Products dalam Resolutions of the 6th Session of the Islamic Conference of Health Ministers (ICHM) pada tahun 2017.

Advertising
Advertising

Pada konferensi tersebut, kerangka acuan pusat riset OIC dalam pengembangan vaksin dan produk bioteknologi di Indonesia disetujui dan diharapkan untuk segera dibuat.

Pada tahun 2018 OIC CoE secara resmi diluncurkan di Jakarta oleh Menteri Kesehatan dengan PT Biofarma sebagai OIC CoE Laboratory. Guna meningkatkan kerjasama dan kapasitas peneliti di negara anggota OIC, Standing Committee on Scientific and Technological Cooperation of the OIC (COMSTECH) mengadakan program Fellowship For Research and Advance Training in Virology and Vaccine Technologies.

Melalui program ini, Kemenkes RI memberikan kesempatan kepada empat peneliti dari Mesir dan Pakistan untuk magang di Indonesia.

"Mari saling berkolaborasi, saya percaya pertemuan dan kerja sama dengan OIC ini menjadi awal yang baik untuk melakukan penelitian bersama tentunya dengan hasil yang baik. Saya berharap kesempatan ini semakin meningkatkan sistem kesehatan dunia untuk generasi yang akan datang," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

8 jam lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

11 jam lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

21 jam lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

1 hari lalu

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

UI menyiapkan berbagai fasilitas khusus bagi para peserta difabel, terutama untuk peserta tunanetra dalam UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

2 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

3 hari lalu

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

3 hari lalu

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Ganefri, mengatakan pelaksanaan UTBK SNBT tahun 2024 hari pertama berjalan lancar.

Baca Selengkapnya