Pengamat Nilai PAN Ingin Tunjukan Posisi Tawar Setelah Umumkan Bakal Capres 2024

Reporter

M. Faiz Zaki

Minggu, 28 Agustus 2022 15:50 WIB

Logo Partai Amanat Nasional (PAN)

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) mampu mengkolaborasikan kepentingan politik elektoral dan narasi idealis. Dia juga menganggap partai itu masih ingin menunjukkan posisi tawarnya kepada partai politik lain dalam konteks mengusung bakal Capres 2024.

"PAN ingin memastikan tetap memiliki posisi tawar di hadapan partai atau koalisi manapun, baik di dalam KIB maupun di luar KIB karena partai ini tak ingin menjadi pelengkap koalisi baik dalam konteks KIB setelah Golkar resmi mengumumkan Airlangga sebagai capresnya," tuturnya dalam keterangan tertulis, Ahad, 24 Agustus 2022.

Menurutnya PAN akan berebut kursi calon wakil presiden dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) nanti. Selain itu bisa jadi PAN melirik PDI Perjuangan setelah mengumumkan nama Puan Maharani.

Agung melihat sembilan nama bakal Capres 2024 yang diumumkan kemarin terdapat tiga kluster. Pertama, dari partai dengan nama empat orang, kedua, menteri satu nama, dan ketiga, kepala daerah berprestasi dengan empat nama.

"Dari sini bisa dipahami bahwa kluster partai dan kepala daerah berprestasi menjadi kanal politik utama pada Pilpres 2024," tuturnya.

Advertising
Advertising

Dari nama-nama yang disebutkan, kata Agung, bisa dibayangkan bahwa PAN bisa bersama Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan butuh satu partai lagi untuk memenuhi presidential threshold. Tetapi tentunya itu akan mengancam eksistensi keberadaan Koalisi Indonesia Bersatu.

Dia pun menyebut Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang sama-sama memiliki kesamaan dukungan untuk Anies Baswedan. "Kemungkinan ini semakin diperkuat karena Nasdem sejak awal mengusung paket pemersatu yang terejawantah dalam pasangan Anies-Ganjar atau Ganjar-Anies," tutur Agung.

Namun dia juga masih mempertanyakan apakah Ganjar Pranowo akan memilih 'kendaraan politk' lain jika Puan Maharani sudah mendeklarasikan maju di Pilpres 2024. Mengingat posisi ini masih dibicarakan dan PDI Perjuangan juga belum mengumumkan arah koalisi maupun calon presidennya.

Berikut adalah nama-nama yang diumumkan dalam Rakernas PAN kemarin:
1. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan
2. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto
3. Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa
4. Ketua DPP PDIP Puan Maharani
5. Menteri BUMN Erick Thohir
6. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
7. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
8. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
9. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa


Baca: Heran Wacana Tiga Periode Diprotes, Jokowi: Ngomong Ganti Presiden Kan Juga Boleh


Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

4 menit lalu

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

Arsjad Rasjid dilengserkan dari posisinya sebagai Ketua Umum Kadin, Diganti Anindya bakrie lewat Munaslub Kadin. Ada kaitannya sebagai TPN Ganjar?

Baca Selengkapnya

Arsjad Rasjid Didongkel dari Ketua Umum Kadin, Ini Kilas Balik Penetapannya sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud

2 jam lalu

Arsjad Rasjid Didongkel dari Ketua Umum Kadin, Ini Kilas Balik Penetapannya sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud

Arsjad Rasjid dilengserkan sebagai Ketua Umum Kadin. Berikut Penetapannya sebagai Ketua Pemenangan Ganjar-Mahfud Md di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

4 jam lalu

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

Arsjad Rasjid didongkel dari jabatan sebagai Ketua Umum Kadin. Benarkah lantaran keberpihakannya kepada Ganjar-Mahfud Md dalam Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Anies Bakal Kunjungi Kampusnya Dulu di Tokyo, Ajak Diskusi soal Demokrasi

10 jam lalu

Anies Bakal Kunjungi Kampusnya Dulu di Tokyo, Ajak Diskusi soal Demokrasi

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak mahasiswa, akademisi, dan komunitas Indonesia di Tokyo berdiskusi soal demokrasi.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

11 jam lalu

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

Anies Baswedan berencana mendirikan parpol setelah gagal mendapat dukungan di Pilkada 2024. Pengamat dan pakar beri dukungan.

Baca Selengkapnya

Pendulum Dukungan Pilkada Jakarta

1 hari lalu

Pendulum Dukungan Pilkada Jakarta

Pertarungan Pilkada Jakarta semakin sengit, kedua kubu berlomba menggaet basis pendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung-Rano Karno Bakal Sambangi Semua Mantan Gubernur Jakarta, Termasuk Jokowi

1 hari lalu

Pramono Anung-Rano Karno Bakal Sambangi Semua Mantan Gubernur Jakarta, Termasuk Jokowi

Pramono Anung-Rano Karno berencana menemui Ahok pada pekan depan.

Baca Selengkapnya

Sambut Wacana Anies Bikin Partai, Refly Harun Sebut Parpol saat Ini Gagal Hadirkan Demokrasi

1 hari lalu

Sambut Wacana Anies Bikin Partai, Refly Harun Sebut Parpol saat Ini Gagal Hadirkan Demokrasi

Refly Harun menuding partai politik yang saat ini berdiri di Indonesia, telah gagal dalam menghadirkan demokrasi di internal partainya.

Baca Selengkapnya

Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

2 hari lalu

Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

Refly menyebut Anies punya momentum untuk mendirikan partai politik karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih disukai oleh masyarakat

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil soal Rencana Pertemuan dengan Anies Baswedan: Sedang Mencocokkan Waktu

2 hari lalu

Ridwan Kamil soal Rencana Pertemuan dengan Anies Baswedan: Sedang Mencocokkan Waktu

Ridwan Kamil mengungkap rencana pertemuannya dengan Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya