LPSK Umumkan Hasil Asesmen Putri Candrawathi Senin Pekan Depan

Rabu, 10 Agustus 2022 18:45 WIB

Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi (sebelah kanan), usai mengunjungi Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Minggu 7 Agustus 2022. TEMPO/ADE RIDWAN

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi atau LPSK Edwin Partogi Pasaribu menyatakan asesmen psikologis terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, telah selesai.

Edwin mengatakan keputusan terkait permohonan Putri untuk perlindungan sebagai korban kekerasan seksual ke LPSK akan diumumkan Senin, 15 Agustus 2022.

“Asesmen kepada Ibu PC (Putri Candrawathi) selesai karena kami tidak bisa lanjutkan. Artinya, menurut pandangan psikolog kami, kalaupun dilakukan lagi, tidak akan banyak yang berubah,” kata Edwin saat ditemui di kantor LPSK di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu, 10 Agustus 2022.

Menurutnya, asesmen yang dilakukan kemarin adalah penjajakan untuk mengetahui penyebab-penyebab traumanya. Putri Candrawathi, katanya, mengajukan perlindungan ke LPSK, salah satunya untuk rehabilitsi psikologis dan rehabilitasi medis.

Menurutnya, terlepas dari status hukum dan posisi Putri Candrawathi sebagai pelapor kekerasan seksual ke kepolisian dan pemohon perlindungan ke LPSK, istri Irjen Sambo itu membutuhkan pengobatan segera.

Advertising
Advertising

“Ini P ini memang benar-benar membutuhkan pengobatan segera. Menurut psikiater kami supaya kondisi mentalnya bisa dipulihkan,” papar Edwin.

Pagi kemarin, Selasa, 9 Agustus 2022, tim psikolog dan psikiater dari LPSK mendatangi kediaman pribadi Ferdy Sambo, yang ditinggali Putri Candrawathi, di Jalan Saguling 3, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Tim tiba sekitar pukul 10.00 WIB dengan Toyota Fortuner dof hitam. Asesmen berlangsung sekitar tiga jam ketika tim keluar pukul 13.00 WIB. Berselang satu jam kemudian, puluhan personel Brimob bersama Inafis dan Divisi Propam tiba di sana untuk melakukan penggeledahan. Penggeledahan ini dilakukan beberapa jam sebelum penetapan tersangka Ferdy Sambo atas pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Putri Candrawathi ada di pusaran kasus pembunuhan terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. Sebelumnya polisi menyebutkan jika Yosua tewas dalam tembak menembak dengan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.

Saat itu polisi menyebut hal itu terjadi setelah Bharada E mendengar putri berteriak karena terjadi pelecehan seksual terhadap dirinya oleh Brigadir J.

Setelah dilakukan penyidikan oleh tim khusus Polri, ternyata tidak ada peristiwa tembak menembak melainkan penembakan terhadap Brigadir J. Dalam kasus ini, Polri telah menetapkan empat tersangka yaitu, Bharada E, Brigadir Ricky, Kuat, dan Irjen Ferdy Sambo.

Baca juga: LPSK Sebut Istri Ferdy Sambo Kurang Kooperatif

Berita terkait

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

3 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

4 hari lalu

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

6 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

6 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

BAP di KPK Bocor, Mantan Sespri Sekjen Kementan Merasa Dapat Tekanan Psikis dari SYL

9 hari lalu

BAP di KPK Bocor, Mantan Sespri Sekjen Kementan Merasa Dapat Tekanan Psikis dari SYL

Mantan Sespri Sekjen Kementan Merdian mengaku tertekan saat BAP di KPK dalam kasus SYL bocor. Ia merasa mendapat tekanan psikis.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

16 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

18 hari lalu

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

Kejanggalan kematian ajudan Ferdy Sambo itu terungkap setelah keluarga memaksa peti jenazah Brigadir Yosua dibuka.

Baca Selengkapnya

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

19 hari lalu

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

Peran Ferdy Sambo dalam kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, awalnya hampir tak terlihat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

19 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

Berita mengenai setahun vonis banding Ferdy Sambo atas pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat banyak dibaca.

Baca Selengkapnya

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

20 hari lalu

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

Setahun lalu banding Ferdy Sambo ditolak alias tetap dihukum mati. Seiring berjalannya waktu, vonis itu diubah jadi penjara seumur hidup. Kok bisa?

Baca Selengkapnya