Syarief Hasan: Kolaborasi Jadi Kunci Berantas Kejahatan Sektor Keuangan

Kamis, 28 Juli 2022 10:30 WIB

Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan.

INFO NASIONAL - Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Demokrat, Prof. Syarief Hasan, berharap peningkatan kolaborasi antara otoritas sektor keuangan dengan aparat penegak hukum dalam menghadapi maraknya kejahatan siber.

Saat ini kian marak kasus pinjaman online ilegal yang melakukan transfer dana tanpa sepengetahuan dan persetujuan dari masyarakat pemilik rekening. Menurut Syarief, pihak otoritas perlu melakukan mitigasi dan langkah evaluasi agar kejadian serupa tidak kembali terulang. “Saya kira ini menjadi kejadian yang kesekian kalinya dan perlu mendapat atensi khusus dari otoritas,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Penyalahgunaan data dan informasi keuangan, Syarief melanjutkan, adalah bentuk kejahatan. Jika praktik ini tidak diberantas, maka ekosistem keuangan digital menjadi pertaruhannya. “Mitigasi dan pemberantasan kejahatan sektor keuangan ini mendesak dilakukan,” katanya.

Syarief menjelaskan, tugas pengawasan sektor jasa keuangan, terutama tren di sektor industri keuangan non-bank adalah tugas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai amanat UU Nomor 21 tahun 2011. Besarnya transaksi keuangan digital harus juga diikuti dengan pengaturan dan pengawasan yang mumpuni. Namun demikian, OJK tidak dapat bekerja sendiri, sebab kejahatan sektor keuangan selalu saja menemukan modus operandi baru.

OJK (Juli 2022) merilis laporan bahwa total penyaluran pinjaman online (fintech peer to peer) lending mencapai Rp 18,62 triliun pada Mei 2022 dengan sebanyak 18,05 juta entitas peminjam. Sementara dari sisi pemberi pinjaman, ada sebanyak 10,59 juta entitas dengan total pinjaman sebesar Rp 18,26 triliun. Jika dibandingkan dengan tahun 2021, penyaluran pinjaman pada 2022 mencapai kenaikan 41,48 persen. Fakta ini menunjukkan bahwa transaksi keuangan digital terus menunjukkan tren menaik.

Advertising
Advertising

“Transaksi keuangan, termasuk penggunaan teknologi digital pada prinsipnya bersandar pada prinsip ekonomi dasar, yakni permintaan dan penawaran. Semakin tinggi permintaan terhadap akses finansial, maka semakin tinggi pula intensitas penyaluran pinjaman. Namun demikian, dalam setiap aktivitas ekonomi dan keuangan, selalu saja ada celah kejahatan dari orang-orang tidak bertanggung jawab. Sama seperti kasus yang marak terjadi dengan penyalahgunaan data untuk kejahatan keuangan,” kata Syarief. (*)

Berita terkait

PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

15 menit lalu

PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

Semua holding Ultra Mikro telah mempersiapkan berbagai enabler yaitu rekening Simpedes UMI, AgenBRILink Mekaar, dan Senyum Mobile

Baca Selengkapnya

Aktivis HMI Sebut Nikson Tokoh Moderat dan Toleran

20 menit lalu

Aktivis HMI Sebut Nikson Tokoh Moderat dan Toleran

Nasky menegaskan tidak suka jika isu politik identitas didengungkan selama kontestasi Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

49 menit lalu

Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

Agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini melibatkan siswa-siswi SMA, mulai dari persiapan, pemain, penulisan cerita, kostum, hingga tata cahaya

Baca Selengkapnya

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

50 menit lalu

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

instansi akan memulai seleksi pada Juni atau Juli mendatang, setelah instansi menerima Surat Keputusan dari MenPANRB.

Baca Selengkapnya

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

1 jam lalu

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

TransTrack menyediakan berbagai inovasi teknologi untuk berbagai kebutuhan manajemen operasional armada transportasi.

Baca Selengkapnya

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

2 jam lalu

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara

2 jam lalu

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara

Salah satu warga Desa Pambotanjara, dengan langkah pasti, masuk ke area instalasi pengolahan air terpadu, pemberian Kementerian Sosial untuk membantu pemenuhan air bersih masyarakat.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

3 jam lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

iF Design Award Tunjuk Mitsubishi Xforce dan Triton Produk dengan Desain Terbaik 2024

4 jam lalu

iF Design Award Tunjuk Mitsubishi Xforce dan Triton Produk dengan Desain Terbaik 2024

Mitsubishi Motors Corporation mendapatkan penghargaan dari iF Design Award 2024 untuk dua model mobilnya, yakni Mitsubishi Xforce dan Triton.

Baca Selengkapnya

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

4 jam lalu

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) menghadirkan program spesial, yaitu "Kilau Lebaran Campaign". 1 April hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya