Soal Radikalisme, Atheis, dan Khilafah, Surya Paloh: No, Tidak dan Tidak

Jumat, 24 Juni 2022 09:31 WIB

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat memberikan sambutan dalam Rakernas Partai NasDem di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 17 Juni 2022. Mahathir Mohamad memberikan kuliah umum dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem dengan forum yang bertema 'Politik Membangun Peradaban Hubungan ASEAN dan Tantangan ke Depan'. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh menyatakan partainya menentang adanya sikap radikalisme dan atheis. Menurut Surya, partainya ingin memberikan edukasi politik kepada masyarakat menuju Pemilu 2024, sambil mengampanyekan pertentangan terhadap tiga hal tersebut.

"Apa yang menjadi masalah bagi kita? Kalau radikalisme bisa enggak kita kasih hidup di tengah bangsa kita? Ini NasDem bilang no, tidak dan tidak. Apa lagi sikap atheis, tidak menghormati agama, enggak ada urusan," ujar Surya Paloh di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Juni 2022.

Selain itu, Surya juga menyatakan partainya menentang paham khilafah atau membentuk negara baru. Ia menyatakan NasDem tak akan berkompromi dengan paham tersebut.

Surya menyatakan partai NasDem menginginkan agar Pemilu 2024 berjalan damai dan tanpa adanya polarisasi. Surya mengajak elite politik dan masyarakat membuka ruang diskusi jika ditemui perselisihan dalam Pemilu 2024.

"Kalau salah langkah, salah ucap sedikit, masa kita tidak bisa duduk bersama menyelesaikan permasalahan-permasalahan kita dalam semangat kekeluargaan sebangsa dan setanah air?" ujar Surya.

Advertising
Advertising

Untuk mencegah polarisasi di masyarakat, Surya juga mengaku telah menyodorkan nama pasangan Anies Baswedan - Puan Maharani kepada Presiden Jokowi. Surya menganggap dengan disatukannya dua politikus dari dari dua kubu berbeda ini, maka polarisasi cebong-kadrun yang terjadi sejak pilpres sebelumnya dapat berakhir.

"Suasana pemilu itu sendiri kalau kita memulainya dengan keadaan yang kacau balau, bertikai di antara kita, merusak, menghujat, terus bicara kamu kadrun, kamu cebong, kamu kadrun, kamu kampret, kamu tidak nasionalis, kamu akan bikin radikalisme, ini siapa?" ujar Surya Paloh.

M JULNIS FIRMANSYAH

Baca: Akhiri Polemik Cebong Kadrun, Surya Paloh Sodorkan Nama Anies - Puan ke Jokowi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

1 hari lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

1 hari lalu

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

Dalam rapat partai di Majalengka, Hasto minta kader PDIP waspadai pihak mengaku sahabat tapi sebenarnya pengkhianat.

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

1 hari lalu

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

Penentuan PDIP usai Pilpres 2024 nantinya akan dibahas dalam rakernas bersamaan dengan evaluasi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

1 hari lalu

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

Sekjen PDIP, Hasto, mengatakan kondisi demokrasi Indonesia sedang terguncang akibat pragmatisme politik berlebihan di pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

1 hari lalu

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menanggapi kemungkinan jika PKS bergabung dengan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

1 hari lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

1 hari lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

1 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

1 hari lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

1 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya