Kala Isran Noor Sebut Puan Maharani Capres di Depan Jokowi

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 22 Juni 2022 20:50 WIB

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR Puan Maharani (ketiga kiri) berbincang dengan sejumlah kader usai pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa 21 Juni 2022. Rakernas II PDI Perjuangan tersebut bertemakan Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat dengan sub tema Desa Taman Sari Kemajuan Nusantara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menyampaikan sambutan tak biasa dalam acara Kongres Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI). Politikus Partai NasDem itu menyebut Ketua DPR Puan Maharani sebagai calon presiden, yang sontak mendapat tepuk tangan dari peserta acara, salah satunya Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Yang saya hormati, saya muliakan, dan saya banggakan, dan insyaallah dimuliakan Allah SWT, ibu Ketua DPR, calon presiden Republik Indonesia," kata Isran dalam kongres yang ditayangkan secara virtual di youtube PMKRI TV pada Rabu, 22 Juni 2022.

Sontak, ucapan Isran Noor ini membuat ruangan acara germuruh. Jokowi langsung bertepuk tangan, begitu pula Puan yang duduk persis di sebelah kepala negara tersebut yang juga ikut tepuk tangan.

Para menteri yang duduk di posisi depan juga ikut bertepuk tangan. Seperti Menteri Investasi Bahlil Lahadalia serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali. Sedangkan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang duduk di sebelah Puan, tidak bertepuk tangan dan memutar kepala melihat ke arah putri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tersebut.

Jokowi dan Puan hadir di Kalimantan Timur, karena keduanya mengunjungi lokasi Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di Penajam Paser Utara. Keduanya menengok Bendungan Sepaku Semoi hingga Persemaian Mentawir yang jadi infrastruktur dasar IKN.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, Puan saat ini dijagokan untuk menjadi calon presiden kendati elektabilitasnya masih di bawah rekan separtainya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Dalam survei
Charta Politika pada 25 Mei sampai 2 Juni misalnya, elektabilitas Ganjar mencapai 31,2 persen dan Puan Maharani 1,8 persen.

Saat di lokasi IKN, Jokowi hanya menjawab diplomatis ketika ditanya siapa yang dipilih di antara Puan dan Ganjar. Jokowi mengernyitkan kening lalu menyatakan, "Kalau Pak Ganjar ada di sini, saya akan jawab hehehe."

Puan ada di samping Jokowi ketika berbincang dengan para pemimpin media massa sambil makan siang di dalam tenda di lokasi bakal Istana Kepresidenan, ibu kota baru tersebut. Ia banyak tersenyum sepanjang pembicaraan.

Baca juga: Jawaban Jokowi Ketika Ditanya Pilih Puan Maharani atau Ganjar Pranowo

BUDI SETYARSO

Berita terkait

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

14 menit lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

1 jam lalu

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

Aktivitas tambang ilegal batu bara di Desa Sumbersari, Kutai Kartaanegara, Kalimantan Timur berdampak buruk bagi warga.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

1 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

1 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya

Cerita Detik-detik Ledakan di Area Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara

5 jam lalu

Cerita Detik-detik Ledakan di Area Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara

Bunyi ledakan tiba-tiba menggoyang tubuh Lusi Puspita. Di luar, semburat api dan asap menguar di area kerja PT Kalimantan Ferro Industri atau PT KFI.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

6 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

6 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

7 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

7 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

14 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya