Peneliti BRIN Sebut Ganjar Pranowo Sukses Kembangkan UMKM di Jawa Tengah

Reporter

Mutia Yuantisya

Editor

Febriyan

Jumat, 3 Juni 2022 14:46 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menendang tembok di bawah jendela lobi bangunan baru sekolah SMAN Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu, 30 Januari 2022. Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dinilai cukup sukses mengembangkan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayahnya. Peneliti Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menilai pernyataan politiku PDIP, Trimedya Panjaitan, bahwa Ganjar tak berprestasi tak sepenuhnya benar.

“Berbicara soal prestasi memang terkadang menimbulkan perspektif bias publik. Ada yang pro dan kontra,” kata Wasisto kepada Tempo, Jumat, 3 Juni 2022.

Menurutnya, Wasisto, di bawah kepemimpinan Ganjar, sektor UMKM Jawa Tengah maju cukup signifikan. Hal itu, tak lepas dari upaya Ganjar untuk mengalokasi dana APBD untuk bantuan pendanaan serta bantuan pemasaran yang dilakukan melalui sosial media dengan tagar #LapakGanjar.

Terkait pernyataan politikus PDIP Trimedya Panjaitan yang meminta Ganjar untuk menuntaskan masalah kemiskinan di Jawa Tengah, kata Wasisto, kemiskinan tidak selalu terletak pada kapabilitas pemimpin.

Namun yang pasti ada masalah struktural dan juga kultural ketika bicara soal kemiskinan yang kedua akar masalah itu mungkin sudah berakar jauh sebelum Ganjar menjadi gubernur.

Advertising
Advertising

Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komaruddin menilai serangan politik dari Trimedya kepada Ganjar Pranowo adalah hal yang biasa.

Dia menilai hal itu terkait dengan gerak-gerik Ganjar yang tampak sangat gencar dalam mempromosikan dirinya untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Para politikus PDIP, menurut dia, tak senang dengan gerakan Ganjar itu karena secara kelembagaan, partai berlambang banteng itu belum menentukan siapa calon presiden mereka.

“Serangan dalam politik itu hal biasa, apalagi Ganjar merupakan kader PDIP,” kata Ujang. “Mungkin PDIP berpandangan bahwa Ganjar selama ini telah dibesarkan PDIP dan saat ini dianggap tak taat asas pada partai.”

Sebelumnya Trimedya Panjaitan mengkritik Ganjar dengan menyebutnya kemlinthi atau sombong. Dia juga menilai rekan satu partainya itu tak menghormati Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri karena terus mempromosikan dirinya untuk maju pada Pilpres 2024.

Anggota Komisi Hukum DPR itu pun menyebut Ganjar Pranowo tak berprestasi selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Trimedya Panjaitan menyatakan angka kemiskinan di Jawa Tengah justru meningkat di bawah kepemimpinan Ganjar.

Baca: Ganjar Serahkan Bantuan Keuangan Parpol Rp 20 Miliar, PDIP Dapat Paling Banyak

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

20 menit lalu

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

Hendy Siswanto sebelumnya telah mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

1 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

2 jam lalu

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap berbagai peran Bamsoet dalam memajukan berbagai produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

2 jam lalu

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

Usai mendapat rekomendasi dari partai Golkar untuk maju di Pilkada Jawa Timur, Khofifah-Emil respons soal peluang dukungan PDIP kepada mereka.

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

3 jam lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

3 jam lalu

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

Obor api abadi Mrapen menjadi simbol api perjuangan PDIP.

Baca Selengkapnya

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

4 jam lalu

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Airlangga sebelumnya mengatakan, membuka peluang bagi partai-partai lain untuk mengusung bakal pasangan Khofifah-Emil di Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

5 jam lalu

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

Kewajiban sertifiakasi halal UMKM ditunda, Asosiasi UMKM minta pemerintah lebih aktif sosialisasikan sertifikasi halal kepada UMKM dan PKL

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

6 jam lalu

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

Andika Perkasa masuk dalam enam nama potensial bakal calon Gubernur Jakarta yang berencana diusung PDIP.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

6 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya