Gerindra dan Nasdem Diprediksi Duetkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno Lagi

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Febriyan

Kamis, 2 Juni 2022 16:20 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno saat menyapa massa kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Stadion Utama GBK, Jakarta, Ahad, 7 April 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto usai bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh pada Rabu kemarin dinilai membuka pintu untuk menyandingkan Anies Baswedan dengan Sandiaga Uno pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Prabowo sempat menyatakan bahwa calon presiden dari Gerindra tak harus dirinya.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai pertemuan keduanya tak bisa dilepaskan dalam upaya kedua partai membangun koalisi untuk menghadapi Pilpres 2024. Prabowo dan SP, dinilai juga sangat mungkin telah membicarakan soal desain komposisi calon yang akan mereka usung.

“Sangat mungkin di pertemuan itu bicara koalisi antarkedua partai dan model desain komposisi calon,” katanya saat dihubungi, Kamis, 2 Mei 2022.

Adi memprediksi ada beberapa skema yang bisa diusung oleh Gerindra dan Nasdem. Skema pertama adalah Prabowo Subianto sebagai calon presiden berdampingan dengan Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden.

Selain itu, dia juga melihat ada opsi Gubernur DKI Jakarta itu akan menjadi calon presiden dari Nasdem sementara Gerindra akan mengusung kadernya, Sandiaga Uno, sebagai calon wakil presiden. Duet ini pernah terbukti efektif saat memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017.

Advertising
Advertising

“Prabowo ingin maju dan Anies dilirik Nasdem. Tapi sangat mungkin juga ada opsi lain menduetkan Anies-Sandi yang juga ada titik temunya,” ujarnya.

Opsi lainnya, menurut Andi, adalah menduetkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan.

“Dengan catatan Prabowo diminta jadi King Maker. Apalagi keluar pernyataan Prabowo bahwa capres tak harus dirinya, tapi yang lain yang berpengalaman,” tuturnya.

Menurut Adi, Nasdem telihat memiliki hasrat melawan calon presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan nanti. Namun belum tentu juga ada keinginan yang sama dari Gerindra, mengingat hubungan PDI Perjuangan dengan Gerindra sedang mesra.

“Apalagi masuknya Gerindra ke koalisi pemerintah saat ini berkat andil besar PDIP,” katanya.

Pengamat politik Wasisto Raharjo Jati juga menilai peluang terbentuknya Nasdem dengan Gerindra pada Pilpres 2024 cukup besar. Hal itu tak lepas dari posisi Gerindra yang membutuhkan mitra parpol besar lainnya jika PDIP benar-benar akan maju sendirian karena sudah memenuhi Presidential Threshold.

“Sangat dimungkinkan terlebih lagi jika Gerindra ingin menominasikan Prabowo, tentu perlu partai parlemen agar bisa mencapai 20 persen suara DPR,” kata dia.

Akan tetapi, Wasisto menilai, posisi Prabowo sebagai calon presiden dari Gerindra sudah harga mati.

Pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Surya Paloh berlangsung di Nasdem Tower pada Rabu kemarin. Kedua belah pihak menyatakan bahwa mereka sepakat untuk menjaga persatuan bangsa dan negara pada Pemilu dan Pilpres 2024 mendatang.

Usai pertemuan tersebut, Prabowo sempat menyatakan bahwa calon presiden dari Gerindra tak harus dirinya. Padahal, sejumlah politikus Gerindra sebelumnya sudah menyatakan bahwa mereka akan kembali mengusung mantan Danjen Kopassus itu.

Hal itu tak lepas dari hasil sejumlah survei yang menyebutkan bahwa elektabilitas mantan menantu Presiden Kedua Indonesia Soeharto itu masih cukup tinggi. Prabowo Subianto diprediksi akan bersaing ketat dengan dua kandidat lainnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Baca: Prabowo Subianto Buka Peluang Gerindra tak Usung Dirinya pada Pilpres 2024

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

17 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

21 jam lalu

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

Ahli Konstitusi UII Yogyakarta, Ni'matul Huda, menilai putusan MK mengenai sengketa pilpres dihasilkan dari pendekatan formal legalistik yang kaku.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

21 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

1 hari lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

1 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

1 hari lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

1 hari lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

1 hari lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya