364 Terduga Teroris Ditangkap pada 2021, Kepala BNPT: 16 Orang Terafiliasi FPI

Selasa, 25 Januari 2022 17:05 WIB

Boy Rafli Amar diketahui menempuh pendidikan di AKABRI bagian Kepolisian dan lulus pada tahun 1988 dengan pangkat Letnan Dua Polisi (Letda Polisi). Boy Rafli Amar yang kini resmi menjabat sebagai Kepala BNPT pada 6 Mei 2020 lalu, sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Wakalemdiklat), Kapolda Papua pada 2017, Kapolda Banten pada 2014-2016, Kabid Humas Polda Metro Jaya pada 2009, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, dan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri. Foto/Edwin Dwi Putranto/Republika/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar mengungkapkan, 16 dari 364 orang yang telah ditindak karena terduga teroris sepanjang 2021 terafiliasi dengan Front Pembela Islam (FPI).

Boy menegaskan, organisasi tersebut juga telah dilarang keberadaannya di Indonesia. Sebab, aktivitas yang dilakukan FPI menurutnya sudah serupa dengan aktivitas yang dilakukan ISIS, terutama mengedarkan video-video yang membahayakan.

"Ada gambar-gambar rekaman video seolah-olah sedang persiapan berlatih atau melakukan tindakan-tindakan sebagaimana video-video yang beredar terkait aktivitas entitas ISIS," kata dia di ruang rapat Komisi III DPR, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022.

Oleh sebab itu, dia menekankan pemerintah menilai lebih banyaknya mudharat atau tindakan merugikannya ketimbang manfaatnya. "Jadi atas dasar pengamatan, pencermatan, dokumentasi, video-video ucapan-ucapan yang dilakukan pimpinan-pimpinan FPI, pemerintah melihat bahwa FPI banyak mudharat-nya ketimbang memberi manfaat kepada masyarakat," tegas Boy.

Meski demikian, Boy mengaku juga ada kegiatan-kegiatan yang dilakukan FPI selama ini membantu masyarakat. Misalnya dengan menggelar bantuan-bantuan kemanusiaan di berbagai tempat. Namun, hal itu jauh lebih sedikit ketimbang ancaman keberadaannya.

Advertising
Advertising

"Kita tahu aktivitas FPI banyak kaitan masalah dengan kemanusiaan dan sebagainya. Tapi ajakan-ajakan, kata-kata yang telah dikeluarkan bisa merubah watak karakter anak-anak muda yang tergabung atau yang menyaksikan video-video itu," papar Boy.

Selain FPI, pelaku teroris yang tertangkap pada 2021 itu katanya juga terafiliasi dengan organisasi lain, diantaranya 178 orang terafiliasi Jamaah Islamiyah, 154 orang terafiliasi JAD, dan 16 orang terafiliasi MIT.

Dari 364 orang yang telah diamankan, 332 orang telah telah menjalani proses hukum lanjutan ke tahap penyidikan oleh Densus 88. Kemudian, tiga orang telah dilimpahkan ke penuntut umum, 13 orang meninggal dunia, dan 16 orang dipulangkan.

Baca: Kepala BNPT Sebut Ada 600 Akun Berpotensi Radikal di Media Sosial

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

4 jam lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

23 jam lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

2 hari lalu

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

8 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

9 hari lalu

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

Tindakan ini guna memastikan kemanan World Water Forum Ke-10 di Bali pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

10 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

12 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

13 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

13 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

14 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya