HUT TNI ke-76, Berikut Amanah Reformasi TNI yang Belum dan Sudah Dipenuhi

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Selasa, 5 Oktober 2021 12:42 WIB

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kiri) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (ketiga kiri) meninjau alutsista yang dipamerkan usai memimpin upacara peringatan HUT TNI ke-76 di depan Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 5 Oktober 2021. Perayaan HUT TNI ke-76 yang mengusung tema 'Bersatu, Berjuang Kita Pasti Menang' itu diisi dengan pameran 112 alutsista di sekitar Istana Merdeka. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini Tentara Nasional Indonesia (TNI) memperingati HUT ke-76. Kendati demikian, banyak target dan amanah yang hingga kini belum bisa dicapai oleh TNI. Salah satunya adalah reformasi TNI.

Dikutip dari Jurnal Sosiologi MASYARAKAT, reformasi TNI dilaksanakan dengan merujuk pada agenda demokratisasi pasca-Reformasi 1998. Artinya, secara garis besar, reformasi TNI merupakan agenda untuk menjauhkan TNI dari urusan politik dan menempatkannya di bawah kendali sipil. Selain itu, reformasi TNI juga meliputi berbagai upaya peningkatan profesionalitas TNI.

Dave Laksono, Anggota DPR RI Komisi I, mengatakan sudah banyak kemajuan yang dicapai TNI dalam mewujudkan agenda reformasi TNI. Menurut Dave, sebagaimana dilansir dari bisnis.com, TNI sudah melakukan banyak perubahan struktural dan institusional supaya lebih profesional dan berada di bawah kontrol sipil.

Dave juga menambahkan bahwa agenda penghapusan Dwifungsi ABRI sudah berjalan dengan baik menjelang HUT TNI ke-76. Hal tersebut ditunjukkan dengan banyaknya purnawirawan TNI yang menanggalkan identitas institusionalnya ketika berlaga di Pemilu.

"Saya menaruh harapan besar kepada para anggota DPR yang berlatar TNI karena selain mereka bertarung di pemilu melalui partai politik secara demokratis, pengetahuan kedinasan mereka sebelum pensiun juga sangat dibutuhkan dalam menjalankan tugas dan fungsi pokoknya di DPR," ujar Dave seperti dikutip dari bisnis.com, 4 Oktober 2021.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, SETARA Institute justru menemukan fakta yang sebaliknya. Dilansir dari tempo.co, menjelang HUT TNI ke-76, SETARA Institute menemukan bahwa masih banyak mandat reformasi TNI yang belum dihormati oleh TNI.

Peneliti Setara Institute, Ikhsan Yosarie, mengungkapkan bahwa TNI masih belum memenuhi mandat penghormatan supremasi sipil dan HAM. Hal tersebut dibuktikan dengan ditemukannya kasus kekerasan terhadap masyarakat oleh anggota TNI di berbagai daerah, seperti Merauke, Purwakarta, dan Nusa Tenggara Timur.

Ikhsan juga menyebutkan bahwa TNI masih belum memenuhi mandat kepatuhan terhadap kebijakan negara dan keputusan politik negara. Ikhsan merujuk pada beberapa kasus ketika TNI bertindak bukan berdasarkan kebijakan negara. Misalnya, dalam kasus penurunan baliho FPI November 2020 lalu, TNI bertindak berdasarkan instruksi Pangdam Jaya, bukan kebijakan negara.

Kemudian, mandat reformasi TNI yang belum dipenuhi adalah mandat larangan menduduki jabatan sipil. Berkebalikan dengan Dave Laksono, SETARA Institute menemukan beberapa anggota TNI masih menduduki jabatan sipil.

SETARA Institute menemukan seorang perwira TNI aktif menjadi Staf Khusus Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-Isu Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Padahal, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif merupakan lembaga sipil.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: HUT TNI ke-76, Setara Institute Sebut 3 Mandat Reformasi TNI Belum Dipenuhi

Berita terkait

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

1 hari lalu

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

Tes Kompetensi Dasar (TKD) Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI 2024 menggunakan computer assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN)

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

2 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

2 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

2 hari lalu

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

Video viral anggota TNI AL yang cekcok dengan sopir truk katering di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

2 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

2 hari lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

2 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

2 hari lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

3 hari lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya