TEMPO.CO, Jakarta - Tim Gegana Polda Jawa Timur menyisir lokasi terjadinya ledakan yang menewaskan dua orang di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Kecamatan Gondangwetan, Pasuruan, Jawa Timur.
Wakapolres Pasuruan Kota Komisaris Hery Dian Wahono, mengatakan penyisiran dilakukan untuk mengetahui apakah masih ada sisa bahan yang bisa meledak atau tidak. "Kami juga memasang garis polisi di lokasi supaya masyarakat tidak mendekati lokasi tempat kejadian perkara," katanya Sabtu 11 September 2021.
Ia mengatakan Polres Pasuruan juga memeriksa sejumlah orang saksi, termasuk juga keluarga korban yang meninggal dunia akibat ledakan tersebut. "Dugaan awal, ledakan itu dipicu oleh bom ikan atau bondet," katanya.
Dua orang yang tewas tersebut masing-masing Mat Sidiq dan Abdul Ghofar yang masih satu keluarga, yakni bapak dan anak. Dua orang korban yang mengalami luka-luka adalah anak Ghofar bernama Fery dan adik Ghofar bernama Imron.
Ia mengatakan Mat Sidiq ditemukan tewas di lokasi kejadian di bawah reruntuhan rumah mereka yang diduga akibat ledakan bom ikan, sedangkan Ghofar meninggal saat dibawa dalam perjalanan ke rumah sakit.
