Presiden Jokowi Puji Prestasi Leani Dulang Medali untuk Indonesia

Senin, 6 September 2021 14:30 WIB

Presiden Republik Indonesia menyampaikan ucapan selamat kepada kontingen tim nasional Indonesia, khususnya kepada cabang olahraga Bulutangkis yang berhasil menyumbangkan dua medali emas pada Paralimpiade Tokyo 2020.(foto:istimewa)

INFO NASIONAL-Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pujian dan apresiasi atas capaian prestasi yang ditorehkan atlet badminton Indonesia Leani Ratri Oktila di Paralimpiade Tokyo 2020. Dalam ajang multi event paragames tertinggi di dunia ini, Leani Ratri berhasil mengoleksi dua medali emas dan satu perak

Dua emas tersebut, masing-masing disumbangkan Leani Ratri Oktila saat berapasangan dengan Khalimatus Sadiyah dari nomor ganda putri dan satu emas lagi didapat saat berpasangan dengan Hary Susanto dalam nomor ganda campuran. Sementara satu medali perak Leani Ratri diperoleh dari nomor tunggal putri.

"Tak ada yang bisa menghentikan Leani Ratri Oktila mendulang medali untuk Indonesia di Paralimpiade Tokyo. Kemarin, ia mempersembahkan medali emas dari bulutangkis ganda putri. Hari ini, dua medali ia raih di dua final,” kata Presiden Jokowi lewat Intagram pribadinya.

“Medali emas direbutnya dari ganda campuran bersama Hary Susanto. Lalu di pertandingan sebelumnya Leani Ratri Oktila meraih medali perak di tunggal putri. Dengan demikian Leani sudah menyumbang dua medali emas dan satu perak untuk Indonesia. Sekali lagi selamat kepada Leani Ratri Oktila dan Hary Susanto," ujarnya.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengaku bangga dan bersyukur atas pencapaian kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 yang berhasil meraih 9 medali dan membuat peringkat Indonesia naik ke-43.

Advertising
Advertising

“Alhamdulillah hasil kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 tahut 2021 ini dua Medali Emas, tiga Medali Perak dan empat Medali Perunggu. Ini membua posisi Indonesia naik ke peringkat 43,” kata Menpora Amali di Jakarta, Minggu (5/9).

Menpora mengatakan hasil ini meningkat dari pencapaian yang diraih pada Paralimpiade di Rio de Jenero tahun 2016 lalu dimana kontingen Indonesia hanya memperoleh satu Medali Perunggu dan berada di Peringkat 76.

Dengan demikian, target pemerintah yang ditetapkan dalam Grand Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) tercapai karena hanya menargetkan peringkat 60 paralimpiade.

Menpora Amali pun menyampaiakan uacapan terimkasih atas dukungan dan masyarakat Indonesia sehingga para atlet nasional dapat meraih prestasi sesuai yang diharapkan.“Terimakasih atas dukungan dan doa dari bapak - ibu sehingga kontingen Indonesia melampaui target yang ditetapkan pemerintah dalam DBON peringkat 60,” pungkasnya.

Pada Paralimpiade Tokyo 2020 digelar 24 Agustus- 5 September 2021 ini, Indonesia berhasil meraih total sembilan medali dari 23 para atlet yang turun di tujuh cabang olahraga berbeda. Dari tujuh cabor yang diikuti kontingen Indonesia, empat di antaranya menjadi sumber raihan medali Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020 yakni atletik, tenis meja, powerlifting (angkat berat), dan bulu tangkis.

Dari cabor atletik, Indonesia berhasil meraih medali perunggu lewat Saptoyogo Purnomo yang turun pada nomor 100 meter lari putra klasifikasi T37. Satu medali perunggu berasal dari cabor tenis meja yang dipersembahkan David Jacobs. Ia tampil pada nomor tunggal putra klasifikasi 10. Indonesia juga meraih satu medali perak dari cabor powerlifting yang dipersembahkan oleh Ni Nengah Widiasih untuk kelas -41 kg putri.

Sementara itu, bulu tangkis yang baru pertama kali dipertandingkan secara resmi pada Paralimpiade Tokyo 2020 menjadi ladang medali untuk Indonesia. Tim para bulu tangkis Indonesia secara total berhasil meraih dua medali emas, dua perak, dan dua perunggu. Perunggu datang dari Suryo Nugroho yang tampil pada nomor tunggal putra SU5 dan Fredy Setiawan pada nomor tunggal putra SL4.

Dua medali perak dipersembahkan oleh Dheva Anrimusthi dari nomor tunggal putra SU5 dan Leani Ratri Oktila dari nomor tunggal putri SL4. Sedangkan medali emas disabet Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah dari nomor ganda putri SL3-SU5 dan Hary Susanto/Leani Ratri Oktila dari nomor ganda campuran SL3-SU5. Kontingen Indonesia meraih total sembilan medali dari Paralimpiade Tokyo 2020 dengan rincian dua emas, tiga perak, dan empat perunggu.(*)

Berita terkait

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

12 hari lalu

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

Indonesia resmi ditunjuk Federation International Gymnastics (FIG) sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025. Menpora ingin olahraga ini populer.

Baca Selengkapnya

Roberto Mancini Sebut 4 Pemain Timnas U-23 Indonesia Ini Layak Main di Serie B Italia

14 hari lalu

Roberto Mancini Sebut 4 Pemain Timnas U-23 Indonesia Ini Layak Main di Serie B Italia

Pelatih timnas Arab Saudi Roberto Mancini memuji penampilan Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenpora Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak, Kawal Perburuan Tiket Olimpiade 2024

17 hari lalu

Kemenpora Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak, Kawal Perburuan Tiket Olimpiade 2024

Kemenpora kembali menggelar acara nonton bareng (nobar) laga Timnas U-23 Indonesia melawan Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Lokasi Nobar Piala Asia U-23 Pindah ke Halaman Kemenpora, Bisa Datang Tanpa Registrasi

20 hari lalu

Lokasi Nobar Piala Asia U-23 Pindah ke Halaman Kemenpora, Bisa Datang Tanpa Registrasi

Lokasi nobar Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan malam ini dipindah dari Auditorium Wisma Kemenpora ke Halaman Kemenpora.

Baca Selengkapnya

Marak Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Instansi Pemda, Kemenpora Ingatkan Tak Dikomersialkan

20 hari lalu

Marak Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Instansi Pemda, Kemenpora Ingatkan Tak Dikomersialkan

Kemenpora mengingatkan agar acara nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 tak dikomersialkan.

Baca Selengkapnya

Kemenpora Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Red Sparks untuk Buat Akademi Bola Voli

27 hari lalu

Kemenpora Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Red Sparks untuk Buat Akademi Bola Voli

Kemenpora membuka kemungkinan untuk membuat akademi bola voli bersama klub asal Korea Selatan, Daejeon JungKwanJang Red Sparks, di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

28 hari lalu

Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

Para pemain klub bola voli Red Sparks sempat diajak berkeliling mengenal ragam budaya Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

38 hari lalu

Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

Program Indonesian Dream PPAN dan PPAP dari Kemenpora buka hingga 15 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

57 hari lalu

Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

LPDUK mengumumkan delapan kategori tiket ditambah satu kategori khusus untuk laga eksibisi Red Sparks vs Indonesia All Star.

Baca Selengkapnya

Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

19 Maret 2024

Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

Pemain keturunan Cyrus Margono tinggal melaksanakan pengambilan sumpah untuk kemudian resmi menjadi WNI.

Baca Selengkapnya