Politikus NasDem Serang Menteri Desa: Tidak Mampu Urus BLT Dana Desa

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Amirullah

Jumat, 23 Juli 2021 17:36 WIB

BLT Dana Desa Berdampak Besar Pada Pemulihan Ekonomi Desa | Foto: dok.Kominfo

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai NasDem Irma Suryani Chaniago menilai pencairan Bantuan Langsung Tunai Desa (BLT dana desa) di tengah pandemi Covid-19 masih rendah. Menurut Irma, rendahnya pencairan BLT Desa itu menunjukkan kinerja Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar buruk.

“Ke mana sense of crisis-nya? Padahal efek pandemi ini yang paling menderita adalah rakyat kecil di pedesaan,” kata Irma lewat keterangan tertulis, Kamis, 22 Juli 2021.

Komisaris PT Pelindo I ini mempertanyakan penyebab rendahnya penyaluran BLT Desa tersebut. Dia mengatakan rendahnya penyerapan itu sampai disoroti oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani. “Jangan-jangan dana tersebut malah disimpan di bank,” ujar dia.

Dia mengatakan di tengah pandemi Covid-19 seharusnya pembantu Presiden yang mengurusi masalah desa seharusnya bisa menjalankan program BLT Desa dengan baik. Bukannya, menciptakan citra buruk dengan mempersulit pencairan BLT Desa. “Itu perbuatan yang memalukan,” kata dia.

Dia berharap rendahnya penyaluran BLT Desa itu tidak mencoreng muka Presiden. Dia tak ingin Presiden yang disalahkan karena kinerja menterinya yang buruk. “Untuk apa ada menteri yang urusi desa jika untuk pencairan BLT saja tidak mampu,” kata dia.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Kementerian Keuangan mencatat penyerapan anggaran BLT Dana Desa hingga Juni 2021 baru mecapai Rp 6,11 triliun. Jumlah tersebut hanya 21 persen dari alokasi anggaran untuk BLT Desa, yaitu Rp 28,8 triliun. Pada tahun ini, pemerintah menganggarkan total Rp 72 triliun untuk dana desa. Sebanyak 30 persen dari jumlah itu dialokasikan untuk BLT. Sementara, penerima dana itu adalah 8 juta penduduk desa.

Menteri Desa Abdul Halim Iskandar yang berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa belum bisa diminta tanggapan soal kritik ini. Serangan Irma membuka front persaingan NasDem dan PKN. Baik PKB maupun NasDem adalah partai pendukung pemerintah ini.

Berita terkait

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

39 detik lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

3 jam lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

16 jam lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

22 jam lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

22 jam lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

23 jam lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

1 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

1 hari lalu

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

Surya Paloh tidak tampak dalam acara yang digelar di kediaman Anies di Lebak Bulus itu.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

1 hari lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya