Momen Hari Anak Nasional, Saat Soeharto Ditanya Kenapa Presiden Hanya Satu

Jumat, 23 Juli 2021 14:16 WIB

Mantan Presiden Soeharto bersama anak-anak. Youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 23 Juli bangsa Indonesia memperingati Hari Anak Nasional (HAN). HAN diperingati demi mewujdukan kepedulian pada anak Indonesia sehingga mereka bisa berkembang optimal.

Peringatan puncak HAN kerap dihadiri oleh presiden Indonesia yang sedang menjabat. Tak jarang presiden berdialog langsung dengan anak-anak yang ada.

Salah satu momen dalam perayaan HAN yang kerap jadi pembicaraan hingga kini adalah saat Presiden Soeharto berdialog dengan anak-anak Sekolah Dasar di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta 1994 lalu. Pasalnya ada seorang anak yang bertanya ‘kenapa presiden Indonesia hanya satu’.

Advertising
Advertising

Video yang merekam momen tersebut tersebar luas di media sosial, alah satunya yang diunggah kanal Youtube oleh akun HM Soeharto dengan judul Temu Wicara Presiden Soeharto pada Hari Anak Nasional.

Dalam video itu, Presiden Soeharto berdialog dan menjawab sejumlah pertanyaan dari anak-anak SD yang hadir. Salah satu anak yang bernama Hamli dari Provinsi Sulawesi Tengah melontarkan pertanyaan yang mengejutkan.

Mantan Presiden Soeharto bersama anak-anak. Youtube.com

“Pak, mau tanya. Mengapa presiden di Indonesia cuma satu padahal Indonesia, kan, luas?” tanya anak tersebut diikuti tawa dari para hadirin

Menanggapi pertanyaan itu, Presiden Soeharto menjawab jika cukup ada satu presiden untuk memimpin sebuah negara dan bangsa. "Kalau sampai dua-tiga nanti lantas tidak bisa berjalan dengan baik. Banyak pemimpin, banyak kapten, kemudian lantas negara menjadi rusak," jawabnya.

Soeharto menjelaskan jika presiden yang hanya ada satu itu akan melaksanakan apa yang telah diputuskan oleh rakyat. Selain itu, kata dia, undang-undang yang berlaku melarang presiden dijabat lebih dari satu orang.

Mendapatkan pertanyaan itu, Soeharto bertanya balik kepada Hamli. "Kenapa kamu tanya begitu? Siapa yang suruh tanya?" tanyanya dengan nada setengah tertawa.

Walau video acara Hari Anak Nasional ini telah diunggah sejak 2016, sampai sekarang video ini masih ramai bersileweran di media sosial lainnya. Hingga saat ini, video ini telah ditonton oleh lebih dari 2 juta pengguna Youtube. Bahkan adegan dialog Soeharto ini kerap dijadikan meme oleh warganet

MAGHVIRA ARZAQ KARIMA

Baca juga:

Presiden Joko Widodo Ajak Anak Jadi Agen Protokol Kesehatan Cegah Covid-19

Berita terkait

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

3 hari lalu

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

4 hari lalu

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.

Baca Selengkapnya

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

9 hari lalu

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

11 hari lalu

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan

Baca Selengkapnya

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

11 hari lalu

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

11 hari lalu

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

Patung Kuda Arjuna Wijaya di Jalan Medan Merdeka Jakarta kerap jadi sentral unjuk rasa. Terakhir demo pendukung 01 dan 02 terhadap sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

11 hari lalu

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil

Baca Selengkapnya

49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

13 hari lalu

49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

Tie Soeharto menggagas dibangunnya TMII sebagai proyek mercusuar pemerintahan Soeharto. Proses pembangunannya menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya

Berawal Ide Tien Soeharto, Begini Sejarah Taman Mini Indonesia Indah atau TMII di Usia 49 Tahun

13 hari lalu

Berawal Ide Tien Soeharto, Begini Sejarah Taman Mini Indonesia Indah atau TMII di Usia 49 Tahun

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dibangun pada 1972 dan diresmikan pada 20 April 1975, berawal dari ide Tien Soeharto.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

15 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya