Pemprov Banten Dapat Bantuan Oksigen untuk Pasien Covid-19

Rabu, 21 Juli 2021 13:24 WIB

INFO NASIONAL-Pekan lalu, Gubernur Banten, H. Wahidin Halim (WH), prihatin terhadap kelangkaan oksigen medis yang dibutuhkan oleh rumahs akit dan warga yang sedang melakukanisolasimandiri. "Hari ini kita bahagia. Berkat dukunganteman-teman dari industry untuk memecahkan persoalan oksigen yang merupakan program kemanusiaan," ujarnya.

Gubernur WH bersyukur dan bahagia karena PemerintahProvinsi Banten mendapatkan bantuan oksigen medisdari PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (Chandra Asri) untuk penanganan pandemi Covid-19 di RS dan warga yang sedang melakukan isolasi mandiri. Dia pun menyampaikan ungkapan terimakasih kepada jajaran PT Chandra Asri, Tbk.

“Khususnya PresidenDirektur Chandra Asri yang memberikan perhatian kepada kita semua," kata Gubernur dalam telekonferensi Penyerahan Bantuan 120 Ton Oksigen untuk Rumah Sakit se-Provinsi Banten dari Ruang Rapat Rumah Dinas Gubernur Banten Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 158 Kota Serang , Senin, 19 Juli 2021.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengimbau kepada seluruh pihak untuk tetap waspada terhadap penularan dan penyebaran Covid-19. Selain itu, mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bahu menbahu melawan Covid-19.

Pemprov Banten bersama PT Candra Asri Petrochemical, PT Utama Gas Multi Perkasa dan sejumlah industri lainnya gotong royong menyediakan oksigen bagi RS. Penyalurannya, diatur Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten serta organisasi Asosiasi Rumah Sakit Daerah (Arsada).

Advertising
Advertising

"Bantuan ini sebenarnya dari produsen, adaempat perusahaan besar. PT Krakatau Steel menyalurkan 100 tabung per hari. Satu ton bisa 125 tabung, jadi kalau 20 ton itu 2.500. pengisian tabung per hari ini Insya Allah aman," kata Kepala Disperindag Banten, Babar Suharso.

Sebelumnya, PT Krakatau Steel Tbk.bersedia menyuplai kebutuhan oksigen untuk RS di Provinsi Banten dan DKI Jakarta secara gratis untukpenanganan Covid-19. Adapun kapasitasnya mencapai 300 tabung per hari dengan volume 6 NM3 Oksigen tambahan sebanyak120 ton dari PT Candra Asri dialokasikan untuk dua bulan. "Kami melihat rumah sakit daerah ini banyak sekali pasiennya, banyak juga dikhawatirkan kekurangan. Kondisinya mulai waspada kekurangan oksigen," kata Wawan Mulyana, Community Relation Manager PT. Chandra Asri Petrochemical.

Sementara itu, , Babar Suharso, mengatakan pihaknya memantau perdagangan oksigen di Banten, dan berupaya agar tidak ada lonjakan harga isi ulang tabung oksigen. Jika ada yang memainkan harga atau menimbun oksigen di tengah pandemi Covid-19, bisa berurusan dengan hukum.

PT Utama Gas Multi Perkasa (UGMP), salah satu supplier oksigen di Banten berjanji idak akan menaikkan harga isi ulang oksigen, baik untuk medis maupun masyarakat umum. Harganya mulai Rp 35 ribu untuk tabung berukuran kecil dan Rp 50 ribu tabung ukuran besar. Lokasinya di Jalan Raya Serang-Jakarta, Kalodran, Kecamatan Walantaka, Kota Serang "Dari awal sampai sekarang tidak ada kenaikan harga. Sampai minggu malam pun kami melayani untuk masyarakat, terkadang di atas jam 24.00 WIB," kata Abdul Manan, Direktur PT UGMP.

Masyarakat yang ingin menyewa tabung oksigen beserta isinya, bisa datang ke perusahaan tersebut dengan membawa kartu identitas dan uang jaminan. Nominal uang jaminan, tergantung dari besar kecilnya tabung yang dipinjam. (Adv).

Berita terkait

Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

28 Juni 2023

Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

Sebanyak 75 peserta kontingen Banten telah mengikuti berbagai tahapan seleksi.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

12 Mei 2023

Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

Komnas HAM melakukan pemantauan pra pemilu untuk menemukan potensi kerawanan hilangnya hak warga negara dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

11 Mei 2023

Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa Banten kemarin dipicu aktivitas sesar aktif dasar laut.

Baca Selengkapnya

Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

28 Januari 2023

Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan pentingnya kepastian hukum bagi kelurahan untuk menjalankan peran dan kewenangan dalam melawan stunting.

Baca Selengkapnya

Penemuan Oksigen, Dikembangkan Tiga Ilmuwan

13 Oktober 2022

Penemuan Oksigen, Dikembangkan Tiga Ilmuwan

Oxygene diambil dari kata Perancis. Jika dipisahkan menurut kata Yunani, diambil kata "oxy" berarti asam, "gen" membentuk, lalu menjadi oksigen.

Baca Selengkapnya

Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

5 Oktober 2022

Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

Setiap daerah diberikan kewenangan untuk mencapai kemandiriannya masing-masing dalam mewujudkan masyarakat yang madani.

Baca Selengkapnya

Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

15 September 2022

Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

Banten memiliki lahan yang subur dan bisa dilakukan penanaman kedelai secara besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

12 April 2022

Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

Untuk persiapan Mudik Lebaran 2022, Pemprov Banten telah merampungkan pembangunan dua jembatan, yakni Jembatan Aria Wangsakara dan Ciberang.

Baca Selengkapnya

Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

12 Februari 2022

Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

Pemerintah Provinsi Banten menargetkan penyelesaian pembangunan dua jembatan di akhir Februari 2022.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Begini Persiapan RSUP Persahabatan

23 Desember 2021

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Begini Persiapan RSUP Persahabatan

RSUP Persahabatan telah bersiap menghadapi lonjakan Kasus Covid-19 yang kemungkinan terjadi pascaperayaan Natal dan Tahun Baru 2022.

Baca Selengkapnya