Gojek Bagikan Voucher untuk Nakes, Menkes: Semoga Banyak yang Terinspirasi

Reporter

Antara

Sabtu, 17 Juli 2021 12:04 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengecek vaksinasi di Lippo Mall Puri, Jakarta, Selasa, 9 Maret 2021. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyambut baik inisiatif Gojek yang mendistribusikan 50.000 paket voucher kepada para tenaga kesehatan (nakes) dalam rangka memberi semangat menghadapi pandemi COVID-19. Kolaborasi pihak swasta seperti Gojek, kata dia, bisa membantu meringankan beban sehari-hari para tenaga kesehatan.

"Kami berharap semakin banyak pihak yang terinspirasi dari komitmen Gojek yang selalu berkelanjutan dalam meringankan beban pandemi COVID-19,” ucap Menkes Budi dalam keterangannya, Sabtu 17 Juli 2021.

Pembagian voucher tersebut dimulai dari Jakarta dan akan diperluas ke Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya, sebagai kota-kota dengan tingkat paparan COVID-19 harian tertinggi. Paket voucher diskon Gojek dapat digunakan untuk layanan transportasi (GoRide dan GoCar), layanan pesan-antar makanan (GoFood), layanan pengiriman barang (GoSend), serta layanan belanja kebutuhan sehari-hari (GoMart).

Bagi para nakes yang ingin menggunakan paket voucher #SEMANGATNAKES, dapat mengunjungi panduan di blog Gojek http://www.go-jek.com/blog/gojek/voucher-semangatnakes/.

“Semangat gotong royong yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan salah satu kunci keberhasilan untuk sama-sama memerangi pandemi COVID-19. Voucher ini tidak sebanding dengan dedikasi para nakes, namun kami berharap dapat memberi semangat melalui layanan yang kami miliki. Kalian tidak sendirian, Gojek siap menemani,” ujar CEO Gojek Kevin Aluwi.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan inisiatif ini merupakan kelanjutan dari dukungan Gojek kepada nakes di tahun 2020 dalam bentuk pendistribusian 500 ribu makanan dari mitra usaha GoFood dan 65 ribu voucher perjalanan GoRide dan GoCar untuk para tenaga kesehatan di 131 rumah sakit rujukan COVID-19 se-Indonesia.

Baca juga: Bupati Bogor Sebut Warganya di Kampung Sulit Patuhi Protokol Kesehatan

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

1 hari lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya