Dewan Pengarah Akui Minarak Minta Konpensasi  

Reporter

Editor

Kamis, 13 November 2008 21:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Wakil Ketua Dewan Pengarah Badan Penanggulangan LUmpur Sidoarjo (BPLS) Bachtiar Chamsyah mengakui PT. MInarak Lapindo Jaya meminta perpanjangan penyelesaian ganti rugi."MInarak meminta tenggang waktu terlambat dari jadwal," paparnya ketika dihubungi Kamis Malam (13//11)

Minarak, kata Bachtiar memohon waktu 2 pekan lagi perpanjangan waktu karena tengah mengalami kesulitan keuangan. Keinginan ini dikemukakan perusahaan itu satu pekan lalu. Menteri Bachtiar mengakui pembangunan rumah bagi korban Lapindo tak segencar dahulu karena PT. Minarak juga terimbas krisis global.

Namun, Menteri Bachtiar menambahkan PT. Minarak berjanji tetap menyelesaikan komitmen dalam cash and resettlement. "Program yang 80 persen terus berjalan dan yang 20 persen tinggal sedikit lagi," tandasnya. Komitmen ini ditegaskan dua hari lalu ketika Menteri Bachtiar memanggil perwakilan PT Minarak Lapindo Jaya.

Adapun Ketua Pelaksana Badan Penanggulangan Sunarso ketika dihubugi Kamis Malam (13/11) mengakui pernah mendengar keluhan PT. Minarak sepekan lalu. Namun ia tidak tahu detailnya seperti apa. Pihaknya hanya melaksanakan apa yang ditugaskan Dewan Pengarah.

Dianing Sari

Berita terkait

Sampai Jatuh Tempo, Lapindo Baru Bayar Utang Rp 5 M ke Pemerintah

12 Juli 2019

Sampai Jatuh Tempo, Lapindo Baru Bayar Utang Rp 5 M ke Pemerintah

Utang keseluruhan Lapindo Brantas dan Minarak Lapindo Jaya ke pemerintah mencapai Rp773,38 miliar.

Baca Selengkapnya

8 Tahun Lapindo, 3.200 Berkas Belum Dibayar

29 Mei 2014

8 Tahun Lapindo, 3.200 Berkas Belum Dibayar

Warga ingin Bank Jatim mengeluarkan dana talangan.

Baca Selengkapnya

Bagir Manan : MK Tak Berwenang Putuskan Ganti Rugi Lapindo

14 Desember 2012

Bagir Manan : MK Tak Berwenang Putuskan Ganti Rugi Lapindo

Bagir Manan menilai Kasus Lapindo perbuatan melanggar hukum sehingga yang berwenang menentukan soal ganti rugi adalah pengadilan biasa.

Baca Selengkapnya

Harta Bakrie Terkuras Lapindo  

29 November 2012

Harta Bakrie Terkuras Lapindo  

Aburizal Bakrie terdepak dari daftar 40 orang terkaya di Indonesia tahun 2012 versi Forbes.

Baca Selengkapnya

3.000 Korban Lapindo Bakal Turun ke Jalan  

23 November 2012

3.000 Korban Lapindo Bakal Turun ke Jalan  

Korban lumpur Lapindo menuntut Minarak Lapindo membayar sisa ganti rugi yang mencapai Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

Sidoarjo Siagakan Relawan Tanggap Bencana Lapindo  

7 November 2012

Sidoarjo Siagakan Relawan Tanggap Bencana Lapindo  

Pemerintah kabupaten menyiapkan skenario terburuk.

Baca Selengkapnya

Lapindo Brantas Incar Lapangan Offshore Madura  

5 November 2012

Lapindo Brantas Incar Lapangan Offshore Madura  

Lapindo Brantas Inc (LBI) masih mencari mitra untuk turut mendanai pengembangan industri hulu migas itu.

Baca Selengkapnya

Hujan Turun, Lumpur Lapindo Nyaris Meluap

5 November 2012

Hujan Turun, Lumpur Lapindo Nyaris Meluap

Luberan lumpur di titik P 71-10d dan P 21-22 akan berdampak pada rel kereta api dan Raya Porong. Sementara titik P 33 akan berdampak pada permukiman.

Baca Selengkapnya

Juru Bicara Badan Penanganan Lumpur Tewas Mendadak

14 September 2012

Juru Bicara Badan Penanganan Lumpur Tewas Mendadak

Juru bicara Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS), Ahmad Khusairi, meninggal dunia secara mendadak akibat serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Kembali Gelontorkan Dana untuk Lapindo

10 September 2012

Pemerintah Kembali Gelontorkan Dana untuk Lapindo

Tahun 2013 pemerintah menganggarkan Rp 2,236 triliun naik dari tahun ini Rp 1,533 triliun.

Baca Selengkapnya