INFO NASIONAL - Gempa bumi bermagnitudo 6,1 yang mengguncang Malang dan sekitarnya pada 10 April 2021 mengakibatkan kerusakan cukup besar. Gempa yang berpusat di barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 25 km ini terasa hingga seluruh Jawa Timur.Getaran hingga sebagian Jawa Tengah, DIY, Bali, dan Sumbawa.

Dilaporkan, setidaknya 3.361 jumlah rumah rusak akibat bencana tersebut.sebagian besar tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Lumajang. Salah satu kecamatan yang paling parah terdampak gempa adalah Kecamatan Tempursari, tepatnya di Desa Kaliuling.

Pemerintah telah bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan melalui Program Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap III dan IV. Penyerahan bantuan dihadiri Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Wakil Bupati Lumajang Amperawati, dan Dirut Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi. Selain itu, Kementerian Sosial tetap menyalurkan BST kepada Keluarga penerima Manfaat (KPM) terdampak Covid-19 di lokasi bencana gempa.

BST merupakan wujud hadirnya Pemerintah untuk meringankan beban ekonomi warga terdampak bencana. Harapannya, BST bisa memulihkan perekonomian nasional dan menjalankannya dengan optimal.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan bahwa Pemerintah telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kementerian Sosial serta BNPB dalam menangani korban gempa di Desa Kaliuling. “Masyarakat merasa terbantu dengan adanya bantuan ini. Efeknya adanya perputaran uang di desa ini,” ujar Thoriqul.

salah satu korban gempa, Supiyatni mengaku sangat terbantu dengan kesigapan pemerintah. Warga Desa Kaliuling ini berterima kasih karena bantuan tersebut membuatnya dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Saya bersyukur sekali dengan adanya bantuan ini. Jadi bisa berguna untuk kebutuhan sehari-hari dan untuk anak sekolah. Pasalnya, saya hanya berprofesi sebagai buruh tani,” ucapnya. (*)