Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (tengah) didampingi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan), Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Eko Indra Heri (kanan), Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi (kedua kiri) dan pejabat lainnya meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 secara nasional bagi Prajurit TNI dan anggota Polri, di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 4 Maret 2021. Vaksinasi yang diberikan kepada 2.000 orang personel, yang terdiri dari 1.000 Prajurit TNI (850 TNI AD, 50 TNI AL, 100 TNI AU) dan 1.000 anggota Polri di lingkungan Kodam II/Sriwijaya dan Polda Sumsel tersebut sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam percepatan penanggulangan dan pencegahan penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) meningkatkan pengamanan di sejumlah tempat usai aksi teror di Mabes Polri dan serangan teroris di Gereja Katedral, Makassar. Pengamanan dilakukan di tempat keramaian, objek vital nasional termasuk tempat ibadah jelang Jumat Agung dan perayaan Paskah.
Instruksi tersebut langsung disampaikan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. "Peningkatan keamanan dilakukan dengan patroli bersama dan mendirikan Posko Komando Taktis," kata Hadi Tjahjanto, Kamis, 1 April 2021.
Panglima TNI menuturkan peningkatan eskalasi pengamanan khususnya di gereja, tempat keramaian, dan objek vital nasional oleh TNI-Polri sudah dilaksanakan pada Kamis ini. "Dalam meningkatkan pengamanan tersebut, TNI bersama Polri telah membentuk Patroli Bersama dengan mendirikan Posko Komando Taktis di titik-titik terpilih," tutur Hadi.
Peningkatan pengamanan itu, lanjutnya, untuk merespons perintah dari Presiden Jokowi beberapa waktu lalu. Jokowi menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi teroris di Indonesia.
"Presiden Joko Widodo memberi perintah kepada saya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan untuk meningkatkan kewaspadaan serta memberi keyakinan dan rasa aman kepada masyarakat dalam melaksanakan aktivitas," ujar Panglima TNI Hadi ihwal pengamanan jelang Jumat Agung.