Kemenkes Pastikan Semua Guru Dapat Vaksinasi Covid-19, Termasuk Honorer

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Jumat, 26 Februari 2021 21:41 WIB

Seorang atlet memeluk pendampingnya saat disuntik vaksin Covid-19 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat, 26 Februari 2021. Penyuntikan vaksin Covid-19 hari ini diikuti 808 peserta yang terdiri dari atlet, pelatih, dan tenaga pendukung yang berasal dari 40 organisasi (39 induk organisasi cabang olahraga dan 1 National Paralympic Committee). TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Kesehatan untuk Vaksinasi, Siti Nadia Tarmizi, mengatakan bahwa guru PNS maupun honorer masuk ke dalam prioritas vaksinasi tahap kedua.

"Seluruh guru dan petugas penunjang di sekolah harus dapat vaksin. Jadi yang akan dapat baik guru honorer maupun ASN," kata Nadia dalam diskusi Vaksinasi Tahap 2, Jumat, 26 Februari 2021.

Nadia mengatakan, jika semua guru mendapatkan vaksin Covid-19, akan ada tiga keuntungan yang didapat. Pertama, memberikan proteksi spesifik untuk guru yang menerima vaksin. Kedua, semakin banyak guru yang divaksin akan menciptakan kekebalan pada kelompok guru. Ketiga, perlindungan proteksi pada kelompok yang tidak bisa mendapat vaksin saat ini.

Kelompok yang tidak bisa mendapatkan vaksin Covid-19 adalah para pelajar yang berusia di bawah 18 tahun. "Sehingga untuk melindungi anak-anak kita, tentu guru harus mendapat vaksin," kata dia.

Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus Yaswardi mengatakan vaksinasi ini ditujukan kepada seluruh jenjang pendidikan di satuan pendidikan, baik negeri atau swasta, serta formal maupun nonformal, dan pendidikan keagamaan.

Advertising
Advertising

Vaksinasi diberikan bertahap mulai dari tenaga kependidikan PAUD/RA/sederajat, SD/MI/sederajat, dan sekolah luar biasa. Kemudian pendidik dan tenaga kependidikan pada jenjang SMP/MTs/sederajat, SMA/MA/sederajat, dan SMK. Tahap terakhir, vaksin diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan jenjang pendidikan tinggi atau sederajat.

Menurut Yaswardi, Kemendikbud dan Kemenag telah menyiapkan data pendidik dan tenaga kependidikan yang menjadi basis pemberian vaksin. "Jadwal dan lokasi vaksinasi akan diinformasikan oleh dinas kesehatan, dinas pendidikan, kantor wilayah Kemenag di daerah," ujarnya.

Pendidik dan tenaga kependidikan yang terdaftar cukup membawa identitas diri ke lokasi vaksinasi yang ditentukan pemerintah daerah. Adapun bagi yang tidak terdaftar dapat menyiapkan surat pernyataan dari pimpinan satuan pendidikan dan membawa surat tersebut ke lokasi vaksinasi.

Berita terkait

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

10 jam lalu

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2024 hingga 15 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

15 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

1 hari lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

2 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

3 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

4 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

7 hari lalu

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

Apa saja prodi dengan kuota terbesar di PPG Prajabatan?

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

8 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

12 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya