Menkes Minta Dirut Rumah Sakit Tambah Tempat Tidur Pasien Covid-19

Reporter

Dewi Nurita

Senin, 11 Januari 2021 16:26 WIB

Petugas medis menyiapkan ruang perawatan isolasi tambahan di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 9 September 2020. Pemerintah Kota Bekasi menyiapkan ruang perawatan isolasi tambahan dengan fasilitas oksigen dan 55 tempat tidur untuk pasien Covid-19. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta para direktur utama rumah sakit menambah jumlah tempat tidur pasien Covid-19 untuk mengantisipasi lonjakan kasus pascalibur panjang dan tahun baru.

"Saya minta tolong semua Dirut Rumah Sakit, semua pemilik rumah sakit, tolong konversikan tempat tidurnya yang tadinya bukan untuk pasien Covid-19 menjadi Covid-19, yang tadinya cuma 10 persen jadi 30 persen atau 40 persen secara temporer saja, sambil kita bisa menghadapi lonjakan yang membutuhkan puluhan ribu tempat tidur baru,” ujar Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers, Senin, 11 Januari 2021.

Seiring melonjaknya kasus, ujar Budi, jumlah tempat tidur untuk merawat pasien Covid-19 harus ditambah hingga 36 ribu unit dari 15 ribu unit hingga akhir Januari 2021. Budi menuturkan perhitungan sederhana untuk menentukan jumlah tempat tidur bagi pasien Covid-19 adalah 30 persen dari total kasus aktif Covid-19 di Indonesia.

Saat ini, total kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 120 ribu. Padahal November 2020 lalu kasus aktif Covid-19 di Indonesia sebesar 50 ribu. “Jadi, sekarang butuh 36.000, yakni 30 persen dari 120.000. Jadi dalam satu bulan kita harus menambah jumlah tempat tidur untuk pasien Covid-19 dari 15.000 ke 36.000,” ujarnya.

Realokasi jumlah tempat tidur ini, ujar Budi, diharapkan dapat menjadi solusi untuk menampung lonjakan pasien. "Ini masalah yang akan kita hadapi minggu ini, minggu depan sampai dengan akhir Januari atau awal Februari," ujar Menkes.

Berita terkait

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

54 menit lalu

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

Salah satu masalah lagi yang ada di Indonesia adalah distribusi dokter spesialis. Hampir 80 tahun Indonesia merdeka belum pernah bisa terpecahkan.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

4 hari lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

8 hari lalu

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Pemilihan Budi Gunadi Sadikin itu berlangsung secara musyawarah untuk mufakat dalam rapat pleno perdana MWA ITB di Gedung Kemenristekdikti.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

10 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sekjen PDIP Sebut Sri Mulyani hingga Basuki Hadimuljono Sahabat Megawati

24 hari lalu

Sekjen PDIP Sebut Sri Mulyani hingga Basuki Hadimuljono Sahabat Megawati

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut empat menteri di kabinet Jokowi yang datang ke rumah Megawati Soekarnoputri sebagai sahabat.

Baca Selengkapnya

Pesan Menkes buat Pemudik, Hindari 3 Masalah Kesehatan Ini

24 hari lalu

Pesan Menkes buat Pemudik, Hindari 3 Masalah Kesehatan Ini

Menkes mengatakan tiga masalah kesehatan berikut bisa muncul ketika pemudik terlalu memaksakan diri sehingga membahayakan keselamatan.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

32 hari lalu

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

Kasus DBD di Indonesia meningkat hingga Maret 2024, kasus mencapai 43.271 dan kematian 343 jiwa. Perhatikan tips antisipasi dari demam berdarah.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

34 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

35 hari lalu

Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

Menkes mengingatkan masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh.

Baca Selengkapnya