Gantikan Terawan, Ini Program Budi Gunadi Sadikin untuk Atasi Covid-19

Selasa, 22 Desember 2020 20:03 WIB

Budi Gunadi Sadikin. TEMPO/M. Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Usai ditunjuk menjadi Menteri Kesehatan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan beberapa langkah perbaikan yang akan dilakukannya dalam situasi pandemi Covid-19 ini. Salah satunya, memperbaiki sistem layanan kesehatan publik.

"Bersama-sama kita akan membangun sistem layanan kesehatan publik yang kuat dan siap mengatasi masalah SARS-CoV-2," ujar Budi dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa, 22 Desember 2020.

Sistem itu, kata Budi, tentu tidak bisa dibangun sendiri oleh Kementerian Kesehatan. Melainkan bersama-sama dengan asosiasi pemerintah daerah dan seluruh komponen bangsa yang ada.

"Kemenkes tidak mungkin melakukannya secara eksklusif. Kami harus melakukannya secara inklusif. Dan kami percaya, tidak cukup pemerintah membuat program-program pemerintah sendiri, tapi harus suatu gerakan yang dilakukan sama-sama dengan seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.

Budi Gunadi bersama lima menteri baru Kabinet Indonesia Maju akan dilantik besok pagi. Budi sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Advertising
Advertising

Sejak awal pandemi melanda, banyak kalangan, termasuk pakar kesehatan, mengkritik penanganan pandemi ala Terawan yang lamban. Sedangkan Budi Gunadi, yang lama berkarir dalam urusan perbankan, dianggap mampu mengurus persoalan jaminan kesehatan.

Penunjukan Budi Gunadi pun sudah disiapkan sejak Oktober lalu. Sepulang dari Jenewa dan London untuk melobi sejumlah produsen vaksin Covid-19, Menteri Sekretaris Negara Pratikno meminta Budi Gunadi berdiskusi dengan beragam kalangan yang bergerak di bidang kesehatan.

Salah satu rekan diskusinya adalah pakar epidemiologi dari Universitas Indonesia, Pandu Riono. Kepada Tempo, Pandu membenarkan telah beberapa kali berdiskusi dengan Budi Gunadi secara langsung ataupun melalui stafnya.

Namun, Pandu mengatakan, Budi tak pernah menyinggung soal peluang tugas barunya menjadi Menteri Kesehatan. "Beliau hanya mengeluhkan tentang kinerja Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang belum optimal. Juga ketidaksiapan Kemenkes menargetkan cakupan vaksinasi yang cepat dan besar," kata dia, dua hari yang lalu.

Berita terkait

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

2 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

4 hari lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

4 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

5 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

7 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya