Pilkada saat Pandemi, BPIP Minta Elit Politik Tak Saling Serang dan Menjatuhkan
Reporter
M Rosseno Aji
Editor
Eko Ari Wibowo
Sabtu, 3 Oktober 2020 17:31 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Benny Susetyo atau Rommo Benny mengimbau elit politik menjaga kondusifitas dalam situasi pandemi Covid-19. Menurutnya, elit politik seharusnya mengutamakan etika politik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tetapi tidak membuat gaduh hanya kepentingan politik.
Ia menekankan perlu ada gotong royong elit politik dalam upaya-upaya mengatasi pandemi Covid-19, bukan saling serang dan menjatuhkan yang berdampak buruk kepada masyarakat.
"Elit politik tidak memprovokasi dan membuat kegaduhan karena kita hadapi situasi sulit yaitu Covid-19", kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu, 3 Oktober 2020.
Benny mengatakan itu karena menganggap biasanya elit politik kerap melontarkan pernyataan yang membuat gaduh menjelang Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah seperti saat ini. Benny berharap, elit politik dalam situasi pandemi Covid-19 dan Pilkada memiliki kesadaran hati dengan mementingkan kepentingan masyarakat.
"Perilaku dan etika politik para elit yang kerapkali tidak mencerminkan kepentingan mayoritas sehingga selalu mendapatkan komentar sinis dari masyarakat," kata dia.
Dia mengingatkan pemerintah juga perlu membuat regulasi yang ketat mengenai penyelenggaraan Pilkada di tengah Pandemi Covid-19. Regulasi itu, kata dia, harus mengatur secara ketat protokol kesehatan dipatuhi selama jalannya Pilkada. “Dengan memberi sanksi tegas terhadap pelanggaran protokol kesehatan,” kata dia.
