3 Kepangkatan Satpam dan Cara Mendapatkannya

Reporter

Andita Rahma

Rabu, 16 September 2020 11:58 WIB

Ilustrasi Satpam. Antaramews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Idham Azis bakal memberikan pangkat dan pelatihan kepada satpam. Hal tersebut tertulis dalam Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pam Swakarsa.

Dalam Pasal 19, disebutkan jika golongan kepangkatan anggota satpam akan ada tiga jenjang, yakni manajer, supervisor, dan pelaksana.

"Golongan kepangkatan manajer sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 huruf a, meliputi jenjang kepangkatan manajer utama; manajer madya; dan manajer. Lalu, untuk kepangkatan supervisor, meliputi jenjang kepangkatan supervisor utama; supervisor madya; dan supervisor. Terakhir, untuk kepangkatan pelaksana, meliputi jenjang kepangkatan pelaksana utama; pelaksana madya; dan pelaksana," demikian bunyi Pasal 20 dalam Perkap tersebut, pada Rabu, 16 September 2020.

Untuk mendapatkan pangkat, seorang satpam harus terlebih dulu mengikuti pelatihan yakni pelatihan gada pratama untuk tingkat pelaksana; pelatihan gada madya untuk tingkat supervisor; dan pelatihan gada utama untuk tingkat manajer. Pelatihan tersebut hanya boleh diselenggarakan oleh Polri dan BUJP yang memiliki SIO jasa pelatihan.

Lebih lanjut, kenaikan pangkat untuk per-jenjang kepangkatan manajer berdasarkan masa kerja paling cepat adalah per-dua tahun. Rinciannya adalah, dari manajer ke manajer madya dapat dilaksanakan dalam jangka waktu setelah satu tahun masa kerja sebagai manajer dan lulus uji kompetensi tingkat gada utama.

Advertising
Advertising

Kemudian, dari manajer madya ke manajer utama, harus memenuhi syarat yakni diusulkan oleh pengguna jasa satpam berdasarkan kebutuhan serta lulus uji kompetensi gada utama.

Lalu, kenaikan pangkat untuk per jenjang kepangkatan supervisor berdasarkan masa kerja paling cepat per-empat tahun. Rinciannya adalah, dari supervisor ke supervisor madya, dapat dilaksanakan dalam jangka waktu setelah dua tahun masa kerja sebagai supervisor dan lulus uji kompetensi tingkat gada madya.

Selanjutnya, dari supervisor madya ke manajer, harus memenuhi syarat yakni kebutuhan pengguna jasa satpam, lulus uji kompetensi tingkat gada madya, memiliki keahlian khusus, dan lulus pelatihan gada utama.

Terakhir, kenaikan pangkat untuk per jenjang kepangkatan
pelaksana berdasarkan masa kerja paling cepat per-empat tahun. Rinciannya adalah, dari pelaksana ke pelaksana madya dapat dilaksanakan dalam jangka waktu setelah dua tahun masa kerja dan lulus uji kompetensi tingkat gada pratama.

Kemudian, dari pelaksana madya ke supervisor, harus memenuhi syarat yakni kebutuhan pengguna jasa satpam, lulus uji kompetensi tingkat gada pratama, memiliki keahlian khusus, dan lulus pelatihan gada madya.

Terkait adanya pangkat ini dalam peraturan Kapolri, anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Arsul Sani menilai hal tersebut tak menjadi masalah sepanjang kepangkatan satpam itu dilekatkan dengan prosedur mendapatkannya. "Serta tugas dan tanggung jawabnya," ucap dia saat dihubungi pada Rabu, 16 September 2020.

ANDITA RAHMA

Berita terkait

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

2 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

2 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

2 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

2 hari lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

Pelantikan Kapolda Sulawesi Tenggara yang baru itu dipimpin langsung oleh Kapolri dan dihadiri pejabat utama Mabes Polri di Rupatama, Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

2 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

2 hari lalu

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

Listyo Sigit mengatakan, penunjukan Andi Gani sebagai staf ahli Kapolri dilandasi banyak sengketa antara buruh dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

2 hari lalu

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ada 71 titik dengan puluhan ribu buruh di seluruh Indonesia yang mengikuti aksi Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

2 hari lalu

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, ditunjuk menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

2 hari lalu

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

Kapolri menyatakan polisi masih terus mendalami motif Brigadir RA nekat menghabisi nyawanya dalam mobil Alphard hitam di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya