Satgas Sebut 64 Persen Kasus Covid-19 Ada di Pulau Jawa dan Bali

Reporter

Antara

Rabu, 9 September 2020 17:59 WIB

Tenaga medis dengan alat dan pakaian pelindung membantu pasien positif COVID-19 melakukan peregangan tubuh di ruang ICU Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengatakan Pulau Jawa dan Bali berkontribusi sebanyak 64,26 persen dari total kasus Covid-19 di seluruh Indonesia.

"Jadi memang cukup besar Pulau Jawa dan Bali berkontribusinya, yakni sebesar 64,26 persen, yaitu dengan jumlah total kasus 114.590. Ini per tanggal 6 September 2020," kata anggota Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah di Graha BNPB Jakarta, Rabu, 9 September 2020.

Ia mengatakan bahwa Indonesia pada dasarnya merupakan sebuah negara besar yang terdiri dari banyak pulau, baik yang besar maupun yang kecil. Untuk itu, masyarakat perlu memahami bahwa peningkatan atau penurunan kasus di suatu daerah sangat terkait dengan kondisi geografis dan kapasitas fasilitas kesehatan yang ada di wilayah tersebut.

Berdasarkan data penyebaran kasus di lima pulau besar di Indonesia, pulau berikutnya yang menyumbang jumlah kasus Covid-19 terbesar kedua setelah Pulau Jawa dan Bali adalah Pulau Sumatera. Persentase jumlah kasus di Pulau Sumatera jauh lebih kecil, yaitu sebesar 11,3 persen atau dengan jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 20.150.

Berikutnya, pulau yang menyumbang persentase kasus terbesar ketiga adalah Pulau Sulawesi, yaitu 10,63 persen dari total kasus atau sebanyak 18,960 kasus, disusul Pulau Kalimantan sebesar 9,49 persen atau 16.915 dan 4,36 persen kasus tercatat di Pulau Maluku dan Papua dengan jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 7.778.

Selain jumlah kasus terkonfirmasi, pulau Jawa dan Bali memiliki total kasus aktif sebanyak 23.220 atau sebesar 20,26 persen dari total kasus terkonfirmasi.

Kemudian, kasus aktif tertinggi kedua juga dicatatkan di Pulau Sumatera dengan total kasus aktif sebanyak 7.779 orang, disusul Pulau Sulawesi sebanyak 3.771, Pulau Kalimantan sebanyak 3.694 kasus aktif dan 1.910 kasus aktif di Pulau Maluku dan Papua.

Sementara itu, jumlah kasus sembuh paling banyak juga dicatatkan oleh Pulau Jawa dan Bali sebanyak 85.772 orang, berikutnya Pulau Sulawesi sebanyak 14.597, Pulau Kalimantan dengan 12.551 kasus sembuh, Pulau Sumatera sebanyak 11.533 dan Pulau Maluku dan Papua sebanyak 5.729 kasus sembuh dari Covid-19.

Adapun jumlah kasus meninggal paling banyak, Pulau Jawa dan Bali masih berada di urutan pertama dengan 5.518 orang meninggal, Pulau Sumatera sebanyak 838 orang meninggal, Pulau Kalimantan 666, Pulau Sulawesi 592 dan Pulau Maluku dan Papua sebanyak 139 orang meninggal.

Adapun sampai hari ini, total kasus positif Covid-19 mencapai 203.342 orang. Jumlah pasien sembuh sebanyak 145.200 orang dan meninggal sebanyak 8.336 orang.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

47 menit lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

1 jam lalu

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

Kepala BNPB menyebutkan masa tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, hingga 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

6 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

6 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

12 jam lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

12 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

12 jam lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

13 jam lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

15 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya