Andi Arief Sebut Demokrat dan PDIP Bertarung di 16 Daerah Pilkada

Sabtu, 25 Juli 2020 20:35 WIB

Petugas KPPS memberikan tinta kepada pemilih saat simulasi pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 di Kantor KPU, Jakarta, 22 Juli 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar simulasi pemungutan suara dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebagai upaya pencegahan COVID-19 dalam Pilkada Serentak 2020 yang digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief membeberkan sejumlah daerah di mana partainya bakal berhadap-hadapan dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pilkada 2020.

Dari 270 daerah yang melangsungkan pilkada 2020, hingga hari ini setidaknya pasangan calon kepala daerah yang Demokrat usung di 16 daerah dipastikan akan berhadapan dengan jagoan dari PDIP.

"Dari seluruh daerah Pilkada di atas, Partai Demokrat optimistis dapat memenangkan minimal 70 persen," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu, 25 Juli 2020.

Andi menuturkan meski dinamika politik antara pusat dan daerah tak selalu beriringan, namun banyak daerah yang selaras dengan relasi antarpartai politik di tingkat pusat.

Pasangan calon yang telah Partai Demokrat tetapkan di berbagai daerah dan bakal berhadapan dengan kandidat dari PDIP di antaranya adalah:

Advertising
Advertising

1. Kota Medan: Akhyar Nasution dan Salman Al Farisy (Koalisi Demokrat dan PKS);
2. Kota Binjai: Juliadi dan Amir Hamzah (Koalisi Golkar & Demokrat);
3. Kabupaten Batanghari: Hafiz dan Camelia Pui Astuti (Koalisi PAN dan Demokrat);
4. Kabupaten Agam: Andriwarman dan Irwan Fikri (Koalisi Demokrat dan PAN);
5. Kabupaten Bintan: H. Apri Sujadi dan Roby Kurniawan (Koalisi Demokrat dan Golkar);
6. Kota Dumai: Eko Suharjo dan Delzar Syamsir (Koalisi Demokrat dan Golkar);
7. Kota Tangerang Selatan: Sitti Nur Azizah dan Ruhama Ben (Koalisi Demokrat dan PKS);
8. Kota Surabaya: Machfud Arifin (Koalisi melawan PDIP);
9. Kota Manado: Mor Bastiaan dan Hany J Pantouw (Koalisi Demokrat, PAN, dan Golkar);
10. Kota Makassar: Munafri Arifuddin dan Abd Rahman Bando (Koalisi Demokrat dan PPP);
11. Kabupaten Karawang: Cellica (Demokrat);
12. Kabupaten Lamongan: Yuhronur Effendi dan Abdul Rouf (Demokrat);
13. Kota Denpasar: belum ada pasangan calon (Koalisi Golkar dan Demokrat);
14. Kota Banjarmasin: Ibnu Sina dan Arifin Noor (Koalisi PKS dan Demokrat);
15. Kota Samarinda: M Barkati dan M Darlis (Koalisi Demokrat dan PAN) dan;
16. Kota Cilegon: Iye Iman Rohiman dan Awab (Koalisi Demokrat dan Gerindra).

Berita terkait

Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

11 jam lalu

Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

Rakernas PDIP yang berlangsung pada 24 sampai 26 April itu akan memutuskan target di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

13 jam lalu

Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

Dalam rapat partai di Majalengka, Hasto minta kader PDIP waspadai pihak mengaku sahabat tapi sebenarnya pengkhianat.

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

14 jam lalu

Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

Penentuan PDIP usai Pilpres 2024 nantinya akan dibahas dalam rakernas bersamaan dengan evaluasi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

14 jam lalu

PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

Sekjen PDIP, Hasto, mengatakan kondisi demokrasi Indonesia sedang terguncang akibat pragmatisme politik berlebihan di pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

17 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

19 jam lalu

3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan sejumlah petuah kepada kadernya. Menekankan kadernya jangan bohong. Apa petuah lainnya?

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

20 jam lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

22 jam lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pesan Megawati untuk Kader yang akan Maju Pilkada 2024: Perkuat Kedisiplinan dan Kejujuran

23 jam lalu

Pesan Megawati untuk Kader yang akan Maju Pilkada 2024: Perkuat Kedisiplinan dan Kejujuran

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memimpin rapat konsolidasi menjelang Pilkada 2024 yang diikuti sejumlah kader.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya