YLBHI Sebut Maraknya Peretasan Suara Kritis Dekadensi Demokrasi

Selasa, 16 Juni 2020 06:45 WIB

Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)

TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Bidang Jaringan dan Kampanye Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI ) Arip Yogiawan mengatakan terjadinya peretasan media sosial terhadap aktivis sosial belakangan ini menunjukkan banyaknya orang antikritik.

Yogi, sapaan Arip, mengatakan hal ini merugikan baik untuk pribadi maupun kehidupan yang lebih luas. "Karena orang akan berhati-hati dan terbatas dalam melakukan kritik. Padahal kritik merupakan vitamin bagi demokrasi," kata Yogi kepada Tempo, Senin, 15 Juni 2020.

Yogi mengatakan kritik selama ini dipandang sebagai protes. Namun dalam situasi, protes itu juga bisa dikaitkan sebagai upaya memperjuangkan hak. Baik hak dalam bentuk kebebasan menyatakan pendapat, berekspresi, dan sebagainya. "Jika saja saat ini ajang-ajang seperti itu, baik mimbar akademis maupun peretasan media sosial terjadi di mana-mana, artinya sedang terjadi dekadensi demokrasi,"ujar Yogi.

Yogi mengimbuhkan, di masa pandemi Covid-19 ini masyarakat dianjurkan untuk melakukan penjarakan interaksi fisik dan sosial. Komunikasi pun otomatis lebih banyak menggunakan teknologi digital yang terhubung ke internet.

Ia mengatakan, kecenderungan setiap orang menggunakan media sosial sebagai media komunikasi semakin meningkat. Termasuk juga ekspresi politik, kritik, atau gagasan-gagasan. Namun ternyata belakangan ini malah marak peretasan media sosial atau akun komunikasi, terutama terhadap individu atau kelompok yang mengkritik negara.

Senin siang, akun Instagram Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, yayasanlbhindonesia, diambil alih pihak lain. Pada Ahad kemarin, 14 Juni 2020, YLBHI menggelar diskusi bertajuk 'Tanda-tanda Otoritarianisme Pemerintah' melalui kanal Youtube. Diskusi itu menghadirkan Asfinawati, Ketua Bidang Hukum dan HAM PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas, dosen FISIP UPN Veteran Jakarta Sri Lestari Wahyuningroem, dan Direktur Center for Media and Democracy LP3ES Wijayanto.

Yogi tak tahu pasti kaitan antara peretasan akun Instagram YLBHI dengan diskusi kemarin. "Saya kurang tahu. Tapi belakangan emang YLBHI kan cukup sering mengkritik (pemerintah)," kata dia.

Sebelumnya, sejumlah panitia diskusi juga mengalami teror dan peretasan di akun Whatsapp. Beberapa di antaranya adalah mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada yang hendak menggelar diskusi tentang pemberhentian presiden, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia dan mahasiswa Universitas Lampung yang menggelar diskusi tentang Papua, dan lainnya.

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Berita terkait

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

19 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Aplikasi Soal UTBK Mati Tanpa Upaya Peretasan, Pengamat Siber: Memalukan

2 hari lalu

Aplikasi Soal UTBK Mati Tanpa Upaya Peretasan, Pengamat Siber: Memalukan

Kejadian pada hari pertama UTBK itu tidak ada indikasi kesengajaan menunda waktu tes untuk mendapatkan bocoran jawaban.

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

4 hari lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Modus Penggembosan Demo 11 April 2022 Mulai Ancaman, Peretasan hingga Buat BEM Tandingan

23 hari lalu

Modus Penggembosan Demo 11 April 2022 Mulai Ancaman, Peretasan hingga Buat BEM Tandingan

Apa saja upaya penggembosan yang dilancarkan menjelang demo 11 April 2022? Salah satu tuntutan mahasiswa saat itu tolak Jokowi 3 periode.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

25 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

Kadis Gulkarma DKI Jakarta Satriadi Gunawan, menceritakan kronologi tewasnya petugas pemadam kebakaran di YLBHI, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

25 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

Petugas pemadam kebakaran meninggal seusai memadamkan api di Gedung YLBHI bukan karena kena asap.

Baca Selengkapnya

Fakta Kebakaran Kantor YLBHI: Kronologi, Dugaan Penyebab, hingga Petugas Damkar Gugur

26 hari lalu

Fakta Kebakaran Kantor YLBHI: Kronologi, Dugaan Penyebab, hingga Petugas Damkar Gugur

Kantor YLBHI kebakaran pada Ahad malam, 7 April 2024. Berikut fakta-fakta peristiwa kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

26 hari lalu

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Gugur usai Padamkan Kebakaran di Kantor YLBHI

26 hari lalu

Petugas Damkar Gugur usai Padamkan Kebakaran di Kantor YLBHI

Peristiwa kebakaran tersebut tejadi pada Ahad malam, 7 April 2024. Korban sempat dibawa ke RSCM.

Baca Selengkapnya

Terdengar Ledakan sebelum Kebakaran di Gedung YLBHI, Warga: Saya Kira Tabrakan

26 hari lalu

Terdengar Ledakan sebelum Kebakaran di Gedung YLBHI, Warga: Saya Kira Tabrakan

Api melalap Kantor YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Ahad malam. Kebakaran disebut bermula dari ledakan AC di lantai dua.

Baca Selengkapnya