OPM Membantah Tembak 2 Tenaga Medis di Intan Jaya Papua
Sabtu, 23 Mei 2020 08:52 WIB
Ilustrasi penembakan. timeout.com
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara OPM (Organisasi Papua Merdeka) Sebby Sambo membantah jika pihaknya yang menjadi pelaku penembakan dua tenaga medis, Almalek Bagau dan Eunico Somou, di Kabupaten Intan Jaya, Papua. Dia menuding pelakunya adalah personil TNI dan Polri. "Kami garisbawahi bahwa yang menembak dua tenaga medis di Intan Jaya adalah anggota TNI-Polri, mereka pelakunya," ujar Sebby melalui pesan teks pada Sabtu, 23 Mei 2020. Almalek dan Eunico, anggota Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Intan Jaya, diduga ditembak kelompok kriminal bersenjata pada Jumat lalu, 22 Mei 2020. Eunico meninggal akibat luka tembak. Sedangkan Almalek kritis dan tengah dirawat di Pastoral Wandai. Sebby pun mendesak Pemerintah agar bertanggungjawab atas penembakan tersebut. Apalagi penembakan dilakukan oleh aparat hukum. "Indonesia harus bertanggungjawab." Kepala Kepolisian Resor Intan Jaya Ajun Komisaris Besar Yuli Karre Pongbala mengatakan keduanya ditembak pada saat akan mengantar obat untuk pasien Covid-19. "Rencananya Sabtu kami ke TKP untuk mengevakuasi korban," kata Yuli kepada Antara pada Jumat lalu.ANDITA RAHMA | ANTARA
TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa
4 jam lalu
TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa
Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua
Baca Selengkapnya
Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya
6 jam lalu
Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya
Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.
Baca Selengkapnya
Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua
7 jam lalu
Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua
Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.
Baca Selengkapnya
Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai
1 hari lalu
Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai
Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?
Baca Selengkapnya
Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus
1 hari lalu
Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus
Kepala Operasi Damai Cartenz Komisaris Besar Faizal Ramadhani mengatakan, OPM telah melakukan serangan selama 3 hari di Intan Jaya, Papua Tengah.
Baca Selengkapnya
Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru
1 hari lalu
Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru
Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.
Baca Selengkapnya
5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir
1 hari lalu
5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir
TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,
Baca Selengkapnya
Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman
1 hari lalu
Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman
Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.
Baca Selengkapnya
Top 3 Hukum: Warga Tolak Permintaan TPNPB-OPM Tinggalkan Intan Jaya, Kata Pakar Hukum Soal Modus Pinjol Ilegal Salah Transfer
1 hari lalu
Top 3 Hukum: Warga Tolak Permintaan TPNPB-OPM Tinggalkan Intan Jaya, Kata Pakar Hukum Soal Modus Pinjol Ilegal Salah Transfer
Kelompok bersenjata TPNPB-OPM menyerang Polsek Homeyo dan membakar gedung SD di Kampung Pogapa, Distrik Homeyo, Intan Jaya.
Baca Selengkapnya
Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman
1 hari lalu
Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman
Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
2 jam lalu
4 jam lalu
6 jam lalu
9 jam lalu
10 jam lalu
13 jam lalu
23 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu