Jokowi: Semua Pihak Bantu Daya Beli Buruh, Nelayan, Petani

Selasa, 24 Maret 2020 17:02 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers saat meninjau Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin, 23 Maret 2020. Presiden Joko Widodo memastikan Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran siap digunakan untuk menangani 3.000 pasien. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan penyebaran Corona memperlambat perekonomian dunia termasuk Indonesia. "Pemerintah terus bekerja keras untuk mengantisipasi mempertahankan daya beli masyarakat," kata Jokowi, Selasa, 24 Maret 2020.

Jokowi mengatakan telah memerintahkan kepada semua menteri dan kepala daerah untuk memangkas rencana belanja yang tak prioritas di APBN dan APBD. Seperti perjalanan dinas atau belanja lain yang tak dirasakan masyarakat harus dipangkas.

Presiden juga meminta kementerian dan kepala daerah mengalokasikan ulang anggaran untuk penanganan Corona. "Landasan hukumnya sudah jelas saya sudah teken inpres," kata Jokowi. "Inpres ini juga percepatan penanganan barang dan jasa untuk penanganan Corona."

Ia juga meminta kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah agar tetap menjamin ketersediaan bahan pokok dan daya beli masyarakat. Ia meminta semua pihak membantu buruh, pekerja harian, nelayan, petani, dan UMKM agar daya beli tetap terjaga.

Jokowi meminta agar program padat karya tunai agar diperbanyak. "Harus dilipatgandakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan." kata Jokowi.

Advertising
Advertising

Ia juga menyebut penerima kartu sembako akan mendapat Rp 200 ribu per keluarga penerima selama enam bulan. Anggaran yang dialokasikan Rp 4,56 triliun. "Kepada calon penerima kartu prakerja juga akan dipercepat," kata dia.

Kemudian, untuk membantu daya beli para pekerja di sektor industri pengolahan, Jokowi mengatakan pemerintah akan membayar Pph 21. "Dalam rangka memberikan tambahan penghasilan," kata Jokowi.

Jokowi juga memastikan Otoritas Jasa Keuangan memberikan relaksasi kredit UMKM baik itu yang diberikan perbankan maupun industri keuangan nonbank. "Penundaan cicilan selama 1 tahun, oleh karena itu tukang ojek dan sopir taksi yang kredit motor atau mobil, nelayan yang kredit kapal tak perlu khawatir, pembayaran angsuran diberi kelonggaran 1 tahun" kata Jokowi.

Presiden juga meminta bank dan usaha keuangan non-bank dilarang mengejar-kejar angsuran "Apalagi jika menggunakan jasa penagih utang atau debt collector, saya minta polisi tolong catat hal ini," kata Jokowi.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

4 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

5 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

7 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

8 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

8 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

11 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya