Pemda Disarankan Manfaatkan Hotel untuk Keluarga Pasien Corona

Senin, 16 Maret 2020 21:12 WIB

Sejumlah pengunjung memasuki ruangan instalasi paru tempat isolasi seorang pasien suspect COVID-19 dirawat dan seorang pasien dalam pengawasan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai di Dumai, Riau, Rabu, 11 Maret 2020. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Gugus Tugas Penanganan Corona Doni Monardo mengatakan bahwa pemerintah daerah bisa memanfaatkan hotel di wilayahnya untuk tempat peristirahatan sementara bagi para pembesuk pasien Corona. Cara tersebut merupakan salah satu langkah untuk mengurangi jumlah keluarga yang datang ke rumah sakit.

“Pemerintah daerah kita harapkan siapkan fasilitas di daerah, mungkin ada hotel yang bisa dimanfaatkan, bisa ditata kembali,” kata Doni dalam konferensi pers yang disiarkan di akun Youtube BNPB, Senin, 16 Maret 2020.

Doni mengatakan, pemerintah sudah menyiapkan 192 rumah sakit pemerintah, 132 RS TNI, 65 RS Polri, dan puluhan rumah sakit lainnya untuk menjadi rujukan. Namun, jika kasus Corona makin banyak, butuh kesadaran mengenai siapa yang cukup merawat diri di rumah dan siapa yang perlu dibawa ke rumah sakit.

Selain itu, kata Doni, kepedulian terhadap sesama masyarakat perlu ditingkatkan. Misalnya dengan membantu kerabat yang merupakan buruh harian yang secara finansial bergantung pada penghasilan pada sehari-hari. “Kami sangat berharap kerja sama daerah berikan support,” ujarnya.

Untuk melacak adanya warga yang sudah terpapar, Doni menilai perlu dibentuk tim reaksi cepat dari unsur medis dan dibantu aparat kepolisian, TNI, dan daerah. “Sehingga bisa mendapatkan data dengan mudah siapa yang telah berhubungan,” kata dia.

Dengan begitu, pemerintah juga bisa memberikan informasi paling tidak hingga tingkat desa dan kelurahan bahwa ada warga yang terpapar. Di sini lah, kata dia, peran kepala desa menjadi penting dalam melakukan upaya bersama, seperti membantu keluarga yang sudah menderita virus Corona atau perlu rujukan ke rumah sakit.

Advertising
Advertising

Menurut Doni, pemerintah juga telah memperbanyak tim relawan dari Ikatan Dokter Indonesia, fakultas kedokteran dari sejumlah perguruan tinggi, dan relawan medis lainnya untuk menjadi konsultan COVID-19 secara online.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

15 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

21 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

12 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

15 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya