Alasan Pemerintah Ogah Ungkap Asal Daerah Pasien Corona

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Amirullah

Jumat, 13 Maret 2020 04:03 WIB

65 RS BUMN Siap Tangani Pasien Corona.

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara penanganan wabah virus Corona Achmad Yurianto berkali-kali menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mengungkap asal daerah pasien positif virus corona. Kendati, banyak usul yang muncul agar pemerintah membuat peta persebaran dilengkapi dengan simbol-simbol daerah merah, kuning, atau hijau sebagai penanda tingkat kewaspadaan terhadap virus Covid-19.

Yuri menjelaskan, penyebaran virus ini bukan berbasis daerah melainkan dibawa oleh manusia yang notabene bisa bergerak kemana saja. Virus tidak akan hidup jika tidak ada inangnya. Untuk itu, kata dia, peta persebaran menjadi tidak relevan.

"Saya umpamakan, di sebuah ruangan ada sekelompok orang yang semuanya positif Covid-19. Maka ruangan ini misalnya diberi tanda merah. Kemudian orang-orang itu semua keluar dari ruangan, apakah ruangan ini masih merah? Kan enggak," ujar Yurianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis, 12 Maret 2020.

Untuk itu, kata Yurianto, pemerintah tidak membuat peta persebaran melainkan gambaran pergerakan orang-orang positif Covid-19 ini. Namun, peta pergerakan itu pun tidak akan dibuka ke publik dengan alasan kekhawatiran masyarakat banyak yang belum memiliki edukasi yang baik soal virus corona ini.

"Apakah masyarakat kita sudah cukup dewasa? Wong, kita baru sebut nama orang saja sudah luar biasa heboh kan," ujar Yurianto.

Advertising
Advertising

Data terakhir per 11 Maret 2020, ada 34 kasus positif Covid-19 di Indonesia. Dari 34 kasus itu, ada 8 pasien dari klaster Jakarta, sebanyak 19 kasus merupakan imported case (datang dari luar negeri) dan 1 kasus dari klaster ABK Diamond Princess.

Di luar klaster induk ini, ada 4 kasus dari sub klaster Jakarta. Sementara itu, 2 kasus lainnya tertular dari pasien positif yang masih merupakan keluarganya. (Kemenkes tidak memasukkan pasien yang tertular dari keluarga dalam klaster baru). Dari 34 kasus itu, tiga orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

52 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

53 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

58 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

59 hari lalu

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

8 Oktober 2023

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

Presiden Jokowi, mengatakan Indonesia dinilai sebagai satu di antara lima negara di dunia yang berhasil menangani virus corona dan pulihkan ekonomi

Baca Selengkapnya