Menkes Sebut 100 Pulau Jadi Opsi Lokasi Isolasi Penyakit Menular
Reporter
Egi Adyatama
Editor
Ninis Chairunnisa
Jumat, 7 Februari 2020 14:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan ada sekitar 100 pulau yang bisa menjadi opsi untuk menjadi lokasi isolasi penyakit menular. Meski begitu, ia mengatakan belum ada pengerucutan terhadap salah satu lokasi.
"Ada 100 pulau, banyak banget. Pilih dewe, ora apal aku (pilih sendiri, enggak hapal saya)," ujar Terawan saat ditemui usai rapat koordinasi terbatas membahas penentuan pulau isolasi khusus untuk penyakit menular, di Kantor Kemenko Polhukam, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat, 7 Februari 2020.
Terawan mengatakan dalam rapat itu, belum ada pembahasan rinci mengenai penentuan lokasi. Beberapa lembaga terkait yang diundang seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan TNI, baru sebatas mempelajari segala aspek geologi, politik, ekonomi, hingga pertahanan keamanan.
"Jadi ini masalah brainstorming saja hari ini," kata Terawan. Ia mengatakan tiap kementerian lembaga baru sebatas memberi masukan pada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD.
Mahfud sendiri mengatakan rencana ini merupakan antisipasi jangka panjang untuk menghadapi penyakit menular. Kasus Virus Corona yang saat ini menyerang dunia, menjadi salah satu dasar munculnya wacana ini.
Saat ini, 237 WNI yang dievakuasi dari Wuhan, Cina akibat penyebaran virus Corona, menjalani observasi di Natuna, Kepulauan Riau. Masyarakat sempat menolak kehadiran mereka karena khawatir terpapar virus, meski pemerintah pusat telah menegaskan para WNI dalam keadaan sehat.
Natuna dipilih salah satunya karena memiliki pangkalan militer. Mahfud mengatakan hal ini juga menjadi salah satu pertimbangan untuk menentukan lokasi pulau isolasi khusus nanti.
"Ya tadi ada kriteria harus dekat pangkalan militer agar mudah evakuasi, dekat bandara udara. Itu saja tadi kriterianya," kata Mahfud MD.