Salah Ketik, RUU Kesejahteraan Lanjut Usia Urung Masuk Prolegnas

Rabu, 22 Januari 2020 09:31 WIB

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VIII Ace Hasan Syadzily sampai beberapa kali menerima telepon dari sekretariat dan pimpinan Badan Legislasi pada Jumat siang pekan lalu, 17 Januari 2020. Dalam pembicaraan melalui ponsel itu, Ace mempertanyakan 'hilangnya' satu rancangan undang-undang yang diusulkan Komisi VIII dari daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2020.

RUU yang dimaksud adalah RUU Kesejahteraan Lanjut Usia. Bersama RUU Penanggulangan Bencana dan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, RUU Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia ini menjadi tiga usulan Komisi VIII untuk diprioritaskan pada tahun ini. "Di dalam usulan mereka (Baleg) ada RUU Perlindungan dan Bantuan Sosial, kami enggak pernah mengusulkan itu," kata Ace di kantornya.

Daftar Prolegnas 2020 sudah disepakati antara Baleg DPR, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, serta Dewan Perwakilan Daerah. Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan mengesahkan daftar Prolegnas 2020 pada hari ini, Rabu, 22 Januari 2020.

Dalam daftar memang tidak tercantum RUU Kesejahteraan Lanjut Usia. Sebaliknya RUU Perlindungan dan Bantuan Sosial tertulis sebagai usul Komisi VIII.

Wakil Ketua Badan Legislasi DPR Achmad Baidowi mengakui ada kekeliruan dalam pengetikan saat rapat kerja terakhir itu. RUU PKS semestinya tertulis sebagai usulan anggota, sedangkan RUU Kesejahteraan Lanjut Usia seharusnya usulan Komisi VIII. Namun yang terjadi sebaliknya.

Advertising
Advertising

"Koreksi sudah disampaikan dalam Raker, cuma dalam pengetikannya terlewati," kata Baidowi ketika dikonfirmasi secara terpisah. Baidowi juga menjelaskan bahwa rapat kerja pada Kamis lalu itu dihadiri anggota Baleg yang juga anggota Komisi VIII. Namun anggota tidak memprotes.

Akhirnya, Baleg mengusulkan kepada Komisi VIII agar RUU Kesejahteraan Lanjut Usia masuk Prolegnas jangka menengah. Baleg juga menyatakan daftar prolegnas prioritas 2020 bisa dievaluasi jika komisi sudah merampungkan setidaknya satu RUU yang diusulkan. "Ya sudah, saya tidak bawa (protes) ke paripurna," kata Ace.



Berita terkait

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

13 jam lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

18 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

19 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

20 jam lalu

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

22 jam lalu

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

Polsuspas Kemenkumham menjadi salah satu formasi yang banyak diminati pelamar CPNS. Apa saja syarat pendaftaran CPNS Polsuspas 2024?

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

1 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

2 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

3 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

3 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

3 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya