Dikritik Adian Napitupulu Soal Pelayanan, Garuda Minta Maaf

Minggu, 29 Desember 2019 14:17 WIB

Mantan aktivis 98 Adian Napitupulu saat mengikuti diskusi kebangsaan dan buka puasa bersama mantan aktivis 98 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, 29 Mei 2018. Ribuan mantan aktivis 98 itu menggelar diskusi yang mengangkat tema "Aktivis 98 Melawan Radikalisme dan Terorisme". TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - PT Garuda Indonesia menyampaikan permintaan maaf, terkait ketidakpuasan yang disampaikan oleh politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Adian Napitupulu.

Adian mengkritik ketidaksigapan awak Garuda, saat ia mengalami kondisi kritis di atas maskapai plat merah itu, beberapa waktu lalu.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Selanjutnya atas masukan yang disampaikan akan kami jadikan evaluasi lebih lanjut terkait upaya meningkatkan dan perbaikan prosedur penanganan pertama penumpang sakit di pesawat," kata Pejabat Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt. Tumpal M. Hutapea, dalam keterangan tertulis, Ahad, 29 Desember 2019.

Adian Napitulu tumbang dalam penerbangan GA 550 Rute Jakarta-Palangkaraya, Kamis, 19 Desember 2019. Saat itu, Adian mengaku tekanan darahnya sangat rendah, yaitu 70-50 mmHg. Ia sempat dua kali meminta bantuan oksigen kepada awak kabin, namun tak direspon. Adian sempat jatuh pingsan di atas pesawat.

Tumpal mengatakan terlepas adanya insiden itu, Garuda Indonesia selalu berkomitmen untuk mengedepankan aspek keselamatan para penumpang.

Advertising
Advertising

"Penanganan pertama penumpang sakit menjadi prioritas utama yang dilakukan oleh awak pesawat mengacu pada aturan penanganan penumpang sakit sesuai standar operasional dalam penerbangan," kata dia.

Saat kejadian, Tumpal mengatakan awak kabin telah memberikan pertolongan pertama, dan meminta bantuan kepada penumpang jika ada yang berprofesi sebagai dokter atau petugas medis.

Pada penerbangan tersebut, salah seorang penumpang yang berprofesi sebagai dokter turut membantu penanganan Adian dengan peralatan dan fasilitas medis yang disiapkan oleh awak pesawat.

"Selanjutnya awak pesawat pada penerbangan tersebut juga menginstruksikan petugas ground handling di Bandara Palangkaraya untuk sesegera mungkin mempersiapkan ambulance dan membawa Bapak Adian menuju Rumah Sakit terdekat," ujar Tumpak.

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

1 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

2 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

2 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

2 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

5 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

7 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

7 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya