Jenazah Dua Prajurit yang Gugur di Papua Diterbangkan ke Jakarta

Reporter

Antara

Kamis, 19 Desember 2019 08:16 WIB

Warga mengungsi dengan penjagaan aparat keamanan di Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa, 1 Oktober 2019. Masyarakat Ilaga, Kabupaten Puncak mulai mengungsi pascateror penembakan dan pembakaran oleh kelompok sipil bersenjata. ANTARA/Sevianto Pakiding

TEMPO.CO, Timika - Jenazah dua prajurit TNI AD yang gugur di Kabupaten Intan Jaya, Papua, Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky Ramadhan, akibat diserang Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata pada Selasa pada 17 Desember 2019, akan diterbangkan ke Medan dan Jakarta, Kamis siang ini, 19 Desember 2019. Jenazah akan diterbangkan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dari Timika pukul 11.20 WIT dengan tujuan Denpasar dan Jakarta.

"Jenazah kedua prajurit TNI ini dibawa ke Mayon, Distrik Kuala Kencana," ujar juru bicara Rumah Sakit Umum Daerah Mimika Lucky Mahakena. Persemayaman dilakukan di Markas Batalyon Infanteri 754/ Eme Neme Kangasi Timika/Divisi III Kostrad.

Pimpinan TNI hadir melayat di Aula Markas Yonif 754/ENK. Di antaranya Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab dan Komandan Korem 174 Anim Ti Waninggap/ATW Merauke Brigjen TNI R Agus Abdurauf.

Kedua prajurit TNI AD itu diserang saat bakti sosial menyambut Natal dan Tahun Baru di Kampung Kulapa, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, sekitar pukul 15.30 WIT. Mereka diserang saat sejumlah anggota TNI-Polri beserta masyarakat mengangkut logistik dari hely pad ke arah Kampung Kulapa, tempat kegiatan baksos. Dalam jarak sekitar 150 meter dari pinggir kampung, sekitar 10 orang dengan aneka senjata menyerang secara mendadak.

Jenazah Lettu Erizal akan diterbangkan dengan pesawat yang sama dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Jakarta, pukul 20.00 WIB menuju Bandara Kualanamu, Medan. Setiba di Medan, jenazah akan dibawa menggunakan ambulans menuju Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi untuk dimakamkan.

Adapun jenazah Serda Rizky Ramadhan setiba di Jakarta terlebih dahulu dibawa ke rumah duka dan dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta pada Jumat, 20 Desember 2019.


Berita terkait

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

31 menit lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

1 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

20 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

22 jam lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

2 hari lalu

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

Masyarakat Intan Jaya, Papua Tengah, menolak permintaan TPNPB-OPM untuk meninggalkan kampung Pogapa, Intan Jaya, yang merupakan daerah konflik.

Baca Selengkapnya