Warga Gresik Terdampak Kemarau Panjang Dapat Bantuan Air Bersih

Reporter

Antara

Editor

Purwanto

Kamis, 31 Oktober 2019 12:48 WIB

Warga antre mengambil air di sumur resapan di Kampung Gunung Batur, Cilegon, Banten, Sabtu, 19 Oktober 2019. Warga mengaku kesulitan mendapatkan air bersih sejak tiga bulan terakhir akibat kemarau hingga harus antre hingga tiga jam untuk mendapat giliran mengambil air bersih di sebuah mata air yang berjarak sekitar satu kilometer dari pemukiman mereka. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Organisasi kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jawa Timur bersama dengan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Gresik menyalurkan bantuan air bersih di Kecamatan Balongpanggang dan Cerme, Gresik Jatim menyusul masih terjadinya musim kemarau panjang di wilayah itu.

Dipo Hadi selaku Kepala Program ACT Jatim mengatakan dampak musim kemarau panjang dirasakan hampir seluruh masyarakat di Indonesia.

"BMKG memprediksi musim hujan akan mulai awal November ini, namun sampai akhir Oktober hujan baru turun di beberapa wilayah dengan intensitas kecil, sehingga dampaknya masyarakat mengalami masa kekeringan yang panjang," ujarnya.

Melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, ia menjelaskan jika di Kecamatan Balongpanggang dan Cerme, masyarakat kesulitan untuk memperoleh air bersih.

"Mereka memenuhi kebutuhan air bersih dengan membeli dari penjual air bersih curah, karena sumber air bersih utama di waduk sudah kering. Hampir setiap dua hari sekali mereka membeli air bersih yang berarti menambah beban kebutuhan hidup sehari-hari," ucapnya.

Menurutnya, ACT yang mendapat laporan dari warga segera merespon dengan mengirimkan humanity water tank.

"Kami bersama Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Gresik menyalurkan air bersih," katanya.

Ia menyampaikan masyarakat masih sangat memerlukan pasokan air bersih karena kemarau yang sangat panjang dan belum turunnya hujan.

"ACT terus berkomitmen menyalurkan bantuan air bersih selama musim kemarau ini, mengingat banyaknya permintaan bantuan dari masyarakat" ujar Dipo.

Sementara itu Rozaq warga Desa Ngasin, Kecamatan Balongpanggang mengucapkan terima kasih kepada ACT.

"Alhamdulillah, terima kasih atas bantuan airnya, semoga kemarau segera usai" ujar Rozaq.

Bantuan air bersih ini di salurkan ke empat desa di Kecamatan Balongpanggang dan Cerme, Desa Pucung dan Desa Ngasin di Balongpanggang, Desa Gedangkulud dan Desa Sukoanyar di Cerme.

Komitmen ACT untuk meluaskan jangkauan distribusi air bersih juga ditunjukkan dengan meluncurkan Water Truck bermacam fungsi pada (30/10) di Cibarusah, Bekasi.

Ketua Dewan Pembina ACT Ahyudin mengatakan, peluncuran armada Water Truck seri kedua ini ditujukan untuk meluaskan jangkauan pendistribusian air bersih untuk wilayah kekeringan dan krisis air.

Water Truck menjadi salah satu solusi yang dikeluarkan ACT untuk mengatasi kebutuhan air masyarakat, selain Sumur Wakaf yang telah dibangun di berbagai penjuru negeri.

ANTARA

Berita terkait

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

1 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

17 hari lalu

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

Ada lebih dari 10 ribu perempuan di Jalur Gaza tewas akibat enam bulan serangan Israel yang melelahkan.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

26 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

34 hari lalu

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

Peneliti BRIN merekomendasi optimalisasi Waduk Jatigede untuk mengatasi rendahnya tingkat akses air bersih di wilayah Cirebon Raya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di Depok

47 hari lalu

Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di Depok

Tim mahasiswa UI mendapat pendanaan untuk proyek solusi air bersih di Cipayung. Disesuaikan dengan target pembangunan berkelanjutan atau SDGs.

Baca Selengkapnya

Tim Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di TPA Cipayung

48 hari lalu

Tim Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di TPA Cipayung

Tim mahasiswa UI akan melakukan eksplorasi kondisi air tanah serta mengedukasi masyarakat setempat mengenai pentingnya air bersih.

Baca Selengkapnya

16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

49 hari lalu

16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

Masyarakat Distrik Kokoda Utara meminta pemerintah daerah memperhatikan kebutuhan dasar mereka berupa air bersih dan listrik.

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar, Menteri PUPR Instruksikan Jalan yang Terdampak Longsor Bersih dalam Sepekan

54 hari lalu

Banjir Sumbar, Menteri PUPR Instruksikan Jalan yang Terdampak Longsor Bersih dalam Sepekan

Menteri PUPR menargetkan penanganan bencana banjir di Sumbar tuntas dalam dua pekan.

Baca Selengkapnya

UNRWA Ingatkan Gaza Kekurangan Air Bersih dan Sampah Menumpuk

26 Februari 2024

UNRWA Ingatkan Gaza Kekurangan Air Bersih dan Sampah Menumpuk

Tempat penampungan di Gaza sudah penuh sesak, air bersih langka dan sampah padat menggunung. Kondisi ini memudahkan penyebaran penyakit.

Baca Selengkapnya

UNRWA Ingatkan Lebih Banyak Warga Gaza bisa Meninggal tanpa Air Bersih

5 Februari 2024

UNRWA Ingatkan Lebih Banyak Warga Gaza bisa Meninggal tanpa Air Bersih

UNRWA memperingati tanpa air bersih, lebih banyak warga Gaza akan meninggal karena kekurangan dan penyakit.

Baca Selengkapnya