Kabinet Jokowi yang Baru, Begini Penilaian Pembaca Tempo.co

Reporter

Tempo.co

Selasa, 29 Oktober 2019 14:56 WIB

Presiden Jokowi melantik menteri-menteri anggota kabinet periode kedua pemerintahannya. Ia merangkul sebagian besar partai dan hanya menyisakan Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, serta Partai Amanat Nasional di luar pemerintahan. Kekuatan koalisi pemerintah menguasai tiga perempat jumlah kursi Dewan Perwakilan Rakyat.

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Rabu, 23 Oktober lalu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi mengumumkan sekaligus melantik menteri-menterinya di periode kepemimpinannya. Dalam jajaran kabinetnya, ada sosok baru dan lama yang masuk dalam kabinet.

Dari jajaran yang ada di kabinet, Tempo merangkum ada 17 wajah lama dan 21 wajah baru. Tempo pun melakukan jajak pendapat bagi pembaca mengenai sosok-sosok menteri yang dipilih Jokowi: Apakah sudah sesuai dengan harapan Anda?

Dari hasil survei sederhana Tempo yang dibuat sejak Rabu, 23 Oktober sampai Senin, 28 Oktober lalu, sebanyak 1.223 pembaca atau 38 persen menyatakan jajaran para menteri telah sesuai harapan.

Sedangkan yang menyatakan tak sesuai harapan berjumlah 1.018 pembaca atau 32 persen. Adapun yang menyatakan tak tahu berjumlah 949 pembaca atau 30 persen.

Kepada para menterinya, Presiden Jokowi berpesan bahwa di periode kedua kepemimpinannya, ia memfokuskan kepada pembangunan sumber daya manusia dan kelanjutan infrastruktur.

Advertising
Advertising

Ia pun berpesan agar para menteri tidak korupsi. "Saya perintahkan jangan korupsi. Ciptakan sistem yang menutup celah terjadinya korupsi," kata Jokowi pada Rabu, 23 Oktober lalu.

Jokowi meminta tidak ada visi dan misi menteri. Menurut dia, yang ada hanyalah visi misi presiden.

Ia juga meminta para menteri untuk bekerja keras, cepat, dan produktif. Jokowi mengimbau agar jangan terjebak rutinitas monoton dan bekerja dengan orientasi hasil.

Menurut Jokowi, para menteri jangan hanya menyerahkan tugas kepada para anak buahnya. Namun harus memastikan perintah tersebut terlaksana dengan baik. "Tugas kita tidak hanya menjamin sent tapi deliver. Cek masalah di lapangan dan temukan solusinya," kata dia.

Jokowi mewanti-wanti agar para menteri bekerja dengan serius jika tidak ingin dicopot. "Hati-hati ini," kata dia.

Adapun 17 wajah lama jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju sebagai berikut:
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhadjir Effendy
- Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi: Luhut Panjaitan
- Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
- Menteri Luar Negeri: Retno LP Marsudi
- Menteri Hukum dan HAM: Yasonna H Laoly
- Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
- Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang
- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya Bakar
- Menteri Agraria dan Tata Ruang: Sofyan Djalil
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo
- Menteri Riset Teknologi dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro
- Kepala Kantor Staf Kepresidenan: Moeldoko
- Sekretaris Kabinet: Pramono Anung Wibowo

Berikut adalah 21 wajah baru di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin:
- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Mahfud MD
- Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
- Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
- Menteri Agama: Fachrul Razi
- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim
- Menteri Kesehatan: Dr Terawan
- Menteri Sosial: Juliari Batubara
- Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziyah
- Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arifin Tasrif
- Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
- Menteri Komunikasi dan Informatika: Jhonny Plate
- Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo
- Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo
- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Abdul Halim Iskandar
- Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
- Menteri BUMN: Erick Thohir
- Menteri Koperasi dan UKM: Teten Masduki
- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama
- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: I Gusti Ayu Bintang Puspayoga
- Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainuddin Amali
- Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Bahlil Lahadalia
- Jaksa Agung: ST Burhanuddin

Berita terkait

Kedekatan Tom Lembong dan Anies Baswedan, Kejagung Klaim Penetapan Tersangka Bukan Politisasi

2 jam lalu

Kedekatan Tom Lembong dan Anies Baswedan, Kejagung Klaim Penetapan Tersangka Bukan Politisasi

Kejagung klaim penetapan tersangka Tom Lembong bukan politisasi. Tom diketahui dekat dengan Anies Baswedan, capres dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kejagung Sebut Kasus Tom Lembong Bukan Politisasi, Apa Kasus yang Menjerat Eks Tim Sukses Anies Baswedan-Cak Imin Ini

3 jam lalu

Kejagung Sebut Kasus Tom Lembong Bukan Politisasi, Apa Kasus yang Menjerat Eks Tim Sukses Anies Baswedan-Cak Imin Ini

Kejagung tetapkan Tom Lembong, eks timses Anies Baswedan-Cak Imin lantaran dugaan keterlibatan dalam kasus impor gula ketika menjadi Mendag era Jokowi

Baca Selengkapnya

Alasan Koalisi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Ingin Gandeng Jokowi sebagai Juru Kampanye

4 jam lalu

Alasan Koalisi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Ingin Gandeng Jokowi sebagai Juru Kampanye

Ada wacana di internal KIM Plus untuk menjadikan Jokowi sebagai juru kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

Baca Selengkapnya

Profil Tom Lembong, Eks Mendag dan Co-Captain Timnas Anies yang Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula

5 jam lalu

Profil Tom Lembong, Eks Mendag dan Co-Captain Timnas Anies yang Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula

Tom Lembong pernah juga dipercaya untuk menulis pidato Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya

Bamsoet Jelaskan Kepemimpinan Strategis dan Gaya Komunikasi Antara Prabowo dan Jokowi

14 jam lalu

Bamsoet Jelaskan Kepemimpinan Strategis dan Gaya Komunikasi Antara Prabowo dan Jokowi

Seorang pemimpin harus menguasai seni komunikasi yang efektif sehingga mampu menyampaikan ide dengan jelas dan tegas, serta mendengarkan masukan dari anggota tim dan mitra kerja.

Baca Selengkapnya

Hari-hari Jokowi di Solo, dari Menerima Kunjungan Forsa IKN hingga Undang Calon Kepala Daerah

14 jam lalu

Hari-hari Jokowi di Solo, dari Menerima Kunjungan Forsa IKN hingga Undang Calon Kepala Daerah

Jokowi menerima kunjungan Forsa IKN serta memberi arahan pada pasangan calon wali kota-wakil wali kota.

Baca Selengkapnya

Maruarar Sirait Sebut Aguan Bos Agung Sedayu Group Terlibat dalam Program Bangun 3 Juta Rumah

15 jam lalu

Maruarar Sirait Sebut Aguan Bos Agung Sedayu Group Terlibat dalam Program Bangun 3 Juta Rumah

Bos Agung Sedayu Group, Aguan disebut Menteri Perumahan Maruarar Sirait akan terlibat dalam program pembangunan 3 juta rumah.

Baca Selengkapnya

Soal Kemungkinan Jokowi Jadi Jurkam Pilkada, Bawaslu Koreksi Istilah Juru Kampanye

15 jam lalu

Soal Kemungkinan Jokowi Jadi Jurkam Pilkada, Bawaslu Koreksi Istilah Juru Kampanye

Saat kembali ke Solo, Jokowi mengatakan para calon kepala daerah itu mengajaknya untuk ikut berkampanye.

Baca Selengkapnya

Thomas Djiwandono Bertemu Menkeu Berbagai Negara: Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Mulus

17 jam lalu

Thomas Djiwandono Bertemu Menkeu Berbagai Negara: Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Mulus

Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono bertemu dengan menteri keuangan berbagai negara. Menyampaikan kesuksesan transisi kekuasaan Jokowi ke Prabowo

Baca Selengkapnya

Sindir Aksi Pembakaran Buku Najwa Shihab, Anies: Gagasan Tidak Dapat Dibakar

18 jam lalu

Sindir Aksi Pembakaran Buku Najwa Shihab, Anies: Gagasan Tidak Dapat Dibakar

Anies Baswedan menyampaikan pendapatnya terkait pembakaran buku Najwa Shihab di media sosial TikTok.

Baca Selengkapnya