Jak Lingko, Sistem Integrasi Transportasi Peredam Pencemaran udara

Senin, 28 Oktober 2019 20:26 WIB

Jak Lingko, Sistem Integrasi Transportasi Peredam Pencemaran udara.

INFO NASIONAL — Pemprov DKI Jakarta kian gencar mengatasi pencemaran udara yang mengkhawatirkan. Salah satu terobosannya adalah penyediaan transportasi publik yang nyaman dan saling terintegrasi.

Program integrasi transportasi tersebut bernama Jak Lingko. Jak Lingko merupakan sistem transportasi yang terintegrasi (integrasi rute, integrasi manajemen, dan integrasi pembayaran) di mana integrasi layanan transportasi publik di Jakarta yang semakin luas. Integrasi ini tidak hanya melibatkan integrasi antara bus besar, bus medium, dan bus kecil di Transjakarta, namun juga akan melibatkan transportasi berbasis rel yang dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta seperti; MRT, LRT, dan sebagainya.

Jak Lingko adalah istilah gabungan dari Jak untuk Jakarta dan Lingko yang bermakna jejaring atau integrasi (diambil dari sistem persawahan tanah adat di Manggarai, Nusa Tenggara Timur). “Dengan transportasi umum yang terintegasi, bisa berangkat ke mana saja, pergi kemana saja dengan satu kartu,” ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, beberapa waktu lalu.

Untuk menggunakan Jak Lingko, warga Jakarta harus membeli kartu Jak Lingko seharga Rp 30 ribu berisi saldo Rp 10 ribu. Dengan kartu ini, tarif maksimal Rp 5 ribu per tiga jam. Contoh, naik Jak Lingko pukul 06.00 WIB, lalu naik TransJakarta pukul 07.30 WIB, kemudian naik Jak Lingko lagi pukul 09.00 WIB, maka saldo di kartu Jak Lingko berkurang Rp 5 ribu.

Hingga saat ini, total armada yang telah diremajakan dan tergabung dalam Jak Lingko sejumlah 3.359 unit. Terdiri dari bus besar 1.779 unit, bus sedang 420 unit, dan bus kecil 1.160 unit.

Advertising
Advertising

Untuk mengembangkan integrasi transportasi ini, Pemprov DKI terus melakukan banyak hal. Misalnya, 109 Rute TransJakarta pada 2017 kini menjadi 220 rute. Jumlah armada juga bertambah dari 2.380 unit di 2017 menjadi 3.548 unit pada 2019. Sementara itu, moda transportasi LRT, selama uji publik 11 Juni–13 Oktober 2019, telah melayani 798.000 penumpang.

Pembenahan semua moda transportasi ini sesuai Intruksi Gubernur Nomor 66 Tahun 2019 tanggal 1 Agustus. Salah satunya di sektor transportasi untuk meredam tingginya pencemaran udara. Dari data AirVisual per 26 Oktober 2019, kualitas udara Jakarta masih tidak sehat. Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara sebesar 154 dengan konsentrasi parameter PM2.5 sebesar 60,4 µg/meter kubik. Kondisi ini menempatkan Jakarta di posisi ke-7 kota tercemar dunia. Oleh sebab itu, pengadaan transportasi publik untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi adalah keniscayaan. (*)

Berita terkait

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

4 hari lalu

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

Peringatan Hari Buruh atau May Day ini juga akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia dengan melibatkan total ratusan ribu buruh.

Baca Selengkapnya

Selesai Diperiksa KPK, Hengki Sosok Lurah di Kasus Pungli di Rutan KPK Bungkam

52 hari lalu

Selesai Diperiksa KPK, Hengki Sosok Lurah di Kasus Pungli di Rutan KPK Bungkam

Sebelum menjadi ASN Pemprov DKI, Hengki pernah menjabat sebagai Koordinator Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Temukan 624 Penerima KJMU Tak Sesuai Data, Begini Imbauan Disdukcapil DKI Jakarta

54 hari lalu

Temukan 624 Penerima KJMU Tak Sesuai Data, Begini Imbauan Disdukcapil DKI Jakarta

Bagaimana nasib penerima KJMU yang disebut Disdukcapil DKI Jakarta tak sesuai dengan parameter pemadanan data?

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Gelar Mudik Gratis Tahun Ini, Mana Saja Rutenya?

54 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gelar Mudik Gratis Tahun Ini, Mana Saja Rutenya?

Mudik gratis akan mencakup ke 19 kota atau kabupaten tujuan mudik yang tersebar di 6 provinsi di Jawa dan Sumatra.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Geber Program Gerakan Pangan Murah di Sejumlah Titik: Harus di Bawah Harga Pasar

6 Maret 2024

Pemprov DKI Geber Program Gerakan Pangan Murah di Sejumlah Titik: Harus di Bawah Harga Pasar

Kepala Dinas KPKP Pemprov DKI, Suharini Eliawati menyatakan, bahan pangan yang dijual saat GPM harus berada di bawah harga pasar.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Siapkan 259 Bus untuk Mudik Gratis, Berapa Anggarannya?

5 Maret 2024

Pemprov DKI Jakarta Siapkan 259 Bus untuk Mudik Gratis, Berapa Anggarannya?

Pemprov DKI Jakarta menggelar pemeriksaan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan terhadap 259 bus program Mudik Gratis 2024

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

2 Maret 2024

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Pemuda Cinta Tanah Air Minta Warga Tak Terprovokasi

10 Februari 2024

Pemuda Cinta Tanah Air Minta Warga Tak Terprovokasi

Deni Martanti meminta masyarakat agar tidak terprovokasi dan terpengaruh hasutan negatif dari oknum yang tidak ingin Jakarta kondusif

Baca Selengkapnya

Pengamat Politik: Warna Biru Banyak Macam Persepsi

10 Februari 2024

Pengamat Politik: Warna Biru Banyak Macam Persepsi

Warna biru juga tidak hanya identik dengan salah satu pasangan calon presiden.

Baca Selengkapnya

Jenis dan Tarif Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di DKI Jakarta 2024

21 Januari 2024

Jenis dan Tarif Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di DKI Jakarta 2024

Pemprov DKI Jakarta resmi menerbitkan Perda Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Perda ini diundangkan sejak 5 Januari 2024.

Baca Selengkapnya