Keluarga Peretas Whatsapp Dirut Tempo Datang Meminta Maaf

Jumat, 19 Juli 2019 21:48 WIB

Keluarga pelaku peretasan Whatsapp Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk Toriq Hadad mendatangi kantor Tempo di Palmerah Barat, Jakarta, pada Jumat 19 Juli 2019 untuk meminta maaf. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Sharir, 37 tahun, hanya bisa tertunduk lesu saat mendatangi kantor Tempo di Palmerah Barat, Jakarta, Jumat, 19 Juli 2019. Laki-laki yang mengenakan kaus dan celana hitam serta sandal jepit putih-hijau itu tak banyak berkata-kata dibanding dua pria lain di sebelah kanan dan kirinya.

Suaranya tercekat saat menceritakan kembali pertemuannya dengan Nakir, adiknya yang ditahan di Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. "Dia menangis, minta maaf, bilang sudah tobat," kata Sharir.

Sharir adalah kakak dari Nakir, pelaku penipuan yang meretas Whatsapp Direktur Utama PT Tempo Inti Media, Tbk., Toriq Hadad. Dari peretasan itu, Nakir mengaku sebagai Toriq lalu melakukan penipuan terhadap kolega Toriq, Arfan. Dia berhasil menangguk Rp 5 juta dari aksi itu.

Nakir ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 9 Juli lalu. Sebelum meringkus Nakir, polisi terlebih dulu menangkap Sukmawati, kekasih Nakir yang berperan mengambil dana hasil penipuan dari ATM. Sukmawati ditangkap di rumahnya di Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan.

Nakir dan Sukmawati kini ditahan di Kepolisian Metropolitan Jakarta Raya. Keduanya dijerat dengan Pasal 30 jo Pasal 46 dan/atau Pasal 36 jo Pasal 51 ayat (2) dan/atau Pasal 35 jo Pasal 51 ayat (1) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Advertising
Advertising

Sharir mengaku datang jauh-jauh dari kampungnya di pelosok Palopo, Sulawesi Selatan, untuk melihat adiknya yang diterungku. Bekerja sebagai petani penggarap, Sharir mengatakan bisa sampai ibu kota dengan ongkos hasil urunan kerabat-kerabatnya. Dia sekalian ingin meminta maaf kepada Toriq yang telah menjadi korban ulah adik ketiganya itu.

Bersama Sharir, hadir pula kakak dan sepupu Sukmawati, Haripuddin dan Nugraha. Dua bersaudara ini bercerita sebenarnya amat berang dengan kelakuan Nakir yang menyeret-nyeret Sukmawati ke bui. Namun, mereka mengaku tak tega membiarkan Sharir sendirian di Jakarta.

"Kami sebetulnya kesal sama Nakir, tapi kasihan kakaknya. Ini dia bertani sekolahkan Nakir tapi begitu dia punya kelakuan," kata Haripuddin.

Seperti Sharir, Haripuddin dan Nugraha ingin meminta maaf atas kelakuan Sukma dan Nakir. "Syukur sekali kami diterima, kami pikir ini orang besar mana mau didatangi sama pelaku," kata Nugraha.

Selama sekitar satu jam, mereka terus menerus mengulang permintaan maaf tersebut. Haripuddin juga bercerita bahwa Nakir sedianya akan melamar Sukma bulan depan, dan menikah tak lama setelahnya.

Menurut Nugraha, Sukma sebenarnya tak pernah tahu-menahu ihwal penipuan yang dilakukan sang pacar. Perempuan 25 tahun yang bekerja sebagai penjaga toko aksesoris handphone itu tak pernah tahu atau ikut menikmati uang hasil penipuan Nakir.

"Kalau dia diminta narik enggak pernah dia ambil barang lima puluh ribu," kata Nugraha.

Toriq Hadad menyatakan bersimpati kepada keluarga pelaku yang jauh-jauh datang ke kantor Tempo. Selanjutnya, Toriq menyerahkan proses penanganan perkara tersebut kepada pihak penegak hukum. "Karena ini perkara pidana, maka hal ini sudah menjadi urusan hukum negara. Saya dan kita semua mesti mematuhinya," kata Toriq.

Berita terkait

Anggota Komunitas Pers Politeknik Tempo Tamatkan Pelatihan, Resmi jadi Agen Cek Fakta

9 jam lalu

Anggota Komunitas Pers Politeknik Tempo Tamatkan Pelatihan, Resmi jadi Agen Cek Fakta

Komunitas Pers Politeknik Tempo (Korste) telah menyelesaikan rangkaian pelatihan cek fakta bersama tim Cek Fakta Tempo pada Jumat, 3 Mei 2024 dan resmi menjadi agen cek fakta.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

23 jam lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

2 hari lalu

Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

Nada dering WA bisa dicustom sesuai keinginan. Berikut cara buat nada dering WA sebut nama yang bisa Anda lakukan tanpa tambahan aplikasi.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

2 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

3 hari lalu

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.

Baca Selengkapnya

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

6 hari lalu

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

Tempo menggelar pelatihan jurnalisme konstruktif atau constructive journalism selama tiga hari sejak Ahad, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

9 hari lalu

2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

Ada beberapa cara blur WhatsApp Web di Chrome agar chat rahasia Anda tidak dibaca orang lain. Berikut ini beberapa tata caranya.

Baca Selengkapnya

3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

9 hari lalu

3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.

Baca Selengkapnya

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

9 hari lalu

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.

Baca Selengkapnya

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

11 hari lalu

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.

Baca Selengkapnya