Keraton Kasunanan Surakarta Gelar Tradisi Sungkeman

Sabtu, 15 Juni 2019 18:35 WIB

Paku Buwana XIII menerima sungkem dari kerabat dan masyarakat dalam upacara adat sungkeman dan pangabekten, Sabtu 17 Juni 2019. Upacara adat tersebut menjadi penutup rangkaian tradisi dalam menyambut Ramadan dan lebaran. TEMPO/AHMAD RAFIQ

TEMPO.CO, Solo - Keratok Kasunanan Surakarta menggelar tradisi sungkeman dan pangabekten di sekitar komplek Sasana Andrawina, Sabtu 15 Juni 2019. Ratusan kerabat dan abdi dalem serta warga melakukan sungkem kepada Paku Buwana XIII dalam acara tersebut.

Baca juga: Kirab Lentera Keraton Kasunanan Surakarta Menyambut Lailatul Qadar

Lokasi penyelenggaraan upacara sungkeman tersebut digelar di dua tempat. Paku Buwana XIII beserta permaisuri yang mengenakan pakaian adat berwarna biru menyambut warga yang mengikuti acara tersebut di pelataran Sasana Andrawina. Keluarnya raja dari dalam keraton tersebut diiringi dengan gamelan yang ditabuh oleh para niyaga.

Di tempat yang dinaungi pohon sawo kecik tersebut, PB XIII menerima sungkem dari masyarakat yang mengantre dengan tertib. Baru setelahnya PB XIII dan permaisurinya memasuki bangunan Sasana Andrawina untuk menerima sungkem dari kerabat dan abdi dalem.

Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta, KGPH Dipokusumo menyebut bahwa tradisi sungkeman dan ngabekten tersebut sudah berlangsung secara turun temurun. "Sejak zaman Mataram kuno yang kemudian diadopsi oleh Mataram Islam," katanya.

Advertising
Advertising

Tradisi itu menjadi penutup dari serangkaian upacara adat yang digelar untuk menyambut Ramadan serta Syawal. Setidaknya, terdapat empat upacara adat yang dilakukan untuk menyambut bulan yang diagungkan itu.

Pada malam 21 Ramadan, mereka menggelar upacara adat Malem Selikuran untuk menyambut datangnya Lailatul Qadar. Acara tersebut dilakukan dengan menggelar kirab lentera dan membagikan ribuan nasi bungkus kepada masyarakat.

Menjelang akhir Ramadan, keraton juga menggelar upacara Paring Dalem Zakat Fitrah yaitu dengan membagikan zakat kepada masyarakat. Sedangkan saat lebaran, keraton menggelar acara Garebek Syawal dengan mengirabkan dua gunungan berisi sayur mayur serta bahan makanan.

Rangkaian upacara menyambut dua bulan agung itu lantas ditutup dengan acara sungkeman dan pangabekten. Menurut Dipokusumo, acara tersebut memang tidak digelar tepat saat hari raya lebaran. "Tapi memang setelah Bakdo Kupat, yaitu sepekan setelah lebaran" katanya.

AHMAD RAFIQ (Solo)

Berita terkait

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu Meninggal di Usia 96 Tahun

3 hari lalu

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu Meninggal di Usia 96 Tahun

Pendiri grup Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal dunia di usia 96 tahun pada Rabu dini hari, 24 April 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo Meninggal dalam Usia 96 Tahun

3 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo Meninggal dalam Usia 96 Tahun

Dari hobi meracik jamu sejak kecil, Mooryati Soedibyo membangun dan mengembangkan bisnis Mustika Ratu yang besar.

Baca Selengkapnya

Malam Selikuran di Solo, Tradisi Unik Keraton Surakarta Sambut Malam Lailatul Qadar

32 hari lalu

Malam Selikuran di Solo, Tradisi Unik Keraton Surakarta Sambut Malam Lailatul Qadar

Malam Selikuran di Solo diadakan setiap malam ke-21 Ramadan oleh Keraton Surakarta menyambut malam lailatul qadar. Begini prosesinya.

Baca Selengkapnya

Peringatan Kenaikan Tahta ke-20 Raja Keraton Surakarta, Digelar Sederhana Tapi Tetap Khidmat

6 Februari 2024

Peringatan Kenaikan Tahta ke-20 Raja Keraton Surakarta, Digelar Sederhana Tapi Tetap Khidmat

Acara kenaikan tahta Raja Keraton Surakarta dihadiri 300 undangan termasuk pimpinan trah Mataram Islam

Baca Selengkapnya

Gibran Akui Punya PR 2 Proyek Belum Tuntas di Pengujung 2023

20 Desember 2023

Gibran Akui Punya PR 2 Proyek Belum Tuntas di Pengujung 2023

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengakui mendekati pengujung tahun 2023 ini masih memiliki pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata di Solo untuk Liburan Akhir Tahun

4 Desember 2023

7 Destinasi Wisata di Solo untuk Liburan Akhir Tahun

Liburan akhir tahun semakin dekat, berikut 7 destinasi wisata di Solo yang menarik dikunjungi.

Baca Selengkapnya

Transformasi Digital, Keraton Surakarta Luncurkan Website Resmi Museum

27 September 2023

Transformasi Digital, Keraton Surakarta Luncurkan Website Resmi Museum

Website Museum Keraton Surakarta menyediakan akses informasi beragam pengetahuan dan budaya yang mudah diakses masyarakat.

Baca Selengkapnya

Keraton-Keraton di Indonesia Potensial Jadi Bagian dari Wellness Tourism

20 September 2023

Keraton-Keraton di Indonesia Potensial Jadi Bagian dari Wellness Tourism

Tanri Abeng menggelar talkshow yang membahas tentang wellness tourism dikaitkan dengan keberadaan 56 keraton di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Makna Pakaian Adat yang Dikenakan Jokowi, Keraton Surakarta: Pemakainya Komandan Tertinggi

17 Agustus 2023

Makna Pakaian Adat yang Dikenakan Jokowi, Keraton Surakarta: Pemakainya Komandan Tertinggi

Gusti Moeng mengatakan, sebelumnya sudah ada konsultasi dengan pihak Keraton Surakarta saat Presiden Jokowi ingin mengenakan pakaian adat itu.

Baca Selengkapnya

Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta Protes ke Gibran, Merasa Tak Dilibatkan Revitalisasi

1 Agustus 2023

Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta Protes ke Gibran, Merasa Tak Dilibatkan Revitalisasi

Gibran berharap semua pihak, baik Keraton Surakarta maupun LDA, bisa satu visi dan misi dengan program Pemerintah Kota Solo dalam merevitalisasi.

Baca Selengkapnya